34┆PAST PROBLEM SOLVING

2K 359 39
                                    

Readeul pasti tahu cara menghargai seorang penulis (◍•ᴗ<◍)♡

.
.
.

Catatan :

Nanti dibagian bawah ada cuitan dari saya, mohon dibaca ya~

Kalau kalian sudah mengantuk, baca besok aja, soalnya biasanya kalau ngantuk suka engga fokus. Nanti kalian malah pusing.

.
.
.

Chap 28 •
__________

“Bagaimana? Kau ingin menyampaikan informasi apa tentang Shuyu?” tanya Minhyung tak sabaran saat baru saja memasuki sebuah restoran yang tak jauh dari gedung Na Company untuk menemui Renjun yang sudah sedari tadi menunggu.

“Tenang Mark. Jangan membuat pikiranku buyar.” Renjun menghela nafas pelan, dia tahu pria di depannya hanya ingin masalah segera selesai, tapi bisa-bisa nanti semua penjelasan yang sudah dipersiapkan bisa menjadi campur aduk.

“Maaf.” Dibalas deheman pelan.

“Jadi aku akan bertanya sekali lagi, kau sungguh tidak mengenal Xianlu?”

“Kau masih tidak percaya padaku?” tanya Minhyung penuh harap, dia memang tidak kenal pemilik nama itu, sungguh.

Okay, wait.” Renjun merogoh sesuatu dari dalam tas jinjing cokelatnya. “Aku mendapatkan ini dari Mamanya Shuyu, supaya lebih mudah panggil saja Nyonya Cheng.” Sebuah foto diletakkan dimeja, disodorkan pada Minhyug. “Coba kau lihat.”

“Kenal?” ujar Renjun saat melihat ekspresi terkejut dari rekannya itu.

Mulut Minhyung menganga tidak percaya. “Aku tentu kenal, dia teman universitasku dulu saat di Korea.”

Renjun mendelik tidak terima. “Kau bilang tak mengenal?!”

“Ya, aku tahu dia sebagai Lee Xian bukan Xianlu.”

“Ah begitu, untuk sekedar informasi, nama lengkap cinanya itu Liu Xianlu.” Minhyung mengangguk paham. “Lalu kau tidak ingat pernah melakukan apa padanya?”

“Kita hanya berteman biasa, jadi tidak ada hal aneh terjadi diantara kami.”

“Hmmm, mencurigakan.”

“Sungguh! Coba lihat manik mataku.” Minhyung refleks mendekatkan badannya, semakin jelas binaran kejujuran yang terpancarkan.

“Ya, sekarang mundurlah.” Renjun malah menjadi canggung, wajah pria Lee sangat dekat sekali tadi.

“Aku akan mulai menceritakan segalanya yang terjadi antara kau dan Xianlu dimasa lalu dan jangan coba-coba untuk memotongnya,” katanya karena Renjun memang type orang yang tidak ingin dipotong saat bicara, rasanya langsung malas saja jika harus melanjutkan.

“Silahkan dengan segenap hati kudengar.”

“Ini dimulai saat kau diundang diacara ulang tahun teman Xianlu, yaitu dikenal dengan panggilan Jeje.”

Renjun dengan intonasi jelas menceritakan. Mulai Minhyung yang menawarkan jemputan untuk datang kepesta bersama Xianlu berlanjut menjadi sorot perhatian lalu terpisah karena gadis itu ditarik oleh temannya—Jeje. Berlanjut keduanya diberikan minuman yang sudah dicampur oleh obat perangsang tanpa diketahui masing-masing saat kesadaran menghilang dimasukkan ke dalam kamar bersama. Dan kejadian tak diinginkan menimpa keduanya.

Minhyung terdiam seribu bahasa, dengan tertatih dia berbicara. “A—Aku benar-benar ti—tidak tahu pernah melakukan hal seperti itu. Seingatku pada malam itu karena terlalu banyak minum lalu pingsan dan paginya aku bangun tanpa sehelai kain. Kupikir itu kulakukan tanpa sadar karena gerah. T—Tapi setelahnya aku merasa ada yang aneh karena melihat noda darah diseprai.” Memegangi kepalnya yang terasa berat, membuat kalimatnya terjeda.

Bad Sub [JaemRen]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang