Saudara Jauh

337 23 0
                                    

Assalamualaikum para readers yang cakep-cakep akhayyy😋

Apa kabar cmiw

Maaf telat ngepost lagi banyak kesibukan

Wiss sok sibuk yee😩

Udah cuss langsung ke part aja yaa

Let's go to part gyss.....

"M-man kita d-diserang"Arkan.

"Hah?"perasaan Aiman campur aduk saat ini. Dia bingung untuk menyelesaikan dua masalah ini sekarang.

"Gue harus gimana?!"Aiman terduduk didepan pintu kamar. Sedangkan dikamar Rere merenung.

"Maafin gue man baru bisa kasih tau sekarang"Rere.

Diluar kamar. "Re gue mohon buka pintunya"mohon Aiman.

"Gue mau sendiri dulu man pliss"ucap Rere didalam kamar.

"Ok sekarang gue harus ke markas dulu"Aiman bergegas menuju markas.

|

|

|

Sesampainya Aiman dimarkas. "Astaghfirullah azim kalian gapapa?"

"Kita fine fine aja man"Arkan.

"Mana anggota Black Cats?"

"Man awas dibelakang lo"Arkan.

Aiman berhasil menangkis serangan dari ketua Black Cats itu. "Hebat juga ya lo"Elvio (ketua Black Cats).

"Lo apain semua anggota gue?"

"Ga gue apa apain cuma gue bikin lecet dikit aja"ucap Elvio dengan smirk nya.

"Gue gaada salah sama lo El kenapa lo begini sama anggota gue?"

"Gaada? Heh lo udah ambil Andrian dari kita" (ya Andrian dahulunya adalah anak Black Cats, namun Andrian lebih memilih pindah ke Street Wolf ).

"Itu keputusan gue sendiri untuk pindah ke Street Wolf El"Andrian tiba tiba datang dengan Hariz.

"Keputusan lo sendiri? Ga mungkin lo pasti diminta Aiman buat pindah ke Street Wolf kan?"Elvio.

"CUKUP EL GUE UDAH BILANG ITU KEPUTUSAN GUE SENDIRI. LO PERGI SEKARANG JANGAN BIKIN GADUH DISINI"Andrian marah.

"Oke oke gue pergi sekarang juga, tapi inget man lo masih punya urusan sama gue"Elvio pergi bersama anggotanya meninggalkan markas.

"Man lo jangan mikirin tentang tadi gue bakal urus dia man"Andrian meyakinkan Aiman.

"Ndri, kalau ga salah lo pernah bilang kan kalo El itu sepupu lo?"Hariz.

"Iya dia sepupu gue, bokap gue sama nyokap nya dia sodaraan"jelas Andrian.

"Ndri, Riz kalian bisa bantu yang lain ga? Gue harus pulang dulu ada urusan"Aiman.

"Urusan? Lo ada masalah sama Rere man?"Hariz.

"Hm"jawab singkat Aiman.

"Man, saran gue kalau lo punya masalah sama Rere usahakan dibicarain baik baik ya man. Karna cewe itu posesif kita sebagai cowo harus bisa ngertiin man"terang Andrian.

"Iya makasih sarannya ndri"Aiman menepuk bahu Andrian.

|

|

|

Malamnya Aiman kembali membujuk Rere agar keluar dari kamar dan makan namun masih tak berhasil. "Re pliss keluar lo belum makan daritadi siang".

AIMAN [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang