SA #26

52 2 0
                                    

TARA MAK JRENG!

TAU CERITA INI DARI SIAPA? 😀

BISIKIN DONG, KALIAN BACA CHAPT INI DI JAM BERAPA? 🤔😉

CUS LAH BACA!!!
Karena part kali ini fresh dan seger🤩

RIVER MENGKECE😎

Balapan lingkar merah diadakan setiap dua tahun sekali di musim hujan. Banyak sekali antusias dari para peserta mengenai pertandingan ini. Balapan atau pertandingan lingkar merah telah resmi dilaksanakan semenjak dicetuskannya acara ini pada tahun 1998. Oleh ketua geng motor ternama yang menjadi memimpin perkumpulan geng motor dalam dua provinsi.

Di sebut lingkar merah karena balapan ini membenarkan segala cara yang dilakukan peserta demi mencapai garis finish. Hampir di tutup karena sistemnya yang mengerikan dan jahat, karena peserta boleh bertarung di tengah laju kecepatan mereka untuk menggugurkan musuh. Tak sedikit juga yang memodifikasi motornya agar melaju sekencang mungkin.

Mereka boleh berbuat curang bahkan di belakang layar sekalipun. Peserta yang hampir menginjak garis finish, wajib mengitari lingkaran kobaran api membara setinggi empat meter. Mereka harus mengambil arang yang tersingkir di tepian sebanyak tiga buah sebagai syarat utama agar gelar juaranya dinyatakan sah.

Sampai di sini apakah terbayang?

Apa kau ingin menjadi salah satu diantara mereka?

"Ini pertama kalinya gue ikut balapan setan. Kalau bukan karena hadiahnya, gue nggak bakalan mau!" tekan Raka mengepalkan keuda tangan.

Raka berdiri sendirian di belakang kerumunan orang-orang yang sibuk dengan tim masing-masing. Mereka menyiapkan berbagai macam cara dan alat agar bisa memenangkan pertandingan ini.

Raka menghela napas panjang mengingat cerita Aris mengenai balapan ini saat pertama kali mereka menjadi teman. Ceritanya persis sesuai situasi dan kondisi yang Raka perhatikan saat ini.

Ntah dapat ide darimana, tapi ini gila. Raka tidak tutup telinga, dia tau bahwa banyak korban akibat pertandingan ini. Tapi pihak kepolisian maupun aparat keamanan lainnya tak berani berontak atasan mereka.

Raka mengedikkan bahunya dengan rasa dan pikiran masa bodoh.

"Nggak penting mikirin mereka. Yang penting itu kebahagiaan hidup, Amara," kata Raka.

Raka berjalan ke kiri tatkala ia melihat gadis lugu berpakaian sederhana. Raka menghampiri dia, tampaknya gadis tersebut tengah menunggu seseorang?

"Ngapain lo di sini?" tanya Raka dengan ketus.

Gadis itu hanya menggeleng. Lalu ia tersenyum begitu manis membuat Raka memutar bola matanya malas.

"Ngapain senyum?!" desak Raka.

Gadis itu samasekali tidak merasa takut. Justru terlihat sudah terbiasa menghadapi orang-orang modelan Raka. Dia mendekat, mengambil satu tangan Raka yang kosong, lalu di genggam begitu hangat.

Telapak tangan Raka ditempelkan pada pipi mulusnya. Raka seperti terhipnotis disetiap tindakan gadis cantik ini. Tak ada penolakan maupun kalimat pedas yang keluar efek kekesalannya.

"Lo suka sama tangan gue?" tanya Raka bernada datar.

Ia mengangguk. Lalu melepaskan genggamannya. Gadis itu mengepalkan kedua tangan, lalu diangkat setinggi pipinya, kedua tangan dia bergerak maju-mundur sebanyak dua kali, memberi isyarat bahwa dia menyemangati pertandingan Raka nanti.

SEPUCUK ASATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang