*Cukup baca dan nikmati alurnya, tidak perlu PLAGIAT*
Mempunyai istri yang super kudet itu menyusahkan bagi gue. Dia itu bodoh, dia ceroboh, dia gak bisa bahasa asing, lebih parahnya dengan semua kekonyolannya, benteng hati yang gue bangun tinggi-ti...
Awalnya kita dua insan yang tidak saling mengenal, Pertemuan pertama kita tidaklah indah. terpaksa menikah karena perjodohan masih kita ingat di memori pikiran masing-masing.
Jujur perjalan hidup gue memang jauh di luar nalar. Gue kira suatu saat nanti gue akan menikah dengan wanita cantik seorang selebriti, dokter, artis atau apalah itu yang terkenal di sosial media serta kedudukan keluarganya tinggi.
Namun Tuhan sudah mengatur semuanya, termasuk kedua orang tua gue. Dengan ancaman harta warisan gue menyetujui perjodohan dengan seorang gadis yang sama sekali tidak di kenal, dan lebih parahnya lagi dia tinggal di kampung, pendidikannya tidak tinggi, dan pekerjaannya hanya seorang penjual jamu keliling. gue pernah berpikir, apa gadis sederhana seperti dia cocok dengan pria luar biasa seperti gue, Syahlan Alpero ini?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
°°°•••
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lihatlah dia! Bukankah dia sangat cantik? Mata indah, bibir tipis, dan kulit putih halus sehalus bedak bayi. Tidak pernah menyangka kecantikan seorang gadis kampung sungguh luar biasa. Wajah natural tanpa make up pun sudah terlihat jelas jika dia cantik. "Dia calon istri kamu Alan, namanya Salbia Muthia Zahra."
Dia itu bodoh, dia ceroboh, dia gak bisa bahasa asing, lebih parahnya dengan semua kekonyolannya, benteng hati yang gue bangun tinggi-tinggi perlahan goyah.
Ternyata benar kata orang, 'Waktu bisa mengubah segalanya termasuk hati'
Awalnya rumah tangga kami berjalan lancar dan datar sebelum akhirnya percikan masalah membuat hubungan kami yang semulanya mulai dekat kembali retak.
Rumah tangga kami penuh dengan suka dan duka sampai akhirnya semuanya kembali bahagia.
Tuhan menghadirkan sepasang malaikat kecil di saat situasi sedang rumit-rumitnya, meski gue tau di saat itu orang yang paling menderitanya adalah dia.
