17.' Wedding •

560 37 3
                                    

Hey Arthur dan Daisy balik lagi nih ....

Jangan cuma jadi siders .....

Fote nya ....

Happy reading.....

.
.
.

Hari ini adalah hari pernikahan Daisy dan Arthur walaupun sudah terdaftar terlebih dahulu tapi ia harus mengikuti upacara pernikahan secara resmi dan agar mereka di akui menjadi sepasang suami dan istri .

Daisy harus menghela nafas yang keberapa kalinya . Bagaimana tidak ibunda dan yang mulia ratu tidak bisa diam sedari tadi . Mereka sibuk dengan dirinya , menganggumi kecantikan nya  . Ada salah sedikit dari penampilan dirinya ia harus di benahi lagi walau itu hanya seujung kuku pun .

Yah hari ini adalah hari pernikahan ia dengan Arthur . Kalau di bilang bahagia sih iya malah sekarang Daisy  gugup . Walaupun ia terlihat bobrok tapi Daisy juga seorang manusia yang bisa gugup kapan pun . 

Acaranya tinggal 10 menit lagi , kini Daisy sudah siap dengan gaun cantiknya bewarna putih natural dengan berbagai hiasan pernak pernik apel di gaunya . Hasil dari desain dirinya sendiri yang memakan waktu tak lebih satu hari . Desain yang ia perlihatkan pada Arthur .

Yah karena Daisy si maniak apel maka gaun pun jadi di penuhi hiasan apel

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yah karena Daisy si maniak apel maka gaun pun jadi di penuhi hiasan apel .

" Wahh putri ku kau cantik sekali dengan gaun itu  " puji Alvina dengan senyum merekah .

" Tidak salah aku memilih mu menjadi menantuku Daisy , kau cantik sekali " ujar Zenata juga ikut memuji Daisy .

" Terimakasih tetapi sedari lahir aku memang cantik  " ujar Daisy dengan percaya diri .

" Yah terserah kau saja  "

" Ayo acaranya sudah  mau di mulai " ujar Deric menghampiri putrinya .

Daisy menghampiri ayahnya dan menggandeng lengan nya .

" Kau cantik sekali putriku , yang mulia pangeran mahkota akan terkesima saat melihat mu nanti " ujar Deric memuji putrinya dengan senyum bahagia di campur sedih karena ia harus merelakan putri kesayangannya menikah dan meninggalkan rumah .

Sedangkan di aula , Arthur terlihat tampan dan tegas dengan kemeja putih dan jas hitamnya , berdiri di depan altar . Ia tak sabar menunggu kedatangan istrinya dan ingin melihat betapa cantiknya dirinya hari ini .

Pintu besar terbuka lebar , Daisy dan deric memasuki aula dengan anggunnya . Semua mat tertuju pada objek yang baru saja memasuki aula pernikahan , mereka terpana melihat betapa cantiknya Daisy saat ini tak terkecuali sang suami  , Arthur menatap Daisy terpana melihat kecantikan Daisy dengan gaun putih natural dengan pernak pernik apel kecil yang menggantung di sekeliling gaun . Persis seperti desain Daisy yang di perlihatkan padanya . Namun Arthur tak menyangka akan menjadi secantik itu saat Daisy memakainya .

Love Under The Red Moonlight [ End ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang