Chapter 40 🍉

6.1K 263 43
                                    

••🌻••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

••🌻••

Annes menyangga kedua pipinya dengan tangan sebelah kanannya kali ini dia bersama Nelsyie dan juga Eca ketiganya tengah bersantai di Caffe milik Nata abangnya Annes .

" Aghh...!!! Mau gila rasanya gue.. " teriak Annes kencang mengacak rambutnya kasar perhatian pengunjung kini terarahkan pada ketiga perempuan itu .

Eca menyeruput jusnya menggeleng pelan melihat kelakuan Annes yang kumat .

" Lo kan emang udah gila Nes.. , dari dulu malah " dengan santai Eca mengucapkan kata - kata tersebut.

" Ih Anak babi Lo.." maki Annes sembari mengacungkan jari tengah Andalannya .

" eh kasar bangsat " seru Eca tak terima

" goblok pisan "

" Heh...!! "

" WHAT THE FUCK.. Lo bedua bisa diem !!? Gue jahit mulut Lo bedua kalo gak berhenti ngomong. " Nelsyie rasanya sudah muak kelakuan dua perempuan gila ini .

" tolol " gumam Nelsyie pelan Annes dan Rebecca berusaha menahan gejolak menikam Nelsyie sekarang mulut perempuan satu itu ternyata lumayan menyebalkan juga .

" Huff... Tenang Cha tenang... Tarik nafas...hembuskan..." Eca berusaha menenangkan dirinya agar emosinya bisa hilang .

" Ngapain sih kek orang mau boker aja "

" Ughh.. asu ni anak satu " sudah cukup Eca tidak melanjutkan lagi kegiatannya bukannya hilang emosinya malah menjadi terlebih bocah tengil seperti Annes sungguh Eca berharap anak itu mendapat karma , paling tidak di kejar babi sungguhan biar MAMPUS....

" terus Lo maunya gimana..?? " tanya Nelsyie yang mungkin agak waras dari keduanya mengakhiri perdebatan gila mereka .

Annes menatap serius Nelsyie dan juga Eca .

" Kasih tau gue.. gimana caranya bunuh Altra "

" BABI LO NES !!! GILA !!! tapi boleh juga sih... Hm cara matiin Arthur gimana..?? "

Nelsyie menatap datar kedua gadis itu sungguh diluar angkasa mereka berdua pantas menyandang gelar CRAZY GIRL terlebih Annes gadis itu lebih gila bad Villain yang tersemat didirinya nyata adanya .

" kalian sakit jiwa " sarkas Nelsyie

" kalo gue sih emang gila dari dulu " saut Annes tersenyum miring memainkan kuku jarinya

ALTRANESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang