Hari ini berjalan dengan baik, semua nya juga sudah mulai kembali untuk pulang ke rumah sementara kelvan masih duduk di dalam bandara. Entah apa yang dia rasakan saat itu namun dia tak bisa menahan air matanya.
Sampai daffa meng-hampirinya untuk menenangkannya. Dia duduk di samping kelvan.
“ van gue tahu lo sedih, gue juga kok. Tapi kita harus dukung daffin dong biar dia bisa sembuh, kalo kayak gini terus lo kayak enggak dukung daffin untuk bisa sembuh “ jelas daffa
“ gue dukung dia kok daf, gue Cuma sedih aja, kenapa saat kayak gini gue baru berani ngungkapin semuanya ke dia” jelas kelvan yang di mengerti oleh daffa.
“ jangan raguin rasa suka daffin van, dia pasti juga ngerti kok, dan lo harus nunggu daffin sampai dia kembali, lo ngerti kan ?” tanya daffa
“ iya gue ngerti, ya udah gue mau balik duluan “ jelas kelvan meninggal kan daffa juga vira yang masih diam membatu.
Dan waktu harus terus berjalan bukan, hari demi hari mereka lewati tanpa daffin, anak-anak di sekolah pun heboh karna berita daffin pindah sudah menyebar di sekolah, namun kelvan juga daffa dan yang lainnya yang tahu alasan di balik semua ini hanya diam karena tahu berita itu akan hilang seiring berjalannya waktu.
Semakin hari semakin banyak saja cewek yang mencoba mendekati kelvan juga daffa, tapi daffa sudah merasa kalau dia sudah punya pawang ya walupun sebenarnya belum jelas hubunganya, sementara kelvan menjadi cowok dingin yang misterius.
“ van kantin yuk “ ajak daffa
“ gue mau ke perpus dulu, kalian duluan aja “ jelas kelvan langsung pergi meninggalkan daffa juga teman-temannya yang lain
“ dia kenapa sih daf,akhir-akhir ini makin ambis banget “ tanya temannya daffa yang penasaran dengan sikap kelvan.
“ dia punya janji sama seseorang makanya dia kayak gitu “ jelas daffa dengan senyumnya yang masih tidak di mengerti oleh semua teman-teman nya.
“ udahlah gak usah nunggu dia ayok kita ke kantin duluan aja “ ajaknya kembali dan meninggalkan kelas duluan di ikuti oleh teman-temannya yang lain.
Tapi sikapnya itu bukan malah menjauhkan tapi malah semakin menarik perhatian banyak anak perempuan di sekolahnya bahkan adik-adik angkatannya itu, dia sempat beberapa kali mendapat pernyataan cinta namun dia menolak semuanya dengan berkata “ maaf, ada hati yang harus saya jaga “ kata-kata andalan saat dia dapat pernyataan cinta.
“ halo van, sendirian aja “ sapa salah satu teman angkatan kelvan
“ emang nya kalo di perpus harus rame-rame kayak di pasar apa “ jawab kelvan yang masih focus dengan bukunya.
“ gue boleh duduk di sini gak ?” tanya perempuan itu.
“ boleh duduk aja, lagian gue udah selesai kok “ jelas kelvan yang langsung pergi dari perpustakaan yang membuat perempuan tadi terkejut.
Meskipun sering di ejek oleh teman-teman nya karena kata-kata itu namun kelvan tak memperdulikan hal itu, bahkan dia lebih giat belajar dari sebelumnya yang membuat nilai nya semakin bagus seiring berjalan nya hari. Dia juga semakin giat mem- bantu papahnya untuk menjalankan perusahaan.
“ kelvan, kinerja kamu makin hari-makin bagus aja ya “ jelas papahnya karena mereka telah memenangkan satu proyek besar dengan bantuan kelvan
“ makasih pah “
“ papah sekarang gak ragu lagi untuk jadikan kamu direktur utama di perusahaan papah “ jelas papahnya.
“ kelvan akan buktiin kalau kelvan akan jadi pengusaha besar yang tak terkalahkan “ jelas kelvan mendapat tepuk tangan dari papahnya.
Meskipun merasa lelah dengan kesibukan nya di kantor dan sekolah, namun dia masih belum menyerah begitu saja, dia harus pinter-pinter ngatur waktu antara sekolah dan perusahaan, agar semuanya bisa dia lakukan dengan baik. Namun tubuhnya bukanlah robot yang tak pernah merasa lelah.
Karena terlalu capek bekerja kelvan jatuh sakit sampai harus di rawat. Awalnya kelvan menolak, namun mamahnya dan teman-temannya terus memperingatkan kelvan dengan tujuannya tersebut sampai akhirnya kelfan mau untuk di rawat.
Sore ini kelvan hanya diam sambil kembali membuka laptopnya agar tak ketinggalan pembelajaran. Sampai kedatangan daffa dan vira membuat nya cukup terkejut.
“ lo kan masih sakit, masih aja sempet-sempet nya belajar “ ucap daffa yang langsung menutup laptop yang di pegang oleh kelvan dan menyimpannya di meja.
“ daf gue belum selesai “ ucap kelvan kesal
“ gimana lo mau sembuh kalau masih focus sama belajar bukan nya kesembuhan lo “ jelas daffa kembali
“ gue Cuma gak mau ketinggalan pembelajaran aja kok “ jelas kelvan mengelak
“ udah dulu belajarnya, nih makan, gue bawain lo bubur “ jelas daffa memberikan bubur untuk kelvan makan sementara vira hanya diam.
Daffa yang tadi masih berdiri di samping kelvan mendekati jendela ruangan kelvan dan membukanya membiarkan udara masuk ke dalam ruangan, dia hanya diam melihat pemandangan di luar jendela.
“ kita udah gak nerima kabar apapun dari daffin van, kita Cuma dapet kabar dari bunda yang ada di sana aja, tapi lo gak usah khawatir, dia di sana baik kok, dia lagi focus sama pengobatannya dan dia mulai untuk kembali masuk ke sekolah “ jelas daffa yang masih membelakangi mereka berdua.
“ jadi kak kelvan focus aja sama kesehatan kak kelvan dan sekolah kak kelvan di sini dan buktiin semuanya ke daffin kalau kak kelvan bisa berhasil “ tambah vira
“ makasih ya, kalian udah selalu ada dan bantuin gue “ jelas kelvan dengan senyum yang menghiasi wajahnya
Meskipun merasa sedikit sedih namun Kelvan berusaha untuk tegar dan kuat di hadapan semua orang terutama teman- temannya ini
Hai Guys happy reading
Btw happy graduation juga untuk kalian yang baru aja lulus, semangat cari info loker nya 💪
Makasih juga buat kalian yang udah selalu support saya
Nih Kakashi dan saya kasih love buat kalian semuaSee you next time guys
KAMU SEDANG MEMBACA
handsome girl
Teen FictionKisah yang menceritakan perjalanan hidup seorang cewek tulen yang broken home Ini adalah cerita pertama yang dibuat oleh saya, jadi mohon dukungan, kritik, juga sarannya happy reading guys