PART 24

8.6K 704 33
                                    

keesokan harinya di pagi hari Chika maupun Christy masih belum terbangun dari tidurnya , Chika dan Christy semaleman mereka tidur di sofa dengan posisi yang Christy masih tidur di atas tubuh Chika

tak lama kemudian Christy pun terbangun dari tidurnya , saat Christy membuka matanya ia terkejut saat dirinya berada di atas tubuh Chika yang sedang tertidur

tapi sedetik kemudian ia tersenyum sembari menusuk-nusuk pipi Chika mengunakan jari telunjuknya sembari tersenyum

" haahahah lucu " ucap Christy terkekeh

" aku tidur di badan kak Chika , kok kak Chika gak bangunin aku atau tinggalin aku ya ? , kenapa malah biarin aku tidur di sini ? " pikir Christy sembari fokus menatap wajah Chika yang berada di sampingnya

" Christy sayang kak Chika . tapi Kaka udah bikin aku kecewa , tapi aku tetap sayang Kaka . aku janji aku bakal jagain Kaka dari kejauhan , aku boleh gak sih berharap sekali lagi buat bisa jadi adek Kak Chika ? , kalo misalnya sama tuhan gak di bolehin aku akan mundur kok . sebenarnya aku gak mau ngomong kasar dan gak sopan gitu ke Kaka Tapi aku ngelakuin itu karna aku mau mencoba menjauh dari Kaka , tapi percuma gak bisa , mungkin aku udah terlanjur nyaman sama Kaka walaupun Kaka gak nyaman sama aku . makasih kak udah bolehin aku tidur di sini " ucap Christy sembari mengusap wajah Chika yang masih terpejam

entah keberanian dari mana Christy langsung memeluk Chika dengan erat dan ia mencium sekilas pipi Chika , dan ia langsung bangkit dari tidurnya dan pergi begitu sajah meninggalkan Chika
begitu sajah

" boleh , kamu boleh berharap lagi sama aku . sama sama Christy . tapi kamu gak sopan cium sama peluk aku " gumam Chika yang sedari tadi sudah bangun dari tidurnya tapi saat ia ingin membuka matanya ia mendengar ucapan Christy dan membuat ia tak jadi membuka matanya

skip

saat ini Chika dan Christy sudah berada di meja makan bersama Gracia dan Shani yang sedang melaksanakan sarapan bersama sebelum akhirnya mereka pergi melakukan kegiatannya masing masing

sedari tadi Chika terus memperhatikan Christy yang tengah asik makan sampai akhir Shani menyadari bahwa sang anak tengah memperhatikan Christy

" gua mau ngajak Lo bareng tapi gua gak berani " batin Chika

" aku tau kak , Kaka lagi ngeliatin aku , sampe makanannya gak di makan . malah masih utuh " batin Christy yang menyadari Chika sedang memperhatikannya

" mah " panggil Christy Shani pun langsung menatap Christy dan tersenyum

" iya kenapa dek " tanya Shani lembut

" Christy boleh minta di bikinin bekel gak mah ? " tanya Christy

" tumben banget sayang , kenapa nih anak papa " tanya gracio

" lagi pengen ajah pah , soalnya makanannya enak jadi pengen bawa bekel buat jam istirahat " ucap Christy sembari menyantap makanannya

"oh iya boleh sayang. bentar mamah siapin . Chika mau juga gak nak ? " tanya Shani dan Chika mengeleng

" makasih mah " ucap Christy tersenyum dan Shani mengganguk

" mah , om chika berangkat dulu " ucap Chika sembari bangkit dari duduknya dan langsung Salim pada gracio dan Shani

" loh makannya belom habis Chika " ucap gracio

" udah kenyang. nanti bisa makan di kantin " ucap Chika

" bikin bekal ajah ya kaya Christy " ucap Shani dan Chika mengeleng

" yaudah. hati hati di jalan " ucap Shani dan gracio

" iya . assalamu'alaikum " ucap Chika dan langsung pergi

" waalaikumsalam " ucap mereka bertiga

Shani pun langsung menyiapkan bekel untuk Christy dan setelah itu ia memberikannya pada Christy. setelah selesai semuanya Christy langsung berangkat menuju sekolah mengunakan mobil karna cuacanya sedang mendung

***

sesampainya di sekolah ternyata Christy telat beberapa menit dan semua itu di ketahui oleh ketua OSIS siapah lagi kalo bukan Chika

" Lo harus ikut gua , dan harus dapet hukuman karna Lo telat 20 menit " ucap Chika dan Chrity menatap malas Chika

" ck , dah gua bilang macet astagfirullah . Lo kan tau jalan yang mau ke arah lampu merah macet dan gua kejebak disitu " ucap Christy tak terima

" ya suru siapah Lo ambil jalan itu . udahlah gak usah ngeles , pokoknya Lo harus dapet hukuman " ucap Chika

" gua gak mau " ucap Christy langsung jalan begitu saja tapi dengan cepat chika menahan tangan Christy

" jangan asal nyelonong bego , Lo udah melanggar aturan di sini . jangan mentang-mentang Lo anak om gracio Lo bisa bebas gitu ajah , jangan malu maluin sekolah ini karna sikap Lo yang bandel . PAHAM !! " tegas Chika dengan tatapan yang menyeramkan

" apaan sih , telat 20 menit doang gak bikin Lo rugi . masih pagi jangan buat gua gak mood " ucap Christy

" yaudah makanya nurut sama gua , berdiri Lo di lapangan sampe jam istirahat " tegas chika

" gua gak mau , gak usah ngatur gua " ucap Christy

" gua bilangin papah lu ya sama mamah , biar Lo kena omel " ucap Chika

" aduan Lo anjing . dah ah bacot gua mau kekelas " ucap Christy lagi lagi saat ia ingin jalan langkahnya di tahan oleh Chika

" NURUT SAMA GUA CHRISTY " bentak Chika membuat Christy terkejut

" hmm " Christy pun akhirnya lebih memilih untuk diam karna jika ia melanjutkan perdebatan ini pasti emosinya akan keluar dan akan jauh lebih panjang urusannya

" sana Lo ke lapangan , awas ajah kalo gua liat Lo kabur " ucap Chika dan Christy hanya diam sembari menatap Chika malas

Christy pun langsung berjalan menuju lapangan , lalu ia menaruh asal tasnya dan ia berdiri tepat di tengah tengah lapangan , untungnya saat ini cuacanya sangat mendukung

" kalo bukan kak Chika dah gua tampar . kesel banget gua " ucap Christy sembari melirik Chika yang Tengah memperhatikan Christy dari kejauhan

" lagian ngapain gua harus nurut Nurut banget. katanya suru di tengah lapangan kan ? , berarti bebas dong gua ngelakuin apah ajah di sini ? . mending main game di sini " ucap Christy langsung meronggoh tolnya dan mengambil handphonenya

Christy pun langsung duduk di tengah lapangan dengan fokus pada ponselnya yang sedang asik main game online

Chika yang melihat itu dari kejauhan ia pun langsung mendekati Christy dan menatap tajam Christy lalu menarik kasar ponselnya

" enak banget Lo " ucap Chika Christy langsung mendongakkan kepalanya kala saat hpnya di ambil

" siniin hp gua " ucap Christy

" gak . Lo itu lagi di hukum bisa bisanya main game pas lagi di hukum , Lo tolol apah gimana sih hah " ucap Chika Christy pun langsung berdiri di hadapan Chika

" kan Lo sendiri yang bilang gua suru di tengah lapangan . oke gua turutin , tapi Lo gak bilang kan kalo gak boleh main game iya kan ? . so bebas dong gua ngapain ajah di sini yang penting gua nurut sama hukuman Lo " ucap Christy dengan santainya

" ck . pokoknya Lo diam disini . dan hp Lo gua sita sampe besok , paham Lo " ucap Chika membuat Christy terkejut

" apah apaan sih ah . gak ada dari sononya tu aturan gitu . om Jinan sama papah ajah gak bikin peraturan gitu . gua gak mau siniin hpnya " ucap Christy

" gak . ini aturan baru yang gua buat dari sekarang . tanggung resikonya sendiri , bay gua mau pergi " ucap Chika ia langsung lari dari tengah lapangan

" Arghhh sialan Lo , hpnya segala di ambil " kesal Christy menatap tajam chika

" seru juga ngerjain tuh bocah " gumam Chika dari kejauhan sembari tersenyum sinis






















step sister (CH²)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang