9. Contract relationship

115 12 0
                                    

JANGAN LUPA MEMBERI VOTE

⚠️LGBT CONTENT

--------
disore hari terlihat mobil milik vasaint terparkiri disebuah parkiran gedung entertaiment, yap. TBC ENTERTAIMENT.

"kamu serius mau ngomongin ini disini??"

"kenapa emang? aku yakin thasya juga punya ruangan sendirikan? dan hubungan kalian butuh perjanjian kontrak"

"harus banget pake kontrak?"

"harus jadi kalau nanti ada yang diluar rencana ya engga ada yang rugi, nanti aku sama shy juga gitu kok"

"oke, terserah. ayo masuk"

keduanya keluar dari mobil bersama dan bersikap biasa saja saat memasuki perusahaan itu, namun langkah junathan sempat terhenti saat melihat seorang pria yang tidak asing baginya sedang memangku seorang pria yang masih asing bagi junathan, meski begitu juna masih menyempatkan diri memfoto pasangan sesama pria yang sepertinya sedang saling bermanja ria

"juna"

"huh?"
panggilan vasaint membuat juna dengan cepat memasukan ponselnya kedalam saku kemeja kembali

"ngeliatin apa sih?"

"bukan apa-apa, thasya nya ada?"

"katanya masih diruangan nya"

"silakan lewat sini"

kedua pria itu hanya bisa mengikuti langkah perginya karyawan namun isi kepala juna saat ini sedang dipenuhi dengan kedua pria yang baru saja dia lihat

"jangan-jangan yang dibilang kevin benar? terus itu selingkuhan nya?"

"permisi"
karyawan itu mengetuk sebuah pintu yang tertulis nama NATHASYA

"silakan masuk"

"permisi, ada tamu mencari nona nathasya"

"suru masuk aja, mereka udah buat janji kok"
setelah dipersilakan oleh sang mannager dan karyawan itupun pergi, vasaint dan junathan memasuki ruangan tersebut

"hai"
sapa saint dengan ramah

"hai. duduklah"
thasya yang sebelumnya sedang berbaring ria di sofa ruang kerjanyapun merubah posisinya menjadi duduk, mempersilakan kedua tamu itu untuk duduk disampingnya

"kamu pasti junathan?"

"ya?"

"saint udah cerita soal kamu, dan wuah kamu lebih menggemaskan dari yang aku kira"

"ah~ kalian sering membicarakanku rupanya?"

"setiap kami bertemu atau bahkan hanya komunikasih ditelpon, percakapan akan selalu berakhir membicarakan dirimu"

"emang iya?"

"kan. kamu sendiri yang ngomong aja engga sadar"

"any ways kita belum kenalan secara benar, aku Nathasya"

"ah~ maaf. aku Junathan, seketaris sekaligus..."

"kekasih vasaint"
perkataan percaya diri nathasya membuat eunji menatapnya bingung

"bukankah vasaint itu calon suamimu?" bisik sang mannager

"memang"

"lalu kamu mau jadi tameng mereka?"

"aku sudah menerima tawaran dia sebelumnya"

"konyol"

kedua wanita itu masih terus saling berbisik, mengabaikan sepasang kekasih yang hanya bisa memerhatikan sekeliling

Business RelationshipTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang