KENLIO

PART 3

Pagi ini Daffa sudah siap dengan Style kerja nya, tiba tiba saja ia harus segera pergi kekantor karna ada rapat penting hari ini.
Dengan Terpaksa ia harus meninggalkan bayinya yang sedang tertidur.

"Tyo jaga Kenlio dengan benar jangan sampai ia kabur, jika itu terjadi nyawa mu gantinya"

"Baik Tuan" Setelah itu Daffa pergi menggunakan mobilnya menuju kantor.

Tyo kembali ke dalam kamar milik Daffa, Daffa memang mengizinkannya masuk kedalam untuk menjaga Kenlio.

"Tuan muda" Tyo membangunkan Kenlio dengan pelan agar Kenlio tidak terkejut nantinya.

"Emhh" Kenlio membuka matanya dengan perlahan menatap Tyo yang kini ada di hadapannya.

Kenlio langsung bangun dari tidurnya saat ia menyadari bahwa sekarang ini bukanlah tempat tinggalnya.
Ia baru ingat kemarin ia di bawa dengan paksa oleh om om kurang ajar itu.

Kenlio terdiam sejenak, tangannya meraba mulutnya yang tersumpal Pacifier dan melepasnya setelah itu Kenlio melempar nya.

"Ehh lo pikir Gue bayi di pakein begituan" Kenlio bangkit dan berdiri di atas kasur membuat tinggi tubuhnya sedikit melebihi Tyo.

"Jangan seperti itu Tuan Muda, itu berbahaya" Tyo berhati-hati saat Kenlio berdiri di atas kasur, Tyo hanya takut jika Kenlio terjatuh dari sana.

"Nama Gue Kenlio bukan Tuan muda"

"Turun lah Tuan muda nanti anda terjatuh" Tyo masih was was takut jika Kenlio jatuh.

"Ck! ya ya" Bukannya turun Kenlio malah melompat ke arah Tyo, dan Tyo dengan sigap menangkap Kenlio.

"Sebaiknya Tuan Muda mandi setelah itu sarapan" Kenlio menurut saja dia sedang malas berdebat sekarang.

Tyo menyiapkan pakaian yang akan di pakai Kenlio, setelah itu Ia mencari Pacifier yang tadi Kenlio lempar entah kemana.

"Tuan muda itu mahal h-hiks" Kira kira begitu lah isi hati mungil Tyo selama mencari Pacifier.

Setelah selesai Kenlio turun menuju ruang makan yang sudah ada Tyo yang berdiri disana.

Kenlio duduk di salah satu kursi disana, wajahnya murung saat melihat menu makanan yang tak membuat nya selera.

"Ada apa Tuan Muda? apakah Anda tidak menyukai makanan ini?" Ucap Tyo saat menyadari wajah Kenlio yang menatap makanan dihadapannya tanpa selera

Kenlio mengangguk saja, Tyo yang mengerti pun menyuruh para maid untuk menyingkirkan semua makanan dan di ganti dengan menu makanan yang baru.

Baiklah menu makanan yang baru ini sedikit membuat Kenlio berselera, jadi ia memilih memakan makanan ini daripada yang sebelumnya.

......

"Sini Kenlio kuncirin rambutnya" Sekarang Kenlio dan Tyo sedang duduk di Gazebo yang ada di samping kolam ikan.

Tyo hanya pasrah, mau menolak pun taruhannya nyawa jika keinginan si Tuan Muda ini tidak terkabul.

"Nahh udah" Ucap Kenlio setelah selesai menguncir rambut Tyo ala Apple hair.