14

397 45 5
                                    


Happy reading!!!

Taeyong sudah selesai dengan acara mandinya tapi  dia lupa membawa bajunya, tapi dia pikir Jongin sudah keluar dari kamarnya sehingga membuat Taeyong hanya keluar dari kamar mandi menggunakan badrobe saja, badrobe yang di gunakan tidak sampai seluruhnya menutupi satu tubuhnya, membuat paha putih dan tanpa cacat itu terlihat.

Jongin yang ternyata masih berada di kamar Taeyong langsung membulatkan matanya dia kesusahan menelan salivanya, pemandangan di depannya sangat indah sungguh, tapi Jongin dengan sadar langsung memalingkan pandangannya ke lain arah.

"Taeyong cepat gunakan celana. "

Taeyong yang sibuk menalikan tali badrobe terkaget, dia menghentikan manalikan nya itu lalu menatap ke asal suara.

"Hyu-hyung kau masih di situ? " Pertanyaan bodoh memang, tapi itu yang hanya terlintas di pikiran Taeyong.
Dengan segera Taeyong mengambil celana dengan asal lalu menggunakannya.

Jongin berdehem untuk mengurangi kecanggungan di antara mereka "aku akan keluar terlebih dahulu setelah 10 menit aku akan kembali ke sini untuk menjemputmu. "

Taeyong hanya diam tanpa menjawab, dia terlalu malu untuk menjawab itu sampai netranya tidak kembali melihat Jongin yang sudah hilang di balik pintu itu. Taeyong bernafas lega, sepertinya tadi ia akan mati jika terus berada di kondisi seperti itu.

Taeyong memegang dadanya yang berdetak sangat cepat itu "huss tenanglah, astaga aku malu. "

Taeyong mencari baju yang pas untuk bertemu dengan keluarga Jong-In, Taeyong terus menggeledah isi lemarinya bahkan pakaiannya ia jatuhkan ke lantai jika di rasa tidak cocok.

"Aku harus menggunakan apa? " Lirih Taeyong.

Tak terasa sudah 10 menit Taeyong mencari baju tapi masih tidak menemukan baju yang pas

Cklek!!!

Jongin kembali masuk ke kamar Taeyong, tapi dia mengerutkan keningnya saat melihat Taeyong yang terdiam sambil menatap lemarinya. Jongin juga terkejut saat melihat beberapa baju yang bertebaran di lantai, Jongin melangkahkan kakinya ke arah Taeyong lalu menepuk bahunya.

"Taeyong? Kau melamun? "

Taeyong tersentak, dia terkejut saat bahunya di tepuk, dia menolehkan kepalanya dan mendapati Jongin sedang menatap ke arahnya.

"Hyung aku tidak menemukan baju yang pas untuk bertemu dengan keluargamu, ba-bagaimana ji-jika nanti keluarga Jongin hyung menganggapku tidak baik? " Taeyong menceritakan keresahannya.

Jongin melangkah ke arah baju yang menggantung di lemari Taeyong, dia mengambilnya lalu menunjukkannya pada Taeyong "ini bagus, sebenarnya Taeyong kau cocok menggunakan pakaian apapun itu. "

Taeyong menatap baju yang di tunjukkan padanya, dia mengambil baju itu lalu pergi ke kamar mandi. Setelah beberapa menit Taeyong keluar dari kamar mandi.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The First Lie Of Happiness [Kaiyong] √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang