Arkana sedang membaca novel didalam pelukan Arka yang sedang mengelus-elus rambutnya. Mereka berdua sedang menginap di rumah mama Arka, sudah dua hari mereka tidur disini di kamar Arka dulu. Selama Tia sakit Arka dan Arkana yang merawatnya, sebenarnya hanya Arkana namum Arka selalu menemani Arkana setelah pekerjaannya selesai. Jangan tanya perempuan gatal itu dia tetap gencar menggoda Arka walaupun sudah terang-terangan di tolak oleh Arka,kini Tia sudah sehat dan boleh pulang.
"Cerita tentang apa sih kok serius banget?" Tanya Arka yang masih setia membelai rambut istrinya.
"Tentang pelakor, disini banyak tips untuk buat suami betah biar ga tergoda sama pelakor" ejek Arkana sambil tersenyum
"Oh pantes aja beberapa malam ini kamu makin hot rupanya dari buku ini ya ?" Kata Arka sambil mengingat kegiatan ranjang mereka semakin panas karena Arkana semakin liar, Arka tersenyum mengingat bayangan erotis Arkana ditambah kata-kata vulgar yang ia keluarkan membuat Arka merasa semakin jantan.
"Aku makin hot kan kamu suka" cicit Arkana sambil mengedipkan sebelah matanya untuk menggoda suaminya dan sang suami gerogi menatap Arkana.
"Kamu tahu ga sayang kalo kamu tanpa pake baju seksi aja udah hot banget ... aura kamu memang seksi makanya tu dokter yang ngurusin sahabatmu caper-caper ama kamu padahal dia udah liat banyak tanda merah di leher kamu" ujar Arka yang mengingat para dokter muda gencar menggoda istrinya padahal istrinya sudah mulai pake baju tertutup namun satu hal yang baru Arka sadari bahwa Arkana memang seksi mau pake mukena sekalipun. Aura nya memang membuat semua laki-laki mampu bertekut lutut memujanya dan membuat Arka takut lalu sengaja meninggalkan kissmark yang mudah terlihat orang lalu memaksa Arkana tidak menutupinya.
"Pangeran pun yang datang ... kamu tetap pemenangnya kok mas" kata Arkana sambil menatap mata suaminya lalu mengelus rahangnya perlahan turuh ke dada bidang Arka untuk merasakan otot perkasa suaminya "karena ketika semua laki-laki mau bertekuk lutut memuja ku tapi aku malah memuja mu mas ... kamu tahu hanya kamu yang mampu membangkitakan jiwa liarku hanya dengan melihat tubuhmu. Kamu itu pemenangnya mas jadi jangan khawatir" benar jiwa liar Arkana begitu bebas setelah ia berkenalan dengan Arka terlebih setelah menikah ia bahkan menjahili suaminya dengan cara yang begitu erotis.
"Kamu udah banyakan baca novel jadi pandai merayu" ejek Arka
"Aku jujur lo mas ... contohnya soal baju aku selalu menurutimu bukan dan dari dulu sebelum kita gak akur saat kamu menyentuhku bahkan aku tidak pernah menolak bukan karena akupun terlena ama sentuhanmu, walaupun penampilanku seperti itu dulu mas kalo soal pria menyentuhku cuman kamu seorang mas dan akan selalu kamu" ujar Arkana yang mengingatkan Arka pada masa yang lalu dan apa yang di katakan Arkana benar namun Arka masih ragu karena belum pernah ia dengar Arkana menyatakan cintanya atau membalas kata cintanya.
"Turun yok ... mama pasti nungguin untuk makan malam" ajak Arka yang langsung bangkit lalu memakai bajunya. Mereka turun tanpa melepaskan genggaman tangan masing-masing hingga membuat sang ibu bahagia melihat anaknya sudah jatuh hati pada istri pilihannya. Mama Arka ternyata adalah penggemar berat Arkana yang tidak lain anak sahabatnya lalu saat ia tahu ia gencar mengajak sahabatnya itu untuk menjodohkan anak mereka, awalnya mama Arkana ragu karena Arkana itu sedikit pembangkang, sombong dan keras. Namun mama Arka meyakinkan bila Arka pasti mampu merubah Arkana, ia tahu anaknya tipe pria dominan.
"Wahhh ... kayaknya bentar lagi mama dapat kabar bahagia nih" ejek mama Arka pada keduanya
"Gak mah ... Arkana ga boleh hamil dulu" sanggah Arka cepat yang membuat Arkana sedikit kecewa padahal dia mau bilang dia sudah siap hamil, namun kenyataannya Arka kini yang tidak menginnginkan anak darinya.
"Kenapa gitu ? Ga baik lo nunda mama juga udah pengen nimang cucu" balas mama Arka yang mewakili hati Arkana
"Mah aku mau ke sudah 1 tahun lebih, aku ga mau saat aku pergi Arkana hamil karena kasian Arkana. Bayangin aja dia sendiri kalo dia pengen ini itu gimana ? Orang hamil moodnya lain-lain ma, mama tau kan... aku sebenarnya pengen banget Arkana hamil tapi Aku mau juga selama Arkana hamil aku selalu ada untuknya" jelas Arka yang membuat seketika hati Arkana menghangat dan tersenyum, jelas Arkana ga salah mencintai Arka karena pria ini benar-benar pria yang baik dan tulus walaupun terkadang sifat dominan Arka menyusahkan.

KAMU SEDANG MEMBACA
My Sexy Enemy
RomansaOrang bilang bila menemukan cinta sejati itu seperti mencari bunga yang indah di dalam hutan namun kalian harus ingat ketika sudah menemukannya jangan menganggap kalian akan menemukannya yang lebih indah lagi di tempat lain, Karena cinta tidak sesim...