Perjalanan Sebelum Wisuda

527 30 0
                                    

Aku sidang akhir pada minggu kedua bulan juni tepatnya tanggal 12 juni 2019 dan bulan oktober baru wisuda (karena memang begitu periode dari kampus). Sampai akhir bulan juni aku masih bolak-balik ke kampus untuk mengurus pengumpulan skripsi dan juga untuk mengurus pendaftaran wisuda. Untuk mendaftar wisuda pun tidak semudah itu harus kesana-kemari untuk memenuhi persyaratan, harus nunggu berjam-jam untuk menemui dosen penguji hanya untuk meminta tanda tangan sampai akhirnya aku kerumah salah satu dosen penguji untuk meminta tanda tangannya 😅 selesai sudah persyatan pendaftaran wisudaku juga administrasiku.

Dikarenakan dari bulan juni ke bulan oktober mempunyai waktu sekitar kurang lebih 4 bulan aku memutuskan untuk mencari pekerjaan karena aku sudah lelah pegel capek membusuk dikamar istilah hits nya saat ini adalah rebahan 😅 sambil menunggu waktu wisuda gak ada salahnya mencoba mencari pekerjaan. Tidak terlalu sulit sebenarnya mencari pekerjaan karena pada saat itu banyak sekolah yang membutuhkan guru bahasa inggris, banyak lowongan menjadi tenaga pendidik aku mendaftar kesalah satu sekolah SMP disolo aku mempersiapkan CV, surat lamaran, KK, KTP, Sertifikat-sertifikat yang pernah aku dapatkan selama 3 tahun 6 bulan perkuliahan, Transkrip nilai dan SKL. Skl itu kepanjangan dari surat keterangan lulus karena ijazahku keluarnya waktu aku wisuda yaitu bulan oktober jadi aku mendaftar pekerjaan menggunakan skl.

Pendaftaran pertama aku tidak lolos mungkin karena administrasiku belum lengkap disyarat harus sudah memiliki ijazah tapi aku belum yasudahlah belum rejekinya. Aku terus mencari pekerjaan hingga pada awal bulan agustus 2019 aku mendapat informasi bahwa sekolahku dulu ya sekolah SD ku dimana aku hanya 1 tahun sekolah disana karena harus pindah kesingopuran ada lowongan sebagai guru. Sekolah tersebut sekolah MI ya berbau keislaman, aku mendaftar hari rabu dan langsung diterima hari kamis langsung disuruh masuk. Kaget bukan main kok gak ada seleksi sama sekali, aku bekerja disitu tetapi tidak hanya mengajar tentang bahasa inggris saja aku disuruh mengajar al-qur'an, hadist dan fiqih. Aku memang bisa tapi itu bukan passion ku seminggu hanya dapat 2jam mengajar bahasa inggris, sampe rumah aku selalu nangis aku gabisa kalo bahasa inggris hanya dapat sedikit.

Seminggu kemudian tepat hari kamis tanggal 15 agustus 2019 aku mendapat telfon dari HRD Yasarini Lanud Adi Soemarmo. Ya sebelum aku daftar di MI aku sudah terlebih dahulu mendaftar di SD Angkasa tetapi selama 2 minggu tidak ada kabar akhirnya aku mendaftar di MI itu. Aku ditelfon disuruh datang interview aku kaget dong posisi aku lagi ngajar aku bilang dan minta kelonggaran waktu bisanya datang besok pada hari jum'at dan pihak sama setuju. Aku ijin ke kepala sekolah jum'at gak bisa masuk karena harus mengurus keperluan study lanjut 😁 oiya sebelum lanjut cerita tentang interview aku mau bercerita tentang rencana ku melanjutkan S2. Jadi sebelum lulus kuliah S1 yama selalu support aku untuk melanjutkan study, aku awalnya males sumpah males mikir lagi wkwkwk dia bilang mau biayai uang S2 ku, sumpah aku terharu banget dia sangat baik kepadaku karena dia gak bisa kuliah dia ingin aku mencapai pendidikan yang setinggi mungkin akhirnya aku setuju. Aku mulai mencari kampus dengan  program pascasarjana akhirnya aku memutuskan untuk mendaftar di kampus dekat rumahnya yaitu UMS emmm btw itu juga dekat rumahku sih wkwkwk supaya hemat ongkos, gak usah ngekos dan uangnya bisa buat yang lain. Setelah mendapat informasi aku menyiapkan persyaratan dan komunikasi dengan pihak pengurus pendaftaran. Aku sangat bersemangat untuk study lanjut beberapa hari kemudian aku dikabari bahwa aku tidak bisa mendaftar karena ijazahku belum ada syarat S2 harus memakai ijazah, meledak hatiku kecewa sangattt 😭 dari pihak pendaftaran menyarankan untuk ikut program S2 tahun depan. Aku sedih tapi mau bagimana lagi tidak ada yang bisa aku lakuin akhirnya aku memutuskan untuk mencari pekerjaan.

Lanjut cerita tentang interview.
Aku interview hanya biasa tidak ada pertanyaan susah dan aku diberi ucapan selamat karena diterima. Ohh sungguh hatiku kaget luar biasa. Aku langsung diantar ke SD Angkasa dan ketemu kepala sekolah berserta guru lainnya, aku berkenalan dan langsung disuruh masuk ya walaupun hari itu aku engga langsung kerja cuma untuk beradaptasi saja. Hari sabtu besok adalah hari kemerdekaan Indonesia aku disuruh masuk tetapi aku ijin tidak bisa karena harus menyelesaikan urusan dengan sekolahku sebelumnya. Benar sekali aku belum keluar dari sekolah MI tapi aku udaj berada di SD Angkasa membingungkan bukan?
Hari sabtu aku masuk ke MI aku resign. Aku beralasan kemaren mendapat telfon dari kampus untuk mengurusi administrasi study lanjut dan pihak MI mengijinkan aku keluar dengan membawa guru pengganti (hari jumat aku sudah menyebar pengumuman lowongan guru untuk MI dan temanku dijurusan agama islam tertarik bahkan ada 2 orang mereka aku suruh datang ke MI dan di interview aku sudah mempersiapkan semuanya supaya jalanku mulus dan lancar 😁) lalu aku berpamitan dan mengucapkan terima kasih banyak kepada kepala sekolah serta para guru. Saat aku berpamitan aku menangis tersedu-sedu mungkin karena ini pengalaman yang sangat berharga mengajar anak kecil yang super duper bandel. Sorry flashback lagi sebelum ngajar di MI aku ppl atau latihan ngajar di MAN atau setara dengan SMA bisa di bayangkan kalo anak SMA mudah diatur tidak seperti anak kecil maka dari itu ngajar di MI membuat kesabaranku menjadi sangat luar bisa mungkin itulah yang membuat aku menangis saat berpamitan.

Bekerja di SD angkasa sangat luar biasa, bagaimana tidak setiap hari ketemu tentara ya karena itu sekolah milik yayasan TNI AU makin cerah aja pandangan mataku wkwkwk anak-anaknya mudah sekali di atur, pada anteng-anteng, sopan, ramah sangat beda 180 derajat dengan sekolah sebelumnya (mohon maaf membandingkan 🙏🏻) sangat nyaman aku disitu, baru 2 minggu bekerja disitu aku diangkat sebagai kepala Lab Bahasa dan Lab TIK kaget karena tanggung jawab yang cukup besar. Beberapa bulan kemudian SMP Angkasa membutuhkan guru bahasa inggris, aku akan di tarik ke SMP tetapi para guru menasehatiku dan gamau aku pergi dari situ (padahal SD dan SMP lokasinya hanya bersebelahan bahkan 1 tembok 😅 tapi aku tau pasti berbeda walaupun dekat) akhirnya aku memutuskan untuk tetap di SD aku mendedikasikan hidupku untuk mengajar dan mendidik anak-anak calon generasi bangsa :)

Bulan oktober tiba, aku meminta ijin untuk tidak masuk kerja karena harus wisuda dan aku diberi ijin. Oh iya sebelum nya aku belum bilang kalo aku melamar di SD ini hanya menggunakan surat keterangan lulus karena mungkin itu koneksinya Bapak ku  jadi aku diperbolehkan memberikan ijazahnya menyusul. Jadi setelah wisuda aku memfotocopy ijazahku dan memberikan kepada HRD nya. Aku wisuda akhirnya aku bisa dapat gelar juga hihihi Aku juga mendapat nilai bagus saat wisuda ooww senang memang, Alhamdulillah. Pada saat wisuda dia tidak bisa datang dikarenakan tidak bisa cuti lagi it's okey karena dia bukan hanya milikku tapi juga milik negara.

 Pada saat wisuda dia tidak bisa datang dikarenakan tidak bisa cuti lagi it's okey karena dia bukan hanya milikku tapi juga milik negara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Terima kasih sudah membaca
Sampai jumpa di cerita selanjutnya 😊

Tentara KebanggaankuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang