Rui telah sampai di Indonesia, kini beritanya menjadi topik trending kembali. Tapi Rui sama sekali tidak memperdulikan itu semua, yang ia inginkan hanyalah bertemu dengan Ciya kembali. Rasanya sangat ingin memeluk gadis itu dengan sangat erat, dan jika bisa tidak ingin melepaskan pelukan tersebut.
"AYANG!" teriak Rui, saat berada di taman sekolahnya.
Suaranya membuat semua mata beralih menatapnya. Sungguh siswa-siswi di SMA Khatulistiwa, kaget bukan main saat melihat ada Rui, yang dikabarkan akan mengalami koma berkepanjangan.
Ciya, yang merasa kenal dengan sang pemilik suara membalikan tubuhnya. Tidak lama-lama, Ciya langsung saja berlari ke arah Rui, lalu memeluknya dengan sangat erat, seperti tidak ingin kehilangan lagi.
"Ciya kangen Yui," lirihnya.
"Yui, juga."
Siswa-siswi yang ada disana dibuat baper berjamaah dengan tingkah laku Rui dan Ciya, yang tidak kenal tempat untuk melepaskan Rindu.
"Aaa, so sweet!" teriak salah satu dari sekumpulan siswa-siswi itu.
"Janji gak baper kok."
"Pengen kek gitu juga, hiks."
"Dia yang dipeluk, gue yang terbang."
"Ayang, pengen kek gitu juga."
"Sini tututu."
***
Saat ini Rui sedang berada di ruang pribadinya, bersama mabong. Aldan, Deo, dan Faky. Ada sesuatu yang ingin, ia tanyakan mengenai Ciya, saat ia tidak ada disini.
Sungguh pikiran anak tersebut hanya CIYA! CIYA! dan CIYA!
AYANG LO PADA GITU GAK?
PASTI ENGGAK KAN, AWOK²🙈🙏"Gue udah perhatiin, Rional emang ngejer Ciya lagi, tapi gue salut sama Ciya, dia bisa jaga hati," tutur Aldan, memberi tau Rui.
"Bener, gue perhatiin, Ciya emang udah berusaha cuek, walaupun Rional udah kayak ngemis-ngemis banget," tambah Deo lagi.
"Tapi, walaupun kek gitu, gak menutup kemungkinan, Ciya masih suka sama Rional," ucap Faky menambahi.
"Yah, tapi hargain usahanya, walaupun dia memang masih suka, tapi dia udah berusaha buat, gak perduli," ungkap Aldan.
"Salut sih sama Ciya, gue kira dia bakal main belakang selama gak ada lo," ucap Deo, memakan kripik pisang yang ada disana.
"Ada perubahan?" tanya Aldan pada Rui.
"Dia mulai bucin," ungkap Rui, yang tidak bisa menahan senyumannya.
"AYANG!"
Tiba-tiba suara itu terdengar, berbarengan dengan pintu yang terbuka. Menampilkan seorang perempuan berbadan agak pendek dengan senyumanya yang sangat manis, nongol di depan pintu.
"Loh, kok dia bisa masuk?" heran Deo, saat Ciya bisa masuk ke ruang pribadi milik Rui, di sekolah ini.
"Kan, Ciya punya kunci pribadinya, mwehehe," jawab Ciya cengegesan lalu memperlihatkan kunci dengan gantungan lumba-lumba.
"Kangen yah?" tutur Rui, tertawa saat tau Ciya datang untuk mencarinya.
"Mau mie ayam," ujar Ciya kembali cengegesan.
![](https://img.wattpad.com/cover/302824468-288-k221767.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Mas R
RandomTentangmu sosok laki-laki yang pernah membuatku patah, namun kembali lagi untuk menyembuhkan luka....