Tameng

2.8K 386 24
                                    

Enjoy Reading.

***

Demon Lord berjalan dengan 10 orang anak buahnya yang bersenjata lengkap. Tentu mereka semua mengenakan topeng sebagi identitas resmi penghuni jurang maut yang memang di wajibkan menggunakan topeng saat bertemu orang asing atau pergi ke luar dari wilayah jurang maut.

"Sebelah mana?" tanya Demon Lord menanyakan posisi keberadaan rombongan Fire.

"Sebelah sini tuan." Wakilnya segera menjawab dan memberitahu arahnya.

Demon Lord berjalan dengan langkah tergesa-gesa. Ingin segera menegur dan mengusir rombongan Fire secepatnya. Namun, ditengah perjalanan tiba-tiba ada suara dentuman keras yang menggetarkan tanah.

"Apa itu?" tanya Demon Lord karena baru kali ini mendengar suara ledakan yang aneh. Jelas itu bukan suara dentuman dari perkelahian Orc saat kekuatan elemen saling bertabrakan. Tapi lebih mirip suara senjata yang dibuat oleh orang itu.

"Apa yang dilakukan orang itu hingga menimbulkan suara yang begitu keras?" Keluh Demon Lord. Jika tidak mengingat bahwa senjata miliknya adalah buatannya, dia sudah akan melempar orang itu keluar dari jurang maut.

"Mungkin bereksperimen lagi." Wakilnya tahu siapa yang dimaksud dengan orang itu.

"Tapi ... suara ledakannya sangat dahsyat. Apa mungkin dia ikut meledak ya?" Tiba-tiba salah satu anak buahnya bergumam. Hal yang membuat Demon Lord yang awalnya kesal menjadi stun di tempat.

"Kamu awasi pergerakan Fire, jangan biarkan terlalu dekat dengan zona merah. Aku akan melihat orang itu dulu. Jangan sampai mati konyol." Demon Lord berbalik dan memberi instruksi pada anak buahnya lalu kembali ke tempat di mana suara dentuman itu berasal.

Sedangkan di pusat ledakan ada pria dengan wajah sumringah yang meski kotor karena terkena debu namun memiliki kebahagiaan yang tidak ditutup-tutupi.

"AKU BERHASIL!!! AKU BERHASIL!!!!" Pria itu melompat girang. Karena setelah ratusan tahun bereksperimen. Akhirnya dia berhasil menciptakan tank tempur dengan senjata rudal pertama di dunia Orc.

Awalnya dia sudah menciptakan pedang, tapi tidak terlalu memiliki kekuatan tempur yang hebat karena dia bukan ahli bela diri. Lalu dia berusaha mengingat bagian pistol yang dulu sering dipamerkan mertuanya. Untung dia memiliki ingatan yang bagus dan mulai menciptakannya sendiri. Butuh waktu hampir 7 tahun sampai pistol pertamanya berhasil dia miliki dan 20 tahun hingga mencapai daya tembak seperti yang dia inginkan. Sayang, hidup di jurang maut bahkan lebih berbahaya dari daratan lainnya dan senjata api kecil hanya mampu melukai binatang dengan ukuran normal atau paling besar seukuran gajah atau beruang. Untuk dinosaurus sangat tidak membantu dan tidak bisa menjamin keselamatannya. Jadi, akhirnya dia berusaha menciptakan bom.

Butuh 10 tahun tambahan sampai akhirnya dia berhasil membuat bom. Sangat berguna dan mampu meledakkan T-rex dalam sekali lempar. Tapi, senyawa nitrogen organik sebagai bahan TNT sangat sulit di dapatkan dan penggunaan bom sekali lempar terlalu boros untuk menghadapi ratusan binatang buas itu.

Lalu terjadi ledakan  gunung berapi yang sangat dahsyat dan dia mendapatkan bahan-bahan yang sangat berkualitas tinggi akibat erupsi gunung yang berlangsung sebulan penuh itu. Yang pertama tentu dia harus membuat senjata untuk orang yang mengumpulkan bahan-bahan itu sekaligus orang yang membiarkannya hidup dan membiarkan dia tinggal dengan nyaman di jurang maut.

Siapa lagi kalau bukan Demon Lord.

Dia tahu kegunaan dirinya dan Jika dia tidak bisa memberikan manfaat kepada Demon Lord, dengan mudah dia akan dibuang dari jurang maut dan dipaksa untuk menghadapi dunia luar yang hanya berisi rebutan betina saja. Meski sebenarnya Nathan juga tahu bahwa Demon Lord hanya wajahnya saja yang terlihat kejam. Namun, sebenarnya dia cukup memiliki hati nurani dan tidak menyingkirkan atau membunuh orang lain sesuka hati.

yatb 5Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang