FN-(43)

240 40 12
                                    

Tiati ama typo, jangan lupa votement okeh?!
Happy reading guys!




























































Keesokan harinya, mark dan renjun menceritakan kejadian semalam. Kejadian dimana mereka mulai menjadi anggota manoban.

"Woah! Auto konglomerat dong!" kagum chenle. "Nggak usah norak deh le" dengus jisung, jaemin menatap tak suka mark dan renjun. Keduanya yang mengerti langsung mendekati jaemin.

"Tenang jaem, gw sama renjun nganggep kak lisa sebagai kakak kok, bukan cewek biasanya" senyum mark, jaemin menggeleng. Membuat mark dan renjun heran, terus gegara apa nih anak ngambek.

"Gw nggak mikir itu, tapi gw nggak mau kasih sayang kak lisa kebagi jadi tiga"

Renjun nggak ngeh, tapi setelahnya langsung nabok kepala jaemin. Membuat jaemin meringis kesakitan. "Heh! Jadi selama ini lu nggak jealous sama yang lain?!" amuk renjun, jaemin hanya mengerucut.

Tak lama setelahnya,blackpink datang lalu duduk dikursi mereka. "Kalian berdua tadi kemana? Kok berangkat duluan?" tanya lisa lembut. "Nggak enak kak" ucap mark.

"Heh! Kalian udah jadi manoban. Kalian udah punya manoban dibelakang nama kalian, jadi nggak usah sungkan lah!" gas Jennie, rose hanya terkekeh melihat wajah ketakutan mark dan renjun.

"Biarin aja, emang gitu mah. Palingan nanti kak jennie sendiri yang makin tua, yang lain masih awet muda" kikik rose, jennie mendelik tajam.

"Pokoknya nanti, kalian pulang bareng kami yaa?! Jangan ada yang duluan" peringat jisoo, mark dan renjun mengangguk. Mereka pun mulai belajar ketika bel masuk berbunyi.

...

Sepulang sekolah, mereka berjalan beriringan menuju lobby. "Nggak mau aku anterin dulu?" tanya lisa, jaemin menggeleng. "Aku mau temenin ibu belanja" jawab jaemin, lisa hanya mengangguk. Jaemin melirik mobil lisa, disaat yang lain naik limousine, lisa naik mobil lamborghini sendiri.

"Maaf, harusnya aku kasih tau kamu dulu" ucap jaemin tak enak, lisa hanya tersenyum. "Nggak papa, kalo gitu hati hati yaa? Kalo udah sampai dirumah, kasih tau aku. Terusss, titip salam buat ibu" jaemin mengangguk dengan lucunya. Lisa hanya terkekeh.

Lisa bergerak mengecup pipi jaemin, lalu pergi meninggalkan pemuda itu yang diam mematung. Jaemin mengusap pipinya.

"Udah pacaran kok, masih baper sih?"

Jaemin bergegas menuju halte terdekat. Ketika mendapati sang ibu berlari mendekatinya, senyum jaemin mengembang. Suzy bergerak untuk memeluk anaknya.

"Gimana sekolah hari ini?" tanya suzy, jaemin mengangguk antusias. "Seru kok bu" senyum jaemin, suzy ikut tersenyum. Keduanya menaiki bus yang akan membawa mereka kepasar.

Sesampainya dipasar, ibu dan anak itu berkeliling untuk mengisi kulkas mereka. "Ada yang mau dibeli lagi bu?" tanya jaemin, suzy mengangguk. "Ibu mau beli timun, tapi tokonya agak kedalam. Kamu tunggu diseberang aja yaa? Dihalte" senyum suzy.

"Yaudah, belanjaannya biar aku yang bawa yaa?" suzy menggeleng. "Kamu bawa yang daging daging aja, biar ibu yang bawa sayuran" senyum suzy, jaemin mengangguk patuh. "Ibu hati hati yaa, kalo udah selesai langsung kedepan" ucap jaemin, suzy hanya tersenyum.

Fakenerd ᶠᵗ ᴮˡᵃᶜᵏᵖⁱⁿᵏ ᴬⁿᵈ ᴺᶜᵗ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang