Typo ⚠Happy reading 💜
"Cuit...cuitt....cuitt"
Seorang pria yang mengenakan kemeja panjang yang dikancing hingga ke lehernya, celana longgar, dan jangan lupakan sebuah kacamata besar yang bertengger di hidung mancungnya itu menoleh saat mendengar suara cuitan yang berasal dari balik gerbang yang berada tepat disamping rumahnya. Dan dia menemukan seorang remaja yang kini tersenyum meledek ke arahnya.
"Haloo kakak cupu"ledeknya
Pria itu hanya menatap tak minat pada remaja yang masih berdiri disana dengan senyum jahilnya.
"Sudah kubilang, namaku-
"Jeon Jungkook"potong remaja itu yang sudah hafal dengan apa yang akan dikatakan jungkook
"Kalau begitu kau harus mengingatnya, park jimin"ucap jungkook dan segera pergi dari hadapan jimin untuk pergi kuliah
Sedangkan jimin tertawa puas setelah berhasil kembali meledek tetangga culunnya itu. Dia begitu menikmati ekspresi kesal jungkook setiap kali jimin meledeknya.
Mereka berdua telah menjadi tetangga sejak dua tahun yang lalu, jimin yang memang dasarnya jahil selalu senang setiap kali menggoda pria cupu itu.
-NERD-
Jungkook baru saja pulang ke rumahnya setelah belajar di perpustakaan hingga malam hari. Dilemparkannya tas serta melepaskan kacamata juga beberapa kancing kemejanya. Matanya menangkap bocah jahil yang tepat berada di samping rumahnya tengah berjoget-joget dikamarnya.
Kamar mereka berdua memang saling berhadapan, jadi jungkook terkadang bisa melihat apa yang dilakukan remaja itu dari jendela kamarnya. Apalagi jimin sering tak menutup korden kamarnya hingga jungkook dapat melihat jelas apa yang dilakukan bocah itu.
Mata jungkook melebar saat melihat jimin yang mulai membuka kaosnya dan memutar-mutarnya sambil terus menari dan menyanyi seperti orang gila. Tanpa sadar jungkook menelan salivanya saat melihat tubuh mulus dan ramping jimin."Ahh sial"geramnya saat melihat little jeon kini menegang gara-gara melihat jimin yang shirtless
Jungkook mulai mengusap penisnya sambil matanya tetap menatap ke arah jimin yang seolah tak menyadari bahwa kegiatan anehnya tengah ditonton oleh jungkook.
"sshh...ahhh...persetan!"
Jungkook yang tak tahan segera mengeluarkan little jeon yang telah menegang dengan ujung yang basah dan mengocoknya pelan.
"akhh...ahhh..sshhh....aahh....aahhh!"
Crootttt
"Sial, bagaimana bisa bocah itu membuatku keluar"kesal jungkook dan segera menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya.
-NERD-
Ini hari minggu, dan jimin yang terlalu malas untuk pergi keluar lebih memilih untuk bersantai dirumahnya.
"Jim, tolong antarkan makanan ini ke rumah sebelah ya"pinta ibunya pada jimin yang asik bermain ponsel.
"Rumah sebelah? Maksud ibu si kakak cupu?"tanya jimin yang seketika mendapat cubitan pada pipi chubbynya
"Kau tak boleh berkata seperti itu, antarkan ini ke rumah jungkook. Kasihan dia, dia kan tinggal sendirian disana"ibu jimin memberikan sebuah kotak makanan yang segera diterima oleh jimin
"Hahh baiklah, aku pergi dulu"jimin segera bangun dan berjalan keluar rumahnya menuju rumah jungkook.
Tak butuh waktu lama, jimin kini telah sampai di pintu rumah jungkook yang sedikit terbuka.
KAMU SEDANG MEMBACA
MINI STORY! [KOOKMIN]
FanfictionMini Story Jikook/Kookmin! (BL) Isinya 21+ ⚠️ Jadi buat yang belum cukup umur atau gasuka mending skip! Highest Rank #1 [Jikook] [30012022] #1 [Twoshoot] [25082022]