assalamualaikum para readers yang cakep cakep akhayyy
pa kabar???
maaf kalo jarang up karna lagi fokus ujian
doain nilai ku tinggi iyo
okei let's go to part gysss
"Bapak yang mau donor darah O ya?".
"Iya nak".
"Pak terimakasih ya pak sudah mendonorkan darahnya untuk Izza"Aiman mencium punggung tangan bapak tersebut.
"Sama sama nak bapak juga ikhlas, Izza itu anak kamu?".
"Izza bukan anak kandung saya pak tapi sudah saya anggap sebagai anak kandung, dia anak mbak saya yang udah meninggal sewaktu Izza masih kecil"Aiman.
"Ya Allah maaf ya nak bapak bertanya seperti ini".
"Gapapa pak, nama bapak siapa?"tanya Aiman.
"Nama bapak Wawan, nama kamu siapa?".
"Saya Aiman pak mau bertemu dengan keluarga saya yang lainnya?"ajak Aiman.
"Boleh boleh"pak Wawan tersenyum.
"Mari pak".
|
|
|
Beberapa hari kemudian Izza kembali pulih dan sadar setelah pak Wawan mendonorkan darahnya untuk Izza. Aiman sangat bersyukur. Aiman mengajak pak Wawan untuk makan di kantin rumah sakit. "Pak Wawan saya boleh tanya sesuatu?"Aiman.
"Apa itu nak?".
"Bapak tiba tiba ke rumah sakit untuk apa ya pak? Maaf pak saya tanya tentang soal ini".
"Bapak kesini untuk berobat nak"pak Wawan tersenyum lebar.
"Astaghfirullah azim bapak sakit apa?".
"Bapak sakit asma saja tidak parah kok nak bapak kesini juga cuman periksa sama ambil obat".
"Ada BPJS kan pak?".
"Iya nak".
"Alhamdulillah deh bapak kerja apa?".
"Hanya tukang becak"lagi lagi pak Wawan tersenyum.
"Masyaallah pak, bapak masih kuat ngebecak? Bapak sudah tua mending dirumah aja pak biar anak anak bapak yang kerja".
"Anak anak saya sudah pergi masing masing, ada yang di Medan sama Balikpapan".
"Jauh banget pak, trus bapak disini sendirian?".
"Iya begitulah nak".
"Pak bapak sudah tua trus punya penyakit asma seharusnya bapak istirahat saja dirumah jangan kerja dulu"Aiman.
"Kalau bapak ga kerja gimana bapak mau makan nak?".
"Hm pak gimana kalau saya carikan kerja yang cocok untuk bapak?".
"Gausah nak gapapa"tolak pak Wawan.
"Gapapa pak nanti saya tanyakan sama abi saya ya"Aiman tersenyum.
"Man kamu dicariin sama Izza oh iya pak Wawan juga dicariin tuh sama Izza"Aisyah.
"Ayo pak masuk"ajak Aiman.
Saat Aiman dan pak Wawan masuk Izza kegirangan karna begitu kangennya dia dengan Aiman. "Om Izza udah sehat".
"Iya Izza udah sehat hebat makasih dulu sama kakek Wawan".
KAMU SEDANG MEMBACA
AIMAN [ON GOING]
Teen FictionGue Aiman, Muhammad Aiman Syafi'i. Gue salah satu anak geng motor. Street Wolf. Itu nama geng motornya. Gue punya Abi sama umi. Abi gue berbeda sama gue. Abi gue adalah seorang ustadz penceramah. Dan gue? Anak motor yang suka keluyuran tengah malam...