H a p p y R e a d i n g
••🌻••
" Bang !! "
Bintang menghentikan langkahnya saat mendengar teriakan adiknya yang cukup kencang .
" Hm "
" Om Devano ngapain kesini tadi " sudah dibilang Annes tuh kepo sebenarnya terlebih dia tidak melihat Bajingan itu kemana kah gerangan .
" Napa ?? Lo berharap Altra yang datang " Sahut Nata yang asik dengan Lato - Latonya
" gue nanya bang Bintang bukan Lo , lagian sejak kapan Lo ganti nama heh "
" Gue cuman jawab wleee " Nata menjulurkan lidahnya mengejek yang langsung dihadiahi Lemparan sendal Bulu - bulu Anjing milik Annes .
Bintang menghela nafasnya tolong siapapun angkut dua bocah perusuh ini dia ikhlas lahir batin , kepalanya sudah pusing menghadapi kerjaan yang beberapa hari ini sangat banyak ditambah lagi kelakuan dua anak setan ini benar-benar membuatnya kesal sungguh .
" Bang Bin Jawab !!! " tarikan Annes yang lumayan kencang pada lengan Bintang hampir membuat pemuda itu jatuh terjengkang kebelakang , untuk kesekian kalinya Bintang mengusap dadanya sabar dan terkejut tidak lucu jika dia mati muda mana tergelinding dari tangga tidak..tidak...tidak... Dia belum nikah tolong lah .
Baru hendak menjawab Nata sudah duluan memotong ucapannya .
" Altra mau Lamar Lo dek "
" ISS...ANAK ANJING EMANG !! GUE NANYA BANG BINTANG BANGSAT..!! "
" BANG PARAH LO DIBILANG BANGSAT SAMA ANAK MONYET "
"OASU... L.."
" UDAH YA UDAH !!! " bentak Bintang jengah
" Nih Beli susu kotak , Abang banyak kerjaan jangan ganggu "
Bintang memberikan dua lembar uang kertas berwarna merah itu kepada Annes , dia lelah , pusing jangan sampe dia gila mengurus dua bocah itu cukup pekerjaannya saja yang membuatnya gila.
" Kalian bedua kalo mau betimpasan pake linggis juga gak masalah "
Dan setelahnya Bintang menghilang di balik pintu kamarnya , Annes menatap uang di tangannya...
Srekk
" BANG NATANJING !! BALIKIN UANG GUE !! "
Nata sudah berlari menjauh meninggalkan Annes yang mengejarnya .
" Lumayan buat beli Lato-Lato Baru nih " gumam Nata pada uang seratus ribu ditangannya .
Dari balkon Bintang hanya bisa memijat pangkal hidungnya lelah menghadapi kelakuan dua bocah sama-sama tidak waras itu .
••🌻••
Pemuda yang tengah berkutat dengan laptopnya itu mengalihkan pandangannya pada seseorang yang baru saja memasuki ruangannya .
" Papah udah ketemu Sakiel " ucap pria itu duduk di sofa ruangan
" Hm "
KAMU SEDANG MEMBACA
ALTRANES
FantasyPemuda pemilik tatapan tajam , wajah tampan , memiliki pengaruh di dunia bawah tanah . pemuda dengan berjuta pesona , setengah kaum hawa di bumi mengagumi sosoknya bahkan seorang gay pun tidak dapat menolak pesona seorang ALTRA SAGARA DEVANO . salah...