REVENGE (Season 2)

chapter 4 🌾

"Aaaaargh" teriak leroy dalam tidurnya sambil mengubah posisinya menjadi duduk, terlihat lelaki itu berkeringat setelah terbangun dari mimpi buruknya, nafasnya terengah-engah dan jantungnya berdetak kencang

Leroy pun langsung berlari menuju kamar kinara untuk memastikan keadaan wanita itu

"Kinara" gumamnya sambil menaiki kasur kinara dan memeluk wanita itu dari belakang. Kinara yang terganggu akan pergerakan itu pun terbangun dan menoleh kebelang

"Leroy kamu ngapain sih! Ganggu orang tidur aja!"

Leroy pun menenggelamkan wajahnya dipunggung wanita itu sambil memeluknya dengan sangat erat "i love you kinara and i'm sorry" ucap leroy dengan suara yang bergetar menahan air matanya

Kinara menghela nafas kesal sambil memutar bola matanya "minggir ngga!" Bentak kinara

Leroy langsung menangis sesegukan saat dibentak oleh wanita yang ia cintai "Malam ini izinkan aku tidur bersamamu"

Astaga sejak kapan laki-laki ini jadi cengeng "yaudah tapi berhenti nangisnya"

"I-iyaa, hiks" jawab leroy menghentikan tangisannya sambil mengendus ingusnya yang keluar masuk

Beberapa menit telah berlalu namun lelaki itu masih menangis tanpa mengeluarkan suara

"Mau sampai kapan nangisnya? Punggungku sampe basah!" Cetus kinara sambil melirik kebelakang

"Aku ngga nangis, hiks" ucap leroy sambil mengendus "kinara aku minta maaf" lanjutnya

"Kau pikir dengan minta maaf bisa mengembalikan waktu! Hah!" Bentak wanita itu

Seketika tangisan leroy pecah mendengar ucapan kinara "waaaah m-makanya hiks aku minta maaf, hiks"

"Ihh berhenti nangisnyaa!!"

"A-aku hiks aku ngga nangis hiks" ucap leroy sesegukan

Jelas-jelas dia nangis dari caranya ngomong. Kinara pun mengubah posisinya menghadap leroy lalu menenggelamkan wajah lelaki itu ke dadanya sambil mengelus rambut leroy "kalo udah kek gini masih ngga berhenti nangis juga! Keluar dari kamarku!"

Seketika leroy langsung berhenti menangis sambil tersenyum tipis dan memeluk wanita itu semakin erat. Perlahan leroy pun tertidur lelap dalam dekapan kinara yang terasa begitu nyaman dan sangat lama ia rindukan

~~~

Keesokan harinya zayden telah bersiap untuk berangkat kesekolah lalu memasuki kamar ayahnya namun tak menemukan siapa-siapa disana, ia pun berpindah kekamar ibunya dan mendapati kedua orang tuanya masih tertidur lelap dengan saling mendekap satu sama lain, zayden pun tersenyum sangat jarang ia menemukan kedua orang tuanya seperti ini akhirnya ia meminta supir untuk mengantarnya kesekolah

...

Leroy pun terbangun dan membuka matanya ia melirik kinara yang masih terlelap dalam dekapannya, senyum bahagia pun juga terukir dibibirnya, tiba-tiba ia membulatkan matanya dan menatap jam digital yang terletak diatas nakas dan waktu telah menunjukkan pukul 07.45

"Sayang sayang sayang" leroy membangunkan kinara dengan menepuk lembut bahunya

Kinarapun meregangkan tubuhnya namun matanya masih tertutup "kenapa?" Tanya kinara

"Zayden"

"Zayden kenapa?"

"Zayden telat ini udah hampur jam 8"

Kinara langsung melek dan mengubah posisinya menjadi duduk ia segera turun dari kasur dengan terburu-buru "cepat bangunin zayden! Aku siapin pakaiannya" ucap kinara