MINI STORY! [KOOKMIN]

TWINS DESIRE

#Repost

Typo ⚠

Happy Reading 💋

"Jungkook, Junggi, kenalkan dia Park Jimin. Mulai hari ini dia akan bekerja sebagai asisten rumah tangga disini"nyonya jeon memperkenalkan seorang pria mungil berwajah cantik yang kini tengah tersenyum pada dua pria kembar yang begitu tampan.

"Salam kenal, namaku Park Jimin"jimin memperkenalkan dirinya pada calon majikannya.

"Halo jimin hyung, sepertinya kau lebih tua dari kami ya. Namaku Jeon Jungkook"jungkook memperkenalkan dirinya

"Halo jungkook"balas jimin dengan senyuman tipisnya

"Aku Jeon Junggi, saudara kembar jungkook"sapa Junggi

"Halo Junggi"sapa jimin masih dengan senyuman manisnya

"Nah jimin, kamarmu ada di ujung sana ya.  Kamar jungkook dan junggi ada di lantai dua"ucap nyonya jeon

"Baik nyonya"jimin menunduk patuh

"Semoga kau betah ya bekerja disini, aku lebih sering berada di luar karena kesibukanku bekerja. Jadi tak ada yang mengurusi rumah ini"nyonya jeon tersenyum manis

"Saya akan bekerja keras"yakin jimin sambil mengepalkan tangannya

"Aigo kau menggemaskan sekali, baiklah kau bisa mulai bekerja besok.  Sekarang lebih baik kau beristirahat ya"

Jimin tersenyum dan mengangguk pada ketiga orang yang ada disana dan segera menuju kamarnya.

"Eomma pergi sebentar ya jungkook, jungggi"pamit nyonya jeon pada kedua anaknya

"Hati-hati eomma"pesan kedua pria kembar itu

Nyonya jeon mengangguk dan segera keluar dari rumahnya. Jungkook menyikut pelan lengan junggi dan tersenyum penuh arti.

"Kau memperhatikan tubuh jimin tadi bukan?"tanya jungkook

"Tentu saja, dia sangat menggoda.  Aku tau apa yang kau pikirkan saudaraku"junggi tersenyum misterius dan segera merangkul jungkook pergi.

-Twins Desire-

Jimin baru saja menyelesaikan acara memasaknya dan menata meja makan keluarga jeon. Dan tepat setelah itu nyonya jeon datang ke ruang makan dengan penampilannya yang siap untuk bekerja.

"Wahh, semuanya terlihat sangat enak"puji nyonya jeon

"Nyonya mau sarapan sekarang?"tanya jimin

"Sepertinya aku tak bisa, aku harus segera pergi ke kantor"nyonya jeon terlihat sedih

"Ahh tunggu sebentar"jimin segera melesat ke dapur dan mengambil kotak makan berukuran sedang kemudian memasukkan beberapa makanan disana.

Jimin memasukan kotak bekal itu kedalam paperbag kecil dan menyerahkan pada nyonya jeon.

"Walaupun sibuk, anda harus tetap makan"jimin tersenyum manis pada wanita itu

"Wahh terimakasih banyak jimin, oh iya nanti tolong bangunkan jungkook dan junggi ya.  Mereka terkadang sulit bangun pagi dan sering terlambat kuliah. Pintu kamar jungkook berwarna coklat tua dan junggi coklat muda"pinta nyonya jeon

"Baik nyonya"jimin mengangguk patuh

Nyonya jeon tersenyum dan segera pergi menuju kantornya. Sedangkan jimin segera naik ke lantai dua untuk membangunkan kedua pria kembar itu.

Jimin mengetuk sebuah pintu berwarna coklat tua, namun sudah beberapa lama mengetuk sama sekali tak terdengar suara bahwa penghuni kamar itu sudah bangun.