Bagian 9

213 21 2
                                    

"Oppa aku sudah memakai baju yang kau komen cantik saat aku mengunggahnya di SNS kemarin, kau tak datang kesini seperti biasanya?."

   Seperti biasanya? Eunbi tak salah baca, jadi mereka selalu bertemu setiap hari, di jam tengah malam seperti ini. Dada Eunbi terasa sakit, wajahnya memerah karena marah. Ia mencintai Taehyung dan tak ingin kehilangan kekasihnya itu. Ia harus membicarakan ini dengan Taehyung besok, ia harus menyelesaikan semuanya. Ia sudah mengerti apa yang tak disukai Taehyung darinya. Ia juga akan menyampaikan apa yang tak ia sukai dari sang kekasih. Ia akan menarik Siwol menjauh dari Kim Taehyung.

                          ****

      Saat menyiapkan sarapan Eunbi terkejut saat seseorang memeluknya dari belakang. Taehyung tersenyum manis dengan wajah bantal khas bangun tidurnya yang luar biasa tampan. Eunbi lupa kapan terakhir kali mereka melakukan hal yang romantis seperti ini, berpelukan di dapur.

"Taehyung-a

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Taehyung-a."

"Aku merindukanmu, " Kata Taehyung pelan, ia menaruh kepalanya pada pundak Eunbi. Kata-kata Seokjin semalam benar-benar menyadarkannya. Bagaimana ia bisa berubah egois dan semaunya sendiri seperti ini. Eunbi bahkan terus berada di dekatnya dalam keadaan apapun.

"Mau mengunjungi Eouma akhir minggu ini?, " Kata Taehyung.

"Hah?, " Eunbi masih tampak terkejut, ia kesulitan ingin membahas pertengkaran mereka semalam karena perubahan sikap Taehyung yang mendadak jadi manis sekali.

"Kita akan ke Daegu mengunjungi orang tuamu, setelah itu mengunjungi orang tuaku di Guri. Bagaimana?, " Taehyung mematikan kompor yang menyala, lalu membalik tubuh Eunbi hingga menghadap dirinya, "maaf ya aku sudah sangat keterlaluan beberapa tahun terakhir ini."

"Taehyung-a."

"Iya Sayang, aku disini, maaf untuk pertengkaran kita semalam, juga pertengkaran kita sebelumnya. Aku hanya terlalu emosi karena beberapa orang mengatakan hal buruk tentangmu di lingkunganku. Jadi aku tak bisa mengendalikan emosi dan memarahimu."

"Kau meminta maaf?, " Kata Eunbi tak bisa menyembunyikan wajah terkejutnya saat Taehyung kini menarik tubuhnya lebih dekat, membuat Eunbi berdebar saat melihat wajah Taehyung sangat dekat.

"Ya, aku meminta maaf. Aku mencintaimu, Sayang. Maaf aku egois, "kata Taehyung.

    Mendengar kalimat Taehyung membuat mata Eunbi mulai berkaca-kaca. Ia memegang pipi Taehyung, sungguh ia merindukan pria ini, Taehyung yang seperti ini.

"Aku melukai harga dirimu ya? Apa aku juga membuatmu terluka, kau terus minum-minum dan itu membuatku khawatir, " Kata Eunbi.

   Taehyung menggeleng, "aku yang melukai diriku sendiri. Dari awal akulah yang berubah, maaf Sayang."

"Aku akan banyak menonton serial di televisi dan mencari di internet, aku akan membuat banyak baju bagus dan membuatmu bangga saat aku mengenakannya."

"Hah?, " Taehyung mengerutkan sebelah alisnya tak mengerti kata-kata dari Eunbi.

Please comeback, Chagi!! "KTH"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang