Aku Jawab 'IYA'

409 25 0
                                    

Musik sudah mulai menyala semakin menambah kemeriahan rumah, 10 menit setelah musik bergema beberapa tetangga yang diundang mulai berdatangan dan rumah semakin ramai.

Jarum jam berputar tanpa henti, jam pun semakin menambah angkanya tetapi sosok yang ditunggu belum juga menampakkan dirinya. Ya benar sampai pukul 19.30 yama dan keluarganya belum juga datang. Aku mulai resah gelisah takut gak datang dan gak jadi di lamar haha

Ibuku menyuruhku untuk menghubungi yama untuk menanyakan keberadaannya. Aku Chat tapi gak di balas, semakin panik kan jadinya kemudian aku telfon diangkat dan katanya masih dirumah. Wah gila ya, padahal siang waktu ketemu aku udah bilang habis isya' ON TIME tetep aja masih ngaret. Kesel kan aku lalu aku jawab "kenapa masih dirumah? Sebenernya jadi gak sih mau ngelamar aku, kebiasaan banget gak on time. Ini bukan acara main-main udah banyak tamu yang datang"
Tanpa kata telfon langsung mati. Tambah kesel gak sih rasanya pengen makan orang hmm!

Ada notifikasi WA masuk, ternyata dia mengirim pesan
"Masih nunggu Pak Waluyo yang jadi pembicara, keluargaku semua udah siap sebentar lagi jalan"
Baca pesannya aku tambah greget!
Aku telfon-telfon terus dia tapi selalu di tolak. Ih sumpah rasanya mau nangis.
Notif wa masuk lagi "aku otw"
Sekitar 15 menit otw tapi gak dateng juga padahal jarak rumahku dan rumahnya cuma 1.5km kira-kira 5 menit. Wahh gila pikiran panik, hati deg-degan dan mata nahan air mata.

Tiba-tiba dari luar ada suara ramai-ramai ternyata dia datang juga!!
Uuh hatiku makin deg-degan alhamdulillah jadi di lamar 😁 hahaha
Acara dimulai di buka oleh MC dan dijelaskan rundown acara.
Setelah melewati beberapa pembukaan dan sambutan-sambutan kemudian dilanjutkan dengan acara do'a. Saat do'a mulai di panjatkan betapa hati ini terharu, pecah sudah air mataku hatiku rasanya gak karuan untung masih dikamar jadi bisa touch up make up lagi 🙃

Setelah do'a selesai, dipanggil lah aku untuk keluar. Aku jalan keluar kamar didampingi dengan sahabat dan saudaraku di samping kiri dan kanan. Gemetar gak karuan, deg-degan haha pokoknya deg-degan terus ini dari awal sampai nanti akhir 😁

Aku duduk didepan semua orang yang hadir, acara terus berlanjut hingga akhirnya tiba saat MC menanyakan ke yama apakah ada yang ingin dia sampaikan. Lalu yama berdiri dan berjalan ke arahku, duduk disampingku didepan semua orang juga. Microfon sudah ada digenggaman tangan yama dan dia mulai bicara

"Assalamualaikum wr wb, selamat malam Bapak dan Ibu semua. Atas restu dan ijinnya ijinkan saya malam ini mengutarakan niat baik untuk meminta Fahrunisa Kurniati dengan saya kejenjang yang lebih serius lagi" aku melihat wajahnya yang merah sedikit pucat saat ngomong 😁

Baru ngomong itu aja air mataku rasanya akan tumpah, untung aku bawa tisu di genggaman tangan karena sudah tahu pasti akan nangis hehe bukan cenggeng ya temen-temen 😳 saat aku mengusap air mata yama terus bicara.

"Dengan mengucap Bismillah hirohman nirohim Fahrunisa apakah kamu mau menjadi calon istri saya?"

Deg, hatiku rasanya pengen copot haha
"Iya saya bersedia ..."
"Cie cieee" sorakan orang disekitarku sehingga aku menghentikan jawabanku. Setelah sorakan dan tawa berhenti aku melanjutkan menjawab
"Menerima lamaranmu" aku tersenyum melihatnya.

Yama merespon "Alhamdulillah hirobbil alamin, Bapak dan Ibu InsyaAllah saya akan menjaga Fahrunisa seperti apa halnya Bapak dan Ibu menjaga Fahrunisa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yama merespon "Alhamdulillah hirobbil alamin, Bapak dan Ibu InsyaAllah saya akan menjaga Fahrunisa seperti apa halnya Bapak dan Ibu menjaga Fahrunisa. InysaAllah saya juga akan membahagiakan anak Bapak dan Ibu dengan mengajaknya berjuang bersama-sama untuk membangun keluarga yang bahagia dunia maupun akhirat"

"Aamiin" sahut semua tamu undangan

"Demikian yang saya sampaikan pada malam hari ini, semoga apa yang menjadi niat baik akan lebih baik dikemudian hari, Wassalamualaikum wr wb" tutup Yama.

Btw temen-temen yang aku tulis di atas sama persis apa yang dikatakan yama karena aku nulisnya sambil lihat videonya 😁

Tentara KebanggaankuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang