Darfur, Sudan - Afrika selatan
Arka sudah sampai di basecamp garuda FPU setelah menempuh perjalanan yang sangat panjang dan cukup melelahkan, Arka langsung memerika ponselnya pasti Arkana sudah menunggu kabar darinya. Setelah memasang mode wifi Arka mendapat beberapa notifikasi dari keluarganya dan yang paling mencuri perhatiannya adalah chat dari Arkana istrinya, Arka membuka chat tersebut lalu mengunggah video yang Arkana kirim kemudian mengambil earphonenya untuk mendengarkan isi video itu. Suara merdu Arkana yang diiringi dengan permainan gitar wanita itu, Arka memang pernah mendengar Arkana bernyanyi namun tidak dengan bermain alat musik sungguh istrinya itu makhluk paling istimewa.To : ArkanaKu
Sayang mas sudah sampai di basecamp garuda Darfur.
Suara kamu bagus mas baru sadar dan kamu pinter main gitar
Sayang mas rindu kamuFrom : ArkanaKu
Alhamdullillah kalo kamu udah sampai mas, jaga kesehatan ya mas dan jangan lupa konsumsi vitamin yang aku bawain.
Aku nyanyi khusus buat kamu 🥰
Arkana juga rindu sama Komandan Arka 😘Arka melihat jam nya dan memutuskan untuk melakukan panggilan video pada Arkana, sudah pasti di Indonesia ini sudah tengah malam karena perbedaan waktu Sudan-Indonesia itu sekita 5 jam. Arka mengira istrinya sudah tidur namun pada panggilan keduanya sang istri mengangkat dan memperlihatkan wajah sembab istrinya yang sudah pasti karena terlalu banyak menangis.
"Kamu nangis ya sayang?" Tanya Arka ketika melihat wajah istri yang dirindukannya begitu sembab.
"Gak kok mas" elak Arkana "aku cuman kebanyakan tidur kali ma" Arkana beralibi ia kebanyakan tidur padahal kenyataannya ia menangis merindukan Arka yang sudah satu harian belum ada kabar.
"Jangan nangis ya sayang ... aku disini ga tenang kalau kamu gitu, oh iya gimana mobil baru kamu? Kamu suka?" Arka menanyakan prihal mobil hadiah Arsa yang sudah jelas Arka tahu bahkan Arka sendiri yang membantu memilihkan warnanya.
"Suka mas ... kamu pintar milih" cicit Arkana
"Kamu masih di rumah mama ya sayang?" Arka melihat Arkana masih berada di kamar bernuansa feminim itu, Arka juga senang bila Arkana tinggal dirumah mamanya selama mereka jauh.
"Iya mas ... rencana besok aku pulang ke rumah kita sama Tia, disini aku ga bisa cium Aroma kamu mas kalo dikamar kita kan masih banyak Aroma kamu" Sebenarnya tadi Arkana ingin kembali ke rumahnya namun mamanya melarang karena Tia berhalangan, jadi ditunda sampai besok. Arkana rindu rumahnya karena di rumah itu jelas masih banyak Aroma tubuh Arka yang mampu mengobati kerinduannya sedikit pada pria itu.
"Sayang kamu gemesin banget sih... nanti empat bulan lagi kita ketemu ya? Kamu mau kita ketemu dimana?" Ya setelah empat bulan bertugas Arka akan mendapatkan cuti beberapa minggu, ia bakal pergunakan untuk bertemu dengan sang istri.
"Terserah kamu aja mas ... aku ikut aja mas bahkan kamu bawa ke basecame FPU pun aku rela asal sama kamu" benar kata orang bila rindu itu lebih sulit daripada mencintai, baru sebentar ditinggal rindu Arkana pada suaminya sudah menggunung biasanya ia akan mendengarkan suara suaminya bahkan ia juga merindukan sifat dominan suaminya.
"Jangan dong sayang kalo disini nanti orang denger kegiatan malam kita" ejek Arka membuat Arkana tertawa.
"Disana kamu malu mas tapi di rumahku kamu malah mengumbar sama kedua kakakku yang jomblo"
"Beda lah sayang .... Beda situasi sayang"
"Iya deh ... nanti komandan Arka dicap komandan mesum dan maniak sex sama anggotanya" kekeh Arkana dengan nada mengejek yang membuat keduanya tertawa bersama.
"Aku memang mesum tapi cuman ama kamu sayang dan aku maniak sex karena setiap liat kamu birahiku ga bisa di ajak kompromi"
"Oke mas tapi jangan praktekin ama perempuan lain ya, janji!!! Kalo aku tahu kamu praktekin ke perempuan lain, aku ga mau lagi liat muka kamu" ancam Arkana sambil membayangkan Arka praktekin ke perempuan lain membuatnya geli sendiri.
"Aku janji sayang ... aku janji bakal simpan benihku hanya untukmu seorang, siap-siap aja pulang dari sini kamu hamil" ucap Arka yakin setelah pulang dari sudan Arkana bakal mengandung buah cintanya dan Arka janji bakal membuat Arkana melahirkan banyak anak untuknya agar wanita itu terikat dengannya seumur hidup.
"Aku bakal tunggu itu mas ... I love you komandan Arka" Arka tertegun mendengar ungkapan cinta istrinya yang membuat jantungnya berdegup kencang padahal mereka hanya melakukan panggilan video.
"I love you too sayang ... kamu tidur ya ini pasti udah malam di Jakarta"
"Iya mas .... Assalamuallaikum, ummmmmch" Arka tertawa mendengar kata cium dari Arkana jelas mereka seperti ABG yang lagi kasmaran.
"Waalaikumsalam .... Mimpi indah ya cintaku" Arka lalu mematikan panggilan video tersebut sambil tersenyum melihat tinggah istrinya, Arkana memang masih terbilang muda yaitu 21 tahun sedangkan dirinya 29 tahun jadi baginya itu hal yang aneh namun membuat jantungnya berdegup kencang. Arkana memang unik dengan segala tingkahnya yang kadang sombong, kadang cuek, kadang manja, kadang cerewet dan kadang pendiam. Arkana membuat dunia Arka berputar hanya disekitaran dirinya semenjak mereka menikah, Arkana seperti magnet yang memiliki daya tarik sangat kuat.
Notifikasi handphone Arka berbunyi menandakan ada pesan masuk, Arka langsung membukanya.
From : ArkanaKu
Kamu curang mas, kamu ajarin aku merindukanmu tapi kamu gak ajarin aku cara mengurangi rinduku ...
Kamu puas sudah memenangkan segalanya dariku komandan!!!Arka tersenyum membaca pesan masuk dari istrinya bukan ia tak mau membalas namun ia sendiri bingung apa yang harus dibalas karena kerinduannya pun tidak berteman bahkan bertambah setiap detiknya tanpa berkurang walau sudah melakukan panggilan video sekalipun. Jelas panggilan itu hanya membuat kerinduannya semakin mendalam karena ia bisa melihat wajah Arkana dan mendengar suara Arkana, namun ia tak bisa menyentuh Arkana.
*****
From : My hubby
Sayang aku pun bingung cara mengurangi kerinduan ini tapi yakinlah selama kita masih melihat langit yang sama maka itu berarti kerinduan kita saling terbalaskan, jarak ini bukan untuk memisahkan kita namun akan mempererat cinta kita ... terimakasih telah memberiku segalanya 🥰Arkana membuka kembali matanya setelah mendengar notifikasi pesan dari handphonenya dan bergegas membacanya, ia meletakkan handphonenya tepat di dadanya lalu tersenyum bahagia. Cintanya kali ini jelas berbalas dan cinta Arkana kali ini begitu dalam sehingga membuatnya menyerahkan segalanya pada sang pemilik hatinya, Arka adalah jodoh yang dikirim Tuhan untuknya walaupun awalnya begitu ambigu hubungannya dengan sang suami namun mereka saling jatuh cinta setelah menikah bukankah itu sekenario Tuhan yang paling indah. Arkana membuka lacinya lalu mengambil buku catatan seperti sebuah diary dan mulai menulis sesuatu.
Dear suamiku,
Hari ini hari pertamaku jauh darimu
Apa dirimu merasakan rindu yang begitu mendalam seperti rinduku,
Kadang aku ingin egois untuk menahanmu disisiku namun saat aku melihatmu dengan seragam itu aku bangga padamu.
Kau begitu gagah dibalik seragam itu, membuatku takut ya aku takut bila nanti kau menemukan sesuatu yang lebih indah dibanding diriku maka kau akan meninggalkanku, namun aku yakin itu tidak akan terjadi ....
I love you komandan ArkaSetelah menulis Arkana meletakkan kembali buku itu kedalam laci lalu memejamkan matanya untuk tidur karena beberapa hari ini ia sudah kurang tidur, ia berharap ketika ia bangun Arka sudah pulang dan menemani tidurnya lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Sexy Enemy
RomanceOrang bilang bila menemukan cinta sejati itu seperti mencari bunga yang indah di dalam hutan namun kalian harus ingat ketika sudah menemukannya jangan menganggap kalian akan menemukannya yang lebih indah lagi di tempat lain, Karena cinta tidak sesim...