03

1.1K 122 3
                                    

Keesokan hari nya.



Sore ini jeongwoo membantu sang ibu di toko. Ia ingat nanti malam akan ada pertemuan antara ayah nya dan atasan sang ayah. Segera mungkin ia bersiap dari sekarang.

" Bun ".

" Iya sayang ". Ucap sang bunda yang sedang membungkus roti roti kecil.

" Malam ini kata ayah ada pertemuan ".

" Ayah juga sudah bilang, katanya mau ketemu sama atasan ".

" Tapi uwu juga di ajak bun ".

" Tumben, kenapa ".

" Uwu juga bingung bun, ayah bilang uwu harus ikut ".

" Bukan nya kamu bilang kamu mau bantuin Asa buat masuk ke Univ yang sama kaya kamu ".

" Sebenernya sih emang iya bun, cuma ya. Jarang jarang kan ayah ngajak uwu buat ketemu sama orang orang di kantor ayah. Apalagi ini sama atasan ayah ".

" Kamu batalkan janji sama Asa dong berarti ".

" Kan bisa besok bun, uwu nanti bilang sama Asa deh kalo malam ini uwu batalin janji dulu ".

" Yaudah deh, ntar kalo kamu ga ikut ayah pasti bakal marah kan ".

" Kayak nya sih bun ".

" Tapi tapi bun, kata ayah uwu harus tampil bagus nanti malam. Emang nya ada pesta ya ".

" Mungkin juga woo, beli pakaian baru aja yah ".

" Ga deh bun, kan baju uwu juga masih banyak yang belum kepake ".

" Tapi kan ini beda sayang ".

" Gapapa bun, percaya deh sama uwu oke ".

" Iya deh bunda percaya ".

" Kalo gitu uwu pulang dulu ya bun, mau siap siap dari sekarang ".

" Iya sayang, hati hati ya ".

" Iya bunda ". Jeongwoo mencium kedua pipi bunda nya.

.
.
.
.
.

" Halo ". Ucap jeongwoo yang menelpon Asahi.

" Ada apa woo ".

" Ntar malem kek nya gue gajadi deh kerumah lo ".

" Lah kenapa, sibuk ngapain lo ".

" Gue di suruh ikut Ayah buat pertemuan sama atasan nya ".

" Kok tumbenan sih, biasanya kan ayah lo juga sendiri doang. Mana pernah lo di ajak ".

" Ya mana gue tau lah, mo di jodohin kali wkwk "

" Gue sumpahin beneran deh woo, biar lo tau rasa. Nikah muda deh lo ".

" Apa sih lo, canda doang gue tuh. Yakali gue nikah muda, terus gimana ama kuliah gue. Mimpi gue ".

" Kan lo nikah sambil kuliah kan bisa bego, kuliah juga ga mandang usia dan yang lain nya. Yang penting ngejar pendidikan ".

" Kaga mau gue, udah deh gue tutup dulu. Besok aja deh gue kerumah lo ".

" Bacot lo, serah deh ".

Bip
Sambungan pun di putus sepihak oleh Asahi.

" Anjir ni anak ".

Jeongwoo pun segera masuk ke kamar nya dan mulai memilih milih pakaian untuk nanti malam.

Berhubung masih jam setengah tujuh, jeongwoo bukan nya merasa gugup. Ia malah menonton Tv sambil meminum coklat hangat.

Rasa # HajeongwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang