happy reading♡hari hari pun berlalu,
setelah 2 minggu dua hari naura tinggal di rumah geisya,naura pun kembali ke rumahnya,
sebenarnta tidak ada alasan untuk pulang,
hanya karena takut terlalu merepotkan keluarga geisya.naura kembali ke rumahnya menggunakan taxi online yang ia pesan.
sesampainya di rumah ia langsung masuk ke dalam rumah dengan nengucapkan salam yang begitu pelan.
pandangan naura menyorot pada sepasang pasangan yang sedang duduk di sofa,hanya duduk berdua,selebihnya mereka memainkan handphone tanpa ada interaksi apapun.
naura langsung berjalan ke arah tangga,langkah naura berhenti sejenak ketika mendengar suara.
"masih inget pulang kamu?"
"inget lah"jawab naura cuek,ia tidak menunggu jawaban dari kedua pasangan itu.
ia langsung menaikin anak tangga yang berada di depannya,
untuk menuju kamarnya.***
'halo nau,udah nyampe?'
'udah sya,ini baru banget sampe'
'yaudah'
'iya!'
'ih padahal gue pengennya lo di rumah gue lebih lama'
'enggak ah,gue udh ngerepotin lu banget,ga
enak gue nya''yaelah kaya ke siapa aja,
yaudah ya nau gue pengen ke depan dulu ambik gopud''yaudah'
tut!
setelah telpon di matikan naura langsung menbereskan baju baju yang berada di kopernya.
tak lupa ia mengganti bajunya.
dan menyibukkan diri dengan tumpukan list drakor yang belum ia selesaikan.
dan memakan cemilan yang ia beli di perjalanan pulang.
***
s
ore ini geisya sedang menikmati secangkir teh hangat,di temani dengan pemandangan indah yang terpampang jelas di depannya.
duduk di balkon,balkon adalah space favorite untuk nya.
dan angin sepoi sepoi yang sangat menyejukan tubuh.
karena hari ini atau mungkin esok tingkat badmoodnya akan tidak teratur.
pasalnya hari ini naura sudah pulang ke rumahya,padahal geisya sudah memaksa naura untuk tinggal lebih lama lagi di rumahnya.
geisya terus mengamati pemandangan itu dengan seksam.
sampai akhirnya ia teringat,masalah beberapa minggu yang lalu.
huhhh...
ia selalu merasa heran ketika memikirkannya.
bagaimana tidak.
bisa bisanya cowok itu datang dengan waktu yang sangat tepat.
untung saja cowok itu menyelamatkan nya,kalau tidak....
tidak mungkin ia masih bisa bersantai di rumahnya.
***
besok adalah hari selasa,
di mana geisya,jian dan naura sangat membencinya,bukan harinya,melainkan pelajarannya.sbk?,mata pelajaran yang sangat mereka benci,mungkin bukan hanya mereka saja melainkan satu sekolah.
guru sbk di sekolahnya
mendapat julukan yaitu.guru killer.
itu adalah julukan setiap siswa terhadap guru tersebut,sikapnya yang sangat galak membuatnya mendapatkan julukan itu.
contohnya ketika sedang menjelaskan killer ini tiba tiba saja cosplay menjadi guru bk,
sangat random bukan?.huuhh...geisya harap besok guru itu tidak datang.
dan semoga saja.
***
pagi ini geisya sudah siap dengan atribut sekolahnya,mulai dari ikat pingganb,dasi dan yang paling penting
topi.
geisya sudah siap dengan ransel yang menempel di punggungnya,ia hanya tinggal menunggu sahabatnya untuk menjemputnya.
selang beberapa lama,
sebuah motor kawasaki ninja berhenti di hadapannya.geisya tidak terkejut,
sudah pasti itu sahabatnya,geisya tahu betul dengan merek motor yang sahabatnya punya.kali ini ia di boncengi oleh jian.
naura?
jangan menanyakan naura,sudah pasti naura berangkat dengan motor gedenya.
jian sempat insecure melihat motor naura,tapi jian sadar diri dan tidak ingin mencari mati,
pasalnya motor gede sangat lah berat,memang naura saja yang tenaganya seperi petinju
MMA.mereka berangkat dengan santai dan beriringan.
bedanya naura selalu mencari ribut oleh pengendara lain,seperti menyalip dan mengebut,tentu saja itu tindakan yang ilegal dan sangat mengganggu para pengendara lain padahal sekarang baru pukul 06.30.
dan bel masuk sekolah jam 07.15,
mungkin 5 menit lagi sampai di sekolah.
***
bunyi bel terdengar,
seketika saja para ratusan murid bergerombol keluar dari kelasnya masing masing,
mereka melakukan apel pagi dan acara literasi."capek gue di suruh baca mulu"keluh jian.
"kalo gue si gak papa baca terus,asalkan baca wattpad"ujar geisya menanggapi ucapan jian.
"gedeg gue sama guru sbk,sumpah demi apapun gue dendam sama tu guru"cerocos naura dengan nada yang tidak bisa di bilang santai.
"apa lagi gue nau"ujar geisya.
mereka terus berjalan di lorong lorong kelas yang berisik,kelas yang jauh sangatlah menyusahkan,
apalagi sangat sangat jauh dari kantin.gimana guys cerita kali ini agak,ga nyambung ya,sorry deh kalo gitu,soalnya author ga mood,tapi tetep maksain buat up.
see u next time readers tercinta.
jangan lupa vote!⭐
KAMU SEDANG MEMBACA
DIARY GEISYA [ON GOING]
Novela JuvenilFOLLOW SEBELUM MEMBACA! 'mengiklaskan suatu hal tidak lah mudah,harus ada pejuangan dan pengorbanan,tapi bagaimana jika orang yang kita hindari malah mendekat?,kejadian yang harusnya sudah di lupakan malah semakin membekas di ingatan?'. menulis seti...