EarthMix 8

1.2K 139 2
                                        

"Kamu tau Mix, untuk pertama kalinya saya merasa sangat kecewa karena attitude siswa saya sendiri." Ucap Pak Sam kepada Mix yang kini berdiri di hadapannya.

Beliau adalah kepala sekolah Mix dan Earth. Beliau dikenal sebagai kepala sekolah yang sangat baik dan pengertian, tapi sekarang sepertinya dia terlihat cukup kecewa dengan Mix. 

Sebelumnya Pak Sam menghampiri Mix dan memintanya untuk mengikuti beliau keruangannya.

Pak Sam meminta izin kepada Wongratch, papa Mix dan juga meminta kepada semua guru untuk meninggalkan Mix bersamanya, jadi sekarang mereka hanya berdua diruangan Pak Sam. Bahkan Earth yang berbicara baik-baik kepada Pak Sam untuk mengizinkannya ikut ditolak dengan tegas oleh Pak Sam.

"Saya sudah menjadi guru kurang lebih 30 tahun. Saya sudah berpindah sekolah untuk mengajar beberapa kali. Semua permasalahan baik itu kebencian atau bahkan percintaan antara para siswa saya tau. Permasalahan kamu itu sama saja dengan permasalahan siswa yang saya ajar sebelumnya, perbedaannya hanyalah, kebencian mereka tidak membutakan Mix. Mereka masih tau bagaimana bersikap yang baik didepan banyak orang meskipun harus bersama dengan orang yang mereka benci." Ucap Pak Sam lagi masih menatap Mix yang kini menunduk di hadapannya.

"Silahkan duduk Mix, saya ingin menceritakan kisah siswa yang sangat saya kagumi kepada kamu. Siswa itu memiliki satu kesamaan yaitu terbutakan, meskipun tidak dengan kebencian melainkan dengan cinta." Pinta dan jelas Pak Sam kepada Mix yang dibalas Mix dengan tatapan takut, tapi tetap ia lakukan.

"Saat itu saya mengajar baru beberapa hari di sekolah itu Mix, tetapi seorang siswa berhasil membuat saya menaruh perhatian kepadanya." Ucap Pak Sam memulai ceritanya.

"Siswa itu selalu terlambat lima menit setiap pagi. Dia tidak terlambat datang kesekolah, tapi dia terlambat masuk ke kelas. Alasannya sangat simple Mix, dia harus mengantarkan sarapan untuk seorang siswa yang di cintainya." Lanjut Pak Sam.

"Siswa?" Tanya Mix menanggapi ucapan Pak Sam.

"Ia siswa." Jawab Pak Sam.

"Homo dong pak? Bapak ngedukung mereka? Gak salah pak?" Balas Mix sarkas dengan ketidaksukaannya.

"Love has no gender Mix." Jawab Pak Sam membuat Mix tersenyum merendahkan.

"Kamu tau Mix, siswa saya itu membuktikan kapada saya bahwa cinta yang ia punya memiliki makna yang sangat besar. Dulu hal seperti itu sangat tabu bukan? tapi kebaikan hatinya membuatnya diterima dengan baik oleh semua orang, kebaikannya mengubah orang yang dicintainya menjadi lebih baik dan juga membuatnya dicintai oleh banyak orang." Lanjut Pak Sam lagi setelah memastikan tidak ada tanggapan dari Mix.

"Pak, sebaik apapun dia tetap saja being homo itu salah. Dia sakit pak dan anda sebagai guru seharusnya tidak membenarkan hal itu. Alih-alih mendukung anda sepatutnya memisahkan mereka dan menuntun mereka ke jalan yang benar!" Balas Mix menyuarakan ketidaksetujuannya.

"Mereka berpisah Mix." Jawab Pak Sam dengan tenang.

"Baguslah." Balas Mix lagi.

"Semesta memisahkan mereka." Lanjut Pak Sam yang dibalas dengan tatapan tertegun Mix.

"Siswa yang saya kagumi itu meninggal karena menyelamatkan kekasihnya dan 36 siswa-siswi yang terjebak pada kebakaran sekolah." Ucap Pak Sam membuat Mix menatapnya tidak percaya.

"Cintanya Begitu besar Mix, tidak hanya kepada kekasihnya tetapi juga kepada orang-orang disekitarnya." 

Mereka terdiam untuk beberapa detik. Mix sepertinya tengah mencerna kalimat yang baru saja dilontarkan kepala sekolahnya kepadanya itu. 

His Promise [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang