30 : Gue Ngga Terima

3K 312 2
                                    

Hari kelulusan SMP, Kim Jungwoo.

Bun ayo foto, satu, dua, tiga!” ucap Jungwoo.

Bunda mengecup pipi Jungwoo.

“Selamat ya Kak, akhirnya setelah cape-cape belajar UN, Kakak lulus juga.” ucap Bunda.

“Iya Bun. Makasih juga udah dampingin dan semangatin Jungwoo selama ini.” ucap Jungwoo.

“Iya, Kakak sayang.” ucap Bunda.

“Hari ini Bunda traktir makanan kesukaan kamu ya di Cafe yang mahal itu!” ucap Bunda semangat.

“Ah ngga usah Bun, nanti uang Bunda malah habis. Bunda kan udah cape-cape kerja.” ucap Jungwoo.

“Ah ngga papa. Apasih yang engga buat anak Bunda. Ayo!” ajak Bunda.

Jungwoo memeluk pinggang Bundanya.

Saat itu, saat di Cafe, Jungwoo pergi ke toilet cukup lama. Saat dia kembali, Bundanya sedang mengobrol dengan anak laki-laki yang tingginya tipis dengannya.

Jungwoo menghampiri keduanya.

“Nana selalu tau dimana Bunda berada dari Nenek Boa.” ucap Jaemin menyengir.

“Kalau Papamu tau kamu ke Malang gimana Na?! Nanti seperti dulu lagi kamu akan dimarahi Papa.” ucap Bunda.

“Ngga papa kok Bun, Papa ngga tau kalo Nana kesini. Nanti Nana balik langsung ke Jakarta.” ucap Jaemin.

“Iya Na, tapi Bunda khawatir sama kamu.” ucap Bunda.

Jungwoo mendengarnya.

“Abis Nana kangen sama Bunda. Bunda ngga pernah mau nemuin Nana.” ucap Jaemin sendu.

“Bukan begitu Na. Bunda kangen, tapi Bunda belum bisa ke Jakarta. Bunda sayang kok sama Nana.” ucap Bunda mengelus pipi Jaemin.

“Bunda!” panggil Jungwoo marah.

Bunda langsung berdiri.

“Eh, Kakak!” ucap Bunda kaget.

“Kakak? Dia Kakaknya Nana Bun?” tanya Jaemin.

“Siapa dia Bun?!” tanya Jungwoo.

Bunda terlihat bingung sejenak, namun akhirnya pasrah. Mungkin sudah takdirnya Jungwoo dan Jaemin saling mengenal.

Bunda tersenyum.

“Kakak, ini Adik kamu. Namanya Nana. Na Jaemin.” ucap Bunda.

“Nah, Nana kalo ini Kakak kamu, Kak Jungwoo.” ucap Bunda.

Keduanya saling menatap, lalu berjabat tangan.

“Jungwoo punya Adik Bun? Kenapa dia baru ada? Apa dia selama ini sembunyi?” tanya Jungwoo.

“Bukan sembunyi sayang. Nana jauh, di kota Jakarta. Sedangkan Kakak dan Bunda di kota Malang.” jelas Bunda.

“Hari ini Nana datang, katanya ingin kasih surprise atas kelulusan Kakak.” ucap Bunda berbohong.

“Kakak Jungwoo lulus kuliah?” tanya Jaemin.

“Bukan. Aku baru lulus SMP.” ucap Jungwoo.

Jaemin melongo lucu.

“Bun, Nana ini benar Adiku? Kenapa dia sangat putih dan lucu?” tanya Jungwoo.

RIVAL | Jeno Jaemin ✔ endTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang