Cromulent - 6

906 128 123
                                    

🎶🎶

"Terdengar sedikit sepele. Tapi kenyataannya, seseorang bisa begitu terluka hanya karena cinta. "

 "

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.



"Jadi ini wanita yang kamu maksud bukan mengandung anakmu, Junmyeon? "

Tidak benar.

Langkah mereka terhenti serempak. Menatap pada seorang pria paruh baya berpakaian parlente yang sudah berdiri di dekat kursi panjang rooftop. Dengan sebuah senyum kecil yang terlihat penuh arti. Bagi Junmyeon. Yang cepat-cepat melepaskan genggaman tangannya pada Joohyun. Dia terkejut bukan main. Sungguh.

Sementara Joohyun, membingung sekarang. Merasa cukup asing dengan wajah pria yang menyapa mereka saat ini.

"Bae Joohyun. Itu namamu? "

Pertanyaan yang terdengar cukup mengintimidasinya kini. Joohyun ikut terkejut. Pria itu mengetahui namanya, dan menyebutkan namanya dengan lantang tadi.

Matanya mengerjap, kembali menatap Junmyeon yang kini tengah mendengus kesal di tempatnya. Sudah jelas bahwa Junmyeon mengenal secara dekat pria itu. Pria setengah baya yang kini mulai melangkah mendekati mereka berdua. Dengan kedua tangan terlipat di depan dada. Gestur penuh keangkuhan yang sangat membuat debar jantung Joohyun semakin tidak karuan.

Tapi setelahnya, Joohyun mengangguk kecil. Sembari menatap pria itu. Mengumpulkan keberaniannya untuk melawan rasa takut yang menyelimuti akibat aura mengintimidasi yang terpancar di sekelilingnya sekarang. Baik dari pria di hadapannya kini, maupun dari Junmyeon.

"Iya..., tuan.. "

"Ternyata benar. " Secepat ucapan Joohyun selesai. Secepat itu pula Seohwa, ayah Junmyeon, menjawabnya. Dengan datar, tidak tersentuh. Juga menatap Junmyeon dengan pandangan tidak percayanya. Disertai tepuk tangan yang cukup keras. "Sepertinya baru beberapa jam lalu kamu mengatakan tidak ingin menikahinya dan terdengar sangat membenci wanita ini. Tapi sekarang? Dengan mata kepalaku sendiri aku melihatmu sedang bersamanya. Jadi apa lagi, Junmyeon? Kam- "

ErlebnisseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang