Five Brothers

~ 25 ~

" [name]? "

    hajime menyembulkan kepalanya dari balik pintu, tampak disana [name] tidur dengan pulas dan tangannya diperban. beberapa detik kemudian hajime sadar, bagaimana bisa tangan adiknya terluka? ia dengan cepat menghampiri dan melihat tangan [name] yang berbalut perban putih dan beberapa plester berwarna cream. 

" tangannya kenapa? ". gumam hajime. 

" my bebebs [name]~ saatnya pulang sayang~ "

" ha? "

     hajime mendadak cengo mendengar suara yang baru menggelegar cukup keras di lorong itu, jika ditelaah lagi suaranya itu jenis suara perempuan. apa [name] belok jadi suka yang lembut belah dua ketimbang batang keras? 

    kemudian tak lama masuk seorang gadis seumuran [name] dengan surai coklat terurai cantik, di punggungnya terdapat tas miliknya dan satu lagi tas gitar dan ditangan kanan nya ada tas milik [name].

    hajime dan gadis bersurai coklat itu saling menatap satu sama lain, mencoba mengenali orang di depannya ini. gadis bersurai coklat adalah azumane hisashi, adik mas asahi. ia baru ini melihat hajime, dan hajime juga. 

" heh! lo ngapain di deket tempat tidur bebebs gw ha? mau cabul lo yak?! ". kata hisashi. 

" hah? dia-"

" jauh jauh lo dari my bebebs [name] cabul tamvans!!!"

" eh eh! tunggu! "

    hisashi mengangkat tas gitar [name] ke atas dan siap diayunkan ke kepala hajime, hajime bersiap diposisi menangkap tas gitar agar tak mengenai dirinya. bagi kalian yang pernah liat foto random ngakak nya kimetsu no yaiba, ingat ada gambar shinobu dan giyuu? disitu giyuu menganggkat satu tangannya untuk menangkap gitar yang akan dilempar shinobu. 

" wah! elah!! ini kenapa? "

      mereka diam kemudian menoleh ke belakang, disana [name] sudah bangun dan tengah mengucek matanya lalu menguap kemudian membuang nafas kasar. [name] menatap kedua manusia didekatnnya sambil mengerjapkan mata beberapa kali. 

" kalian kenapa? ". kata [name] dengan suara serak.

" ini noh [name]. ada cabul tamvanst yang mau megang megang lo tadi ". adu hisashi menurunkan tas gitar [name].

" woi!! fitnah lo, ya kali gw nyabuli adek gw sendiri ". bantah hajime.

" huh, mau ngelak- eh.. ntar, apa tadi? ". kata hisashi menyadari sesuatu.

" haihhh... gw hajime, kakak [name]. "

" oowh... ngomong dong dari tadi, kirain lo kakak kelas yang mau cabul sama my bebebs [name] "

" ngapain gw cabul sama adek gw sendiri cobak, lagian gw udah punya calon istri sendiri "

" udah nih ngomong nya? kak hajime ngapain kesini? ". ujar [name].

" mau jemput lo lah, jan bilang lo lupa apa yang gw bilang semalam? "

" ... "

" haihh, punya adek kok pikunan astaga... ". keluh hajime tepuk jidat. 

" ah! udah ingat gw ". kata [name] tiba tiba.

" apa cobak? "

" jenguk temen lu kan ke RS "

" ha? sejak kapan gw punya temen yang- aghh!! sakit! ". rintih hajime tiba tiba karena [name] mencubit pinggang nya. 

" ih, kalimat samaran kali kak... bego bat sih! ". bisik [name] pada hajime.