47~ KAYANDRA (S2)

452 45 15
                                    

Gulf masih tidak percaya kini dia dan Mew sudah terikat menjadi pasangan. Dulu hanya bisa berangan dan bersabar bahkan sampai putus menyerah berhenti berharap saat Mew mengatakan tidak mencintainya, tidak butuh dirinya dan kini mereka tuhan takdirkan menjadi bersatu. Doa nya sungguh mujarab.

Sekarang, setiap hari bisa memandangi cipataan tuhan yang indah ini. Tak pernah bosan bahkan tidak akan ada kebosanan saat menikmati ciptaan tuhan ini.

Seperti sekarang ini. Pihak suami ini sudah lengkap dengan pakaian kantor hanya saja belum memakaikan dasi, dia menunggu istrinya yang melakukan. Inilah indahnya memiliki pasangan, meskipun bisa melakukan sendiri tetapi ada pihak istri untuk melakukan tugas itu. Gulf memang suka sekali merepotkan istrinya.

Mew tidak sadar ada mata tanpa berkedip memperhatikan nya sejak tadi, dia terlalu fokus merapihkan kasur yang kini sudah rapih.

Kamar sudah terlihat rapih dan sekarang tinggal melakukan tugas yang lain yaitu mengecek keperluan suami, Kay dan Zia.

Mew yang sudah selesai langsung berjalan menuju kamar dua anaknya namun diambang pintu pangeran tampan sudah berdiri dengan bersandar pada pintu disana.

Lelaki itu mengulas senyum sangat tampan melihat sang istri tersentak oleh kehadiran nya.

Mew yang terkejut kembali melangkah mendekat pada pangeran itu yaitu suami tampan nya.

"Sejak kapan berdiri disana?"

"Sejak istriku yang manis ini mulai mengabaikanku."

Decakan terdengar ditelinga Gulf, mungkin Mew malu dengan kata-kata manis darinya ini. Akhir-akhir ini memang Gulf sering sekali menggoda Mew.

Gulf sedikit menunduk saat Mew mulai merapihkan kerah bajunya dan mulai memasangkan dasi.

Disaat seperti inilah yang Gulf sukai, wajah mereka sangat berdekatan bahkan kerutan halus dikening Mew tampak jelas tapi itu tidak membuat pudar ketampanan dan kecantikan nya.

Gulf tidak pernah bersuara ketika mereka dekat seperti ini, dia lebih memilih menikmati ketimbang banyak bertanya.

Mata mereka bertemu namun secepatnya Mew menghindari menatap lurus pada kerah yang dipasangkan dasi olehnya.

Gulf tersenyum simpul, wajah Mew ketika salah tingkah berkali-kali lipat menggemaskan.

"Jas nya buka!!" Titah Mew setelah menyelesaikan tugasnya memasangkan dasi dikerah suami.

Gulf dengan level kebucinan diatas rata-rata menurut pada perintah sang istri tanpa bertanya kenapa atau untuk apa.

Gulf pun melepaskan jas dan memberikan pada Mew, dan bersiap menunggu apa yang akan istrinya lakukan setelah ini.

Gulf hanya melihat Mew pergi berjalan pada lemari pakaian dirinya, Gulf hanya menunggu saja.

Mew kembali dengan jas warna lain, mungkin yang tadi Mew tidak menyukai warna nya atau entah lah.

Gulf menunduk lagi saat Mew memasangkan jas itu ditubuhnya. Tingkat kepekaan Gulf sangat tinggi meskipun Mew tanpa suara.

"Ini lebih cocok untukmu." Katanya dengan merapihkan menepuk pada bagian dada bidang Gulf dua kali.

Gulf itu sangat tau seorang Mew tidak bisa berkata jujur dari hatinya, tingkat kegengsian nya dalam level tinggi.

"Kamu memuji suamimu tampan?" Tangan besar Gulf sudah apik mentereng dipinggang Mew sejak tadi.

Mew tidak bergeming, tatapan nya lurus pada dadanya karena memang tinggi Mew sebatas dada Gulf.

"Baiklah, terimakasih istriku yang paling tampan."

KAYANDRA || GulfMew S1 & S2 HiatusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang