Jungkook mengangkat kepalanya yang terbentur pedal kemudi, beruntung tadi ia cepat menginjak rem sebelum mobilnya menabrak pembatas jalan, jika tidak mungkin nasibnya tak sebaik sekarang. Namun rasa syukurnya hanya sesaat sebelum ia kembali mengingat ada sosok lain di sampingnya.
"Tzuyu..." Ucapnya cepat dan menoleh ke arah samping melihat wanita itu yang masih menunduk dengan wajah tertutup rambut.
Tak ada respon dari gadis itu yang membuat Jungkook panik dan beralih keluar membuka pintu di sebelah kursi penumpang.
"Tzuyu..." Jungkook membantu mengangkat tubuh Tzuyu kembali tegak, namun didapatinya gadis itu yang bahkan tak terluka sedikitpun membuat Jungkook bernapas lega.
Tapi ada yang aneh, Tzuyu hanya menatap kedepan dengan tatapan kosong yang membuat Jungkook bingung.
"Tzuyu, apa kau terluka?" Tanya Jungkook lagi dan beralih memeriksa seluruh tubuh istrinya. Namun ia bersyukur tak ada sedikitpun luka bahkan lecet pada diri Tzuyu.
"Tzuyu, jawab aku. Apa ada bagian lain yang sakit?" Tanya Jungkook saat menadapati istrinya masih tak bergeming.
"Tzuyu jawab aku! Jangan membuatku khawatir, katakan dimana kau terluka?"
Jungkook mengguncang tubuh istrinya yang masih terpaku, namun ia langsung membatu saat tiba-tiba satu air mata lolos dari mata cantik istrinya.
"Tzu..."
"Paman...Oppa..."
Jungkook kembali mengernyit mendengar suara serak Tzuyu, ia sungguh tak tau apa yang terjadi pada istrinya.
Namun Jungkook kembali berinisiatif dan mengangkat tubuh istrinya keluar dari mobil dan mendudukannya pada salah satu undakan yang ada. Ia beralih menggengam tangan Tzuyu yang kini terasa sangat dingin. Kini Jungkook tau apa yang mungkin terjadi, istrinya begitu terguncang dengan kejadian itu hingga membuat tubuhnya bahkan bergetar hebat.
Melihat itu Jungkook langsung mendekap erat tubuh Tzuyu dan mengusap punggungnya berusaha memberikan ketenangan.
"Maaf, maafkan aku sayang"
Mendengar ucapan Jungkook tangis Tzuyu semakin histeris.
"Maaf, maafkan aku, seharusnya aku tak hidup. Seharusnya aku ikut pergi bersama kalian"
Jungkook mengangkat kepalanya saat Tzuyu malah berteriak semakin histeris, ia tau mungkin istrinya terkejut dengan kejadian ini, tapi mengapa Jungkook menangkap hal lain dengan yang terjadi pada Tzuyu.
"Tzu..."
"Tidak aku tidak pantas hidup, seharusnya aku ikut mati bersama kalian"
Jungkook melepaskan pelukannya mendengar apa yang Tzuyu katakan.
"Tzuyu apa yang kau katakan?"
"Jungkook, kenapa mereka pergi? Kenapa mereka meninggalkanku? Kenapa Jungkook, kenapa?"
Jungkook semakin tak mengerti dengan apa yang dibicarakan gadis itu, siapa yang pergi, dan siapa yang meninggalkan. Tapi Jungkook tak ingin bertanya dan malah memperburuk keadaan istrinya, ia berusaha bersikap tenang dan mencoba menenangkan sang istri juga.
"Tzuyu, tidak ada yang pergi. Aku disini dan tak akan meninggalkanmu"
Tzuyu menggeleng kuat dengan air mata yang semakin deras mengalir di pipinya.
"Tidak Jungkook, kenapa Oppa pergi meninggalkanku?"
"Oppa?"
Jungkook semakin tak mengerti, namun tangisan Tzuyu membuat Jungkook kembali membawa sang istri kedalam dekapannya. Sebisa mungkin ia harus menenangkan Tzuyu.
![](https://img.wattpad.com/cover/193768184-288-k609339.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Agreement [COMPLETED]
FanfictionDisaat sebuah keterpaksaan menjadi sebuah rasa yang tak bisa dijelaskan. Semua begitu rumit untuk bisa diungkapkan karena semua datang begitu saja bahkan tanpa menyadarinya. Namun, dikala satu persatu masalah dari masa lalu mulai ikut menghakimi, Ak...