70 - NAYEON MOMO

1.3K 137 34
                                    

70 - NAYEON MOMO

Siang hari setelah menerima telepon dari sekretaris mereka masing-masing. Sana berinisiatif mengajak gadisnya untuk bersenang-senang.

Berusaha untuk menghilangkan ketakutan yang dirasakan Dahyun.

"Hey sedang memikirkan apa hm? Aku di sini, jangan pikirkan yang tidak-tidak" Ucap Sana seraya mengambil sebelah tangan Dahyun untuk ia genggam lembut.

Dahyun beralih menatap Sana lalu tersenyum, namun Sana tau senyum itu masih sebuah paksaan.

"Huh? Itu bukan senyuman asli dari istriku~" Ucap Sana seraya mendekatkan wajahnya pada Dahyun, saat lampu lalu lintas berwarna merah.

Cup!

Ia mendaratkan kecupan pelan di bibir Dahyun. "Just the way you are, jangan mengambil pusing sesuatu yang mengganggu kita, ingat kau punya aku" Ucapnya.

"Aku Minatozaki Sana, your hubby, aku janji akan menjagamu sampai napas terakhirku" Lanjut Sana serius namun lembut. Lalu kembali menjalankan mobilnya saat lampu lalu lintas kembali berganti hijau.

Dahyun menatap Sana khawatir. Ia lalu memeluk lengan Sana lembut. "Don't get hurt please~" Ucap Dahyun lirih.

"Jangan tinggalkan aku.." Lanjut Dahyun lagi.

Membuat Sana yang mendengarnya menghela napas, lalu menepikan mobilnya lagi demi menatap sang istri lamat.

Lalu ia menggeleng lembut. "Aku tidak akan meninggalkanmu~ tidak terpikirkan olehku sedetikpun, aku masih ingin hidup dengamu selama mungkin" Ucap Sana.

"So, don't give up for us hm?" Ucap Sana sangat lembut seraya mengusap pipi Dahyun.

Dahyun mengangguk pasti lalu memeluk Sana erat. "I love you so much~!" Ucap Dahyun. Ia merasa bersyukur memiliki Ssna dalam hidupnya.

"I love you too my princess" Balas Sana seraya membalas pelukan gadisnya tak kalah erat. "I love you so much" Lanjutnya mengecup kening Dahyun lembut.

"Tenang ya? Ada aku di sisimu, selalu" Ucap Sana sekali lagi menenangkan. Dahyun pun mengangguk.

"Aku lanjut mengemudi, jika mengantuk tidur saja hm?" Ucap Sana.

Dahyun kembali mengangguk. Tangannya masih terus menggenggam dan memainkan sebelah tangan Sana yang menganggur. "Jangan dilepas by?" Pinta Dahyun.

Sana menatap jemarinya yang ada dalam genggaman Dahyun lalu mengangguk sebelum mengecup punggung tangan gadisnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sana menatap jemarinya yang ada dalam genggaman Dahyun lalu mengangguk sebelum mengecup punggung tangan gadisnya.

"Apa pun untuk tuan putri" Balas Sana lembut.

Kebetulan ia memakai mobil matic, jadi memudahkan jika Dahyun ingin bermanjaan seperti ini.

.

2.00 PM

MY EX IS MY LOVE - SaiDa [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang