Happy reading
"dek, lo beneran ditampar opah?" Tanya kevin dengan penasaran.Ia sebenarnya sudah mendengar orang-orang membicarakan tentang adeknya yang ditampar. Tapi ia ingin tahu dari mulut adeknya sendiri
Chika melirik sekilas abangnya lalu kembali menonton tv.
"astaga gue nanya lo lirik mulu, jawab napa" Ucap kevin sedikit frustrasi.
"pindah deh bang lo buat mood gue makin jelek" Usir chika mendorong badan abangnya agar pergi dari hadapannya.
"gue tu khawatir dek, makanya gue tanya lo seriusan ditampar opah?" Tanya kevin kembali. Chika pun menghembuskan nafasnya kasar lalu mengangguk.
"lo kenapa gak tanya gue dek!!"
"emang kalo gue tanya lo ada gunanya? Gak ada kan, jadi makanya lo diam aja deh daritadi berisik ganggu gue"
Kevin mengelus-elus dadanya ia harus sabar menghadapi sifat adeknya yang seenaknya seperti ini.
"yaudah kalo ada apa-apa lo bilang sama gue ya, mau gimana pun gue tuh abang lo jadi gue punya tanggung jawab buat jagain adek abang yang tersayang ini" Kevin mengacak rambut chika dan langsung berlari menaiki tangga.
"Bangkev goblok!!" Ucap chika kesal dengan suara yang tinggi dan langsung melempar remot tv yang ada ditangannya kearah kevin.
Tapi ternyata lemparan chika meleset malahan terkena pinggiran tangga. Kevin yang melihatnya langsung berbalik dan menjulurkan lidahnya. "gak kena wleee"
Chika memutar malas matanya lalu duduk kembali melanjutkan kegiatannya yaitu menonton.
Baru beberapa menit chika merasa tenang karena tidak ada lagi yang mengganggunya saat menonton. Tiba tiba hp chika berdering.
Chika yang melihat sahabatnya menelfon hanya meliriknya. Tapi bunyi notifikasi yang tak henti-henti berbunyi membuat chika kesal.
Siskanjing
Chik
Woi
Njing
Anjing
Chik
Balaas babi!!!
Chikanjing
Woii
Gue didepan rumahlu bangsat!!
Bangekk lu
Woi
Anak ngen
Bukain anjing
Gue rusak pagar lo!!!Baru saja chika berdiri dari duduknya ia sudah mendengar suara klakson mobil yang sangat panjang. Chika membuka pintu rumahnya.
Chika menatap malas kearah dua sahabatnya yang ada didepan pagar. Ia menutup pintu lalu berjalan mendekati anin dan siska.
"CHIKANJING, MATI AJA LO BANGSAT!" Teriak siska emosi melihat chika yang masih bisa berjalan dengan sangat santai.
"sabar sis kita tu gak boleh marah-marah ntar muka keriput" Ucap anin.
"BUKA BABI!!" Anin menggerak-gerakkan pagar chika.
Chika membuka pagarnya dan langsung ditarik oleh siska.
"santai dong bestie" Ucap chika berusaha membujuk kedua sahabatnya agar jalan pelan-pelan.
"bestie pala lo, cepetan deh masuk mobil panas nih" Siska mendorong chika kearah bangku belakang. Chika pun masuk kedalam mobil diikuti anin.
Setelah semuanya masuk kedalam mobil. Siska mulai menjalankan mobilnya. Didalam mobil hanya ada keheningan sampai pada akhirnya siskalah yang membuka topik pembicaraan.
"lo masih kejar ara?" Tanya siska.
"siapa?, gue sis?" Ucap anin menunjuk dirinya.
"pede banget lo, ya chikalah goblok"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Queen Be
DragosteYESSICA QUEEN TAMARA cucu dari pemilik sekolah Star High School karena cucu dari pemilik sekolah.chika menjadi semena mena disekolahannya sering membuat onar,membully orang orang yang berasal dari kaum miskin. Zahra Leonor Adickson adalah orang yang...