Merantau

170 8 2
                                    

Kami melewati hari-hari dengan aktivitas biasa tidak ada liburan yang jauh lagi dan kami banyak menghabiskan acara dengan keluarga. Tiba saatnya dia sudah dapat perintah untuk berdinas lagi, alhamdulillah setelah dirumah hampir 4 bulan akhirnya dia akan mulai bekerja lagi. H-5 sebelum berangkat kami packing barang-barang yang akan di bawa ke Jakarta, yang paling banyak adalah barang-barangku 😁

Kami berangkat awal bulan oktober 2021, kami ke Jakarta menggunakan kereta. Sampai stasiun manggarai kami lanjut dengan KRL. Di Jakarta aku banyak mencari pekerjaan karena aku bosen banget dirumah sendiri kalau dia kerja, setelah banyak melamar pekerjaan alhamdulillah aku keterima menjadi Customer Service bagian Digital Banking di Bank BRI daerah Otista dekat dengan Pusat Grosir Cililitan (PGC). Aku bekerja di bank tersebut hanya sebentar karena akan ditempatkan di tempat yang baru yaitu daerah Mangga Dua. Setelah diskusi dengan suamiku aku disuruh resign karena memang tempatnya jauh dan kami hanya ada satu motor. Dia juga ga selalu bisa antar jemput aku karena pekerjaannya yang mana mengharuskan aku untuk naik gojek dari rumah ke stasiun lalu naik KRL 2 kali (oper) kemudian naik gojek lagi dari stasiun ke tempat kerja. Kalau di bayangin sangat sangat memakan waktu apalagi dengan kepadatan transportasi di Jakarta. Akhirnya aku mengundurkan diri dan mencari pekerjaan yang dekat dengan rumah dan sesuai dengan kesukaanku yaitu mengajar. Aku mendapat informasi dari Ibu Komandan suamiku bahwa di SDN Kartika Daerah Srengseng Sawah ada lowongan. Aku lalu melamar ke sekolah tersebut tapi sayang sekali kemarin baru menerima guru baru yang mana dia malah belum lulus kuliah 🥺 yaudahlah belum rejeki kan yaa.

Aku banyak menghabiskan waktu dirumah menjalani kehidupan sebagai Ibu Rumah Tangga, memang benar yaa kalau sudah menikah dan merantau teman kita hanya suami kalau suami kerja yaudah sendirian deh. Bukannya aku gak punya tetangga tapi karena kami baru jadi belum terlalu akrab dan tetanggaku kan gak seumuran sama aku mereka lebih tua jadi rada bingung kalau mau ngobrol paling ya hanya basa-basi aja kalau ketemu dan ngobrol sebentar.

Setiap weekend suamiku selalu mengajak aku untuk makan diluar dan jalan-jalan. Kami selalu melakukan rutinitas itu setiap weekend, kami berboncengan menggunakan motor mengelilingi jakarta yang sangat padat itu. Terkadang aku juga diajak kumpul dan nongkrong oleh Ibu-Ibu istri senior suamiku aku pun juga mengikuti. Walaupun mereka banyak yang sudah punya anak tapi mereka sangat baik dengan aku, aku selalu diajak ngobrol supaya tidak terdiam 😊

Tentara KebanggaankuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang