Orang bilang bila menemukan cinta sejati itu seperti mencari bunga yang indah di dalam hutan namun kalian harus ingat ketika sudah menemukannya jangan menganggap kalian akan menemukannya yang lebih indah lagi di tempat lain,
Karena cinta tidak sesim...
Setelah menghabiskan waktu 3 hari di hotel London Marriott dengan mengunjungi beberapa tempat wisata dan beberapa pusat perbelanjaan, akhirnya mereka harus berangkat ke desa Hampstead tempat tinggal kakek dan nenek Arka. Arka memang mendapatkan cuti selama 3 minggu namun jadwal mereka di Britania Raya hanya 5 hari selebihnya mereka akan melaksanakan ibadah umroh, awalnya Arkana menolak karena merasa dirinya tidak pantas untuk pergi ke kota suci itu namun Arka bilang bahwa dimata Allah mereka semua sama jadi belum tentu Arkana yang sering berpakaian seksi itu bukan hamba Allah yang baik. Pada akhirnya Arkana setuju dan mengurus segala keperluan mereka untuk umroh dari travel sampai visa untuk ke Mekkah.
Hampstead, London - Britania Raya
Hampstead adalah sebuah desa kecil yang terletak di London, desa yang memiliki keindahan kota yang asri ini tempat mama Arka berasal. Marizka Orla Kennedy adalah wanita berdarah irlandia dari ayahnya dan indonesia dari ibunya, mama mertua Arkana itu tinggal dan besar di Indonesia namun saat menempuh pendidikan tinggi ia lulus di Cambridge University hingga menyelesaikan pendidikan s2 nya dan bertemu dengan Suryo Adibrata di kota pelajar itu. Kini kedua kakek dan nenek Arka itu sudah menetap di desa Hampstead, di rumah peninggalan Orang tuanya. Rumah yang lumayan besar bergaya eropa lama dan nampak begitu hangat membuat Arkana yang baru saja melihatnya sudah jatuh hati.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Bagus ya rumah" jelas Arkana jatuh cinta dengan rumah seperti sebuah rumah yang hangat.
"Ini rumah Daideó dan Maimeó memang indah dan penuh kenangan" jelas Arka
"Daideó dan Maimeó ???" Arkana tidak mengerti apa yang dimaksud Arka bukankah ini rumah nenek dan kakeknya.
"Itu sebutan kakek dan nenek bagi orang Irlandia sayang" Arka menjelaskan lalu dibalas anggukan oleh sang istri, Arka menggenggam tangan Arkana untuk masuk ke dalam. Di dalam ternyata seorang wanita tua yang masih nampak cantik walaupun keriput diwajahnya masih terlihat, wanita itu memilik wajah Asia tanpa campuran dan seorang pria tua yang masih terlihat gagah dengan rambut yang memutih berdiri dengan tongkat di tangannya.
"Assalamuallaiku Daideó dan Maimeó" Sapa Arka yang langsung memeluk wanita tua itu dan wanita itu menangis lalu mencium pipi Arka.
"Waalaikumsalam" jawab semua yang ada di dalam rumah ini, ya selain kakek dan nenek Arka disini ada istri dari Adik mamanya Arka dan satu anak perempuan berumur kira-kira 15 tahun.
"Arka Maimeó sudah lama nunggu Arka datang bawa cucu mantu Maimeó" ujar wanita tua yang sedang berada dalam pelukan Arka "ini cucu mantu Maimeó?" Tanyanya lagi ketika melihat Arkana hanya diam menantikan Arka memperkenalkannya.
"Ya Maimeó ... ini Arkana istri Arka dan cucu mantu Maimeó, gimana cantikkan Maimeó?" Kini Arka sudah berpindah ke sebelah Arkana lalu memperkenalkan Arkana dengan neneknya.
"Wah cucu Daideó sudah dewasa dan punya istri ... kamu ga mau peluk Daideó Arka?" Ucap kakek Arka yang kini berjalan semakin mendekat dan memeluk Arka
