______
Berada dalam satu atap, berjumpa setiap saat. Tidak menjamin keakraban antara Fajar dan Zoya. Mereka kerab saja adu mulut hanya gara-gara hal sepele. Tidak ada kata damai saat mereka bersama. Selalu saja berantem dan tidak pernah akur.
Tio sebagai peran Ayah, selalu geleng-geleng kepala atas kelakuan anaknya. Kadang lucu juga, mereka sungguh terlihat kompak apalagi jika tentang bola, belajar bersama, dan selalu ada hukuman setiap kali ada yang kalah dalam pertandingan bola yang mereka buat sendiri.
Entah apa, dan bagaimana bisa? Tapi sungguh Fajar lebih merasa senang saat berada di rumah dari pada di sekolah. Karna jujur saja ia risih dengan Gina. Ia tidak suka di kejar-kejar sebegitunya oleh perempuan. Bukan tidak punya hati namun, Fajar menyakini kalimat, "Perasaan tidak tidak bisa dipaksakan."
***
~Fajar For Gina~Maaf, jika akun tidak bisa membalas perasaanmu, aku sudah pernah bilang, sampai kapanpun aku tidak bisa mencintaimu. Sekali lagi maaf.
Pesanku :
Berusahalah melupakanku, percaya atau tidak, perasaan itu perlahan akan membunuhmu.Maaf, aku sungguh tidak bisa mencintaimu, percayalah, aku pernah memaksa hatiku untuk menerimamu, tapi sayang dia tidak mengijinkan.
Ku mohon, carilah laki-laki yang mempu menerimamu di hatinya. Jangan cari yang seperti aku, pergilah, kamu berhak mencari kebahagiaan tanpa aku. Kebahagiaan mu tidak semuanya tentangku. Aku yakin kamu akan bahagia dengan orang yang mencintaimu.
Berhentilah mengejarku, aku hanya tidak mau, menyakiti hati mu, terus menerus. Aku sungguh tidak bisa tenang memikirkan ini, tolong jangan buat aku merasa jadi orang terjahat dari hidupmu.
Tanamkan dalam hatimu, "AKU BISA TANPA DIA!" ayo mulai sekarang berhenti. Berhenti mengejar, aku takut kamu kelelahan. Mengejar bukanlah hal mudah, jika yang dikejar sama sekali tidak menginginkau dan terus menghindar.
Tolong pastikan ini terkahir kalinya aku berbicara kepadamu. Mengertilah, aku tidak menyukaimu! Sema sekali tidak.
~Gina for Fajar~
Tolong, jangan bilang kau tidak menyukaiku! Aku bilamg, aku tidak akan menyerah sebelum mendapatkanmu.
Jangan katakan, "Jauhi aku!" aku menyukaimu, kau sendiri tentu masih ingat motto dalam diriku, bukan? Yah, Tidak akan ku sudahi usaha ku sebelum kau menjadi milikku, ingat? Yah, aku akan membuktikan motto itu. Percayalah akun tidak akan menyerah!
Percaya, sekeras apapun kau menghindar, aku akan terus mengejar, jika kau masih ada disekitarku. Aku hanya ingin kau bertanggung jawab. Perlu ku beritahu kenapa aku harus bertanggung jawab? Simple saja, pesonamu benar-benar menawan, keraktermu membuatku jatuh. Pandanganmu benar-benar menghanyutkan hati. Senyumanmu juga menggetarkan jiwa dan raga. Ku mohon tanggung jawablah!
Sebanyak apapun kau mengatakan, "JAUHI AKU!" percayalah tidak akan ada yang bisa menyuruhku untuk mundur kecuali keadaan yang merubah statusmu.
"Jangan menyuruhku mundur! Aku bukan tidak bisa mendaptkanmu, aku hanya belum bisa mendapatkanmu."
~Regina pretty~
KAMU SEDANG MEMBACA
SMP (Sebatas Menghargai Perasaan)
Teen FictionWhen, gadis SMA menyukai siswa, yang masih duduk di bangku SMP. "Ngerayain hari valentine itu bukan budaya kita, budaya kita itu suka sama orang yang gak bisa di gapai!"