Selamat membaca ❤
"Jelasin ke aku tentang Nada."
*****
"Nada itu cinta pertama aku, dan cewek yang gak akan pernah aku lupain," kata Cakra yang berhasil membuat hati Nadira sakit.
Saat ini mereka sedang duduk di lantai balkon, dengan Nadira yang bersender di bahu Cakra.
"Aku kenal Nada waktu
2 tahun yang lalu
Kejadian itu terjadi ketika mereka baru saja memasuki kehidupan di Sma, tepatnya dia SMA Kertanegara.
Saat itu mereka baru saja selesai menjalankan MOS, dan mereka di beri arahan untuk memasuki kelas yang akan mereka tempati.
Sebelum memasuki kelas, mereka mengambil tas yang sebelumnya mereka kumpulkan di satu tempat yang sama.
"Woy Cak, cepetan ambil tas lo," ucap teman Cakra yang tak lain adalah Daren.
"Sabar dong bro," balas Cakra yang mengambil tas secara asal.
Lalu Cakra pergi dengan ketiga temannya, berjalan menuju kelas yang sudah ditentukan.
Tak lamanya seorang cewek juga mengambil tasnya yang bentuk dan warnanya sama dengan tas yang diambil Cakra. Yaitu tas berwarna hitam.
"Nada buruan, ayok."
"Iya, iya."
Sesampainya di kelas Nada dan Cakra sama-sama membuka tasnya.
"Lah ini kok ada kotak pensil warna pink sih di tas gue, terus kenapa semua buku gue tersampul rapi kayak gini sih," heran Cakra yang melihat isi tanya.
"Fix sih, tas lo ketuker," kata Galen yang memang benar.
"Gue keluar dulu ya."
Cakra keluar dari kelas sambil menenteng tas yang tertukar itu. Lalu, ia bertemu dengan seorang cewek yang rambutnya dikuncir kuda yang tak lain adalah Nada.
"Tas lo ketuker ya?" tanya Cakra tanpa sungkan.
"Iya, tas gue ketuker."
"Nah, berarti ini tas lo kan," ujar Cakra sambil menyerahkan tas hitam itu pada Nada.
"Gue liat isinya dulu ya," jawab Nada lagi yang membuka isi tas yang diberikan Cakra
"Nah ini tas gue, berarti tas yang sama gue tas lo dong," kata Nada sambil menyerahkan tas yang tadi di pegangnya.
Cakra langsung membuka tas tersebut dan yaps itu memang tas Cakra.
"Nah ini baru tas gue, berarti tas kita-"
"Ketuker," serentak keduanya dengan kekehan kecil.
"Oh iya gue Cakra," ucap Cakra yang mengajak Nada untuk berkenalan.
"Gue Nada," kata Nada sambil menjabat tangan Cakra.
"Semenjak kejadian itu, aku dan Nada sering pulang bareng, main bareng, bahkan ngerjain tugas bareng walaupun kita beda kelas. Gak lamanya aku kenal sama kak Gaga, ketua geng motor The Black. Tanpa sadar aku masuk ke geng motor itu, dan aku di jadikan ketua pengganti sama kak Gaga."
"Aku kira jadi ketua geng motor itu mudah, dan ternyata gak sama sekali. Disaat kita hidup, disaat itulah kita juga harus memikirkan tentang musuh-musuh kita. Dari serangan yang datang tiba-tiba, sampai teror-teror yang sering kita alami dulu."
KAMU SEDANG MEMBACA
NADICAKRA (End)
Teen FictionFOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA ❤️ Dia Cakra Denta Emilio, seorang cowok tampan, kaya, pintar, jago bela diri, dan seorang cowok yang sangat suka dengan warna hitam. Bahkan ia juga sering di panggil dengan nama Sang Hitam. Dia Nadira Prisilia, seorang c...