Bab 14. A-M&P : KONAK

76 3 0
                                    

Selamat membaca!

Bab 14. A-M&P : KONAK
•••••••••••

Dalam terpaan cahaya lampu, seonggok daging yang berdiri kokoh bagai pancang yang tak pernah rebah, tak bisa runtuh, tak bisa patah, akan selalu berdiri tegak dengan gagahnya!

"Sam... " mata Abil sesaat berbinar kagum. Ia tak percaya bisa melihatnya dengan nyata, tak pernah lepas memandangnya, secara perlahan aliran darahnya mengalir,,, Seakan terpompa lebih deras! dan begitu dekat hanya berapa centi saja, sangat dekat, bisa menjangkaunya, bisa memegangnya...

"Akkk...." desahnya. Ketika tangan Abil telah menyentuh ujung jamurnya, yang telah mengeluarkan madzinya, yang berlendir,, pasti rasanya asin. Nikmat!

"Napa diam aja! aku sudah pasrah,,, kagak nahan! semuanya... lahap saja,,," rengeknya, nampak serius.

"Hemmmm...." tanpa membuang waktu, Abil pun telah mengulum ujungnya, rasa asin pun ia rasakan! rasa yang bercampur begitu dalam terasa...

"Akkkhhhh....! pantes Aris tak bisa lepas dari loe,,, ter- ternyata emutanmu,,, luar biasa!" matanya merem melek, bahkan terasa dalam tubuhnya seperti berpacu, terpompa lebih cepat, sesuatu yang terus mendesaknya dan ingin di keluarkan, ingin di tuntaskan, agar hasratnya yang menggelora menjadi lega...

"Akkk.... ougghhhhhh...!" lenguh Sam semakin jadi. Ia nampak mengejan kuat, menikmati sensasi yang begitu kuat menguasai dirinya. Apa lagi di bawah lubang kencingnya, saat di tarik-tarik lembut oleh lidah Abil, rasanya ia pengen ngecrot.

Abil terus beraksi, membuat Sam kelabakan, membuat semakin kehilangan kesadarannya, di kuasai oleh gairah...

"Bil...ouggg! ak,,, aku m- mau kkkeellluuuaaarrrrrr....." dengusnya, penuh racauan menggila.

"Hem... " kini Abil terus beraksi mengoralnya dengan penuh irama.

Dengan gencarnya, Abil terus memacu birahi Sam... sesekali ia melihat kearah muka Sam, yang merem melek.

Sam menghetak sangat kuat, tubuhnya nampak melengkung sesaat, tampaknya pejuhnya telah berkumpul dan siap di tembakkan...?

Nafas Abil tersengal, ia terengah,, tubuhnya ikut melengkung kearah bawah, dan melumat habis kontolnya Sam. Hampir membuatnya muntah...

Tubuh Sam berkeringat begitu pun Abil juga ikut berkeringat.

Tapi dengan kuat, tangan Sam menahannya, menekannya kuat, hingga membuat Abil tak berkutik. Ia merangsekkan kontolnya, menjoroknya kekedalaman,,, Dan detik selanjutnya,,, kontolnya berdenyut serta menyemprotkan pejuhnya,,,,

"Ouggh,,, nikmat! gila... enak banget" racaunya.

Abil tak menyia-nyiakannya,,, sebagian pejuh Sam telah masuk, yang lainnya masih tertampung! kemudian ia kenyot sejadinya kontol Sam kuat, 'Rasain loe Sam, seperti yang pernah gue bilang, loe akan gue bikin melayang serta ketagihan!' tawanya dalam hati.

"Hemmmm... cklop" suara kenyotan keluar dari mulut Abil yang penuh dengan kontol Sam.

"Akkkkk... hessss,,,," tubuh Sam, merasakan sensasi yang tak biasa, ia belum pernah merasakan kenyotan yang sedasyat kenyotan Abil, yang lain dari yang lain.

"Awww,,, ngilu Bill,,,," rintihnya panjang, kelojotan dengan kenyotan terakhir dari Abil.

Lalu Abil pun menelan semua pejuh yang menyisa, ia rasakan khas pejuh juga aromanya, juga rasanya yang lain, perpaduan asin gurih, getir yang membuat kering tenggorokkan. Ia buru-buru meraih botol aqua di dekatnya mejanya karena hampir saja ia memuntahkan semua isi perutnya yang kini telah di isi pejuh Sam.

Antara M & P Season SatuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang