MINI STORY! [KOOKMIN]

MERCY [1]

Typo ⚠

Happy reading 💜

Siapin tisu 👙

"Menikahlah denganku Park Jimin"

"A-apa yang kau katakan jungkook?"jimin menatap kaget pada pria dihadapannya

"Menikahlah denganku"ulang jungkook dengan tatapan penuh harap

"B-bagaimana kau bisa mengatakan hal ini! Menikah denganmu? Bagaimana bisa? Astaga, kau telah menikah Jeon Jungkook!"jimin menggeleng tak percaya

"Aku tau, tapi aku membutuhkan bantuanmu jim, hanya kau yang bisa membantuku"jungkook menggenggam tangan jimin yang berada di atas meja kafe tempat mereka bertemu.

"Apa maksudmu hanya aku yang bisa membantumu?"jimin menatap heran pada jungkook

"Istriku jieun, dia- dia tak bisa memiliki anak"ucap jungkook pelan

"Apa?"jimin benar-benar terkejut mendengar ucapan jungkook

"Iya, dia tak bisa mempunyai anak, ada masalah dengan rahimnya.  Dan kau tau bukan bahwa perusahaanku membutuhkan keturunan untuk melanjutkan bisnisku"ucapan jungkook seolah membuat jimin mengerti tujuan jungkook

Jimin menarik tangannya dari genggaman jungkook.
"Jadi maksud dari ucapanmu tadi adalah, aku harus menikah denganmu dan melahirkan anak untukmu dan istrimu?"suara jimin sedikit bergetar.

"iya, kumohon kumohon park jimin, kau mau membantuku bukan?"jungkook kembali meraih tangan jimin

"Kenapa? Kenapa harus aku jungkook? Kau bisa meminta orang lain untuk melakukannya,  kenapa harus aku?"tanya jimin pelan, tatapannya mengarah pada tangannya yang berada dalam genggaman erat jungkook.

"Karena aku tau, kau mencintaiku park jimin"

Ucapan jungkook seketika membuat jimin mendongak dan menatap jungkook tepat di matanya.

"B-bagaimana kau-

Jimin tak dapat melanjutkan ucapannya, apa yang pria jeon itu katakan benar.  Jimin memang mencintainya, dari dulu hingga sekarang. Kenapa setelah bertahun-tahun jimin berusaha melupakan jungkook, justru kini pria itu datang dan meminta hal gila ini?

"Aku tau aku memang brengsek karena meminta hal ini, aku mengabaikan perasaanmu sejak dulu. Tapi kumohon, kumohon jim, aku benar-benar membutuhkan bantuanmu.  Hanya kau yang bisa menolongku, kumohon bantu aku"jungkook menatap penuh harap

Srakkk

"Aku tak bisa, lebih baik kau cari orang lain yang bisa membantumu. Kalau tak ada lagi yang ingin kau bicarakan, aku pergi sekarang"jimin segera berdiri.  Namun baru dua langkah dia pergi dari tempatnya,  jimin merasakan genggaman erat di tangannya.

"Kumohon, kumohon padamu.  Aku akan berlutut jika kau ingin aku berlutut dihadapanmu sekarang"jungkook segera berlutut di lantai dengan tangan yang menahan jimin agar tak pergi darisana

"Jungkook hentikan! Apa yang kau lakukan!"jimin berusaha membantu jungkook agar berdiri

"Kumohon, kumohon, akan kuberikan apapun yang kau inginkan"ucap jungkook dengan suara serak dan tubuh yang bergetar

Jimin menatap tak percaya pada pria dihadapannya, pria yang sedari dulu jimin cintai.  Pria yang tak pernah menatap ke arahnya barang sedetikpun, pria yang menghancurkan hatinya hingga berkeping-keping, dan kini pria itu berlutut dihadapannya dengan air mata dan memohon untuk menikah dan memberikan anak padanya. Tak dapat dipungkiri bahwa ada secuil rasa bahagia saat mendengar jungkook memintanya untuk menikah dengannya.