Hari ini adalah hari dimana sang Raja dari kerajaan tetangga akan di hukum mati. Raja Eros di bawa oleh 2 kesatria berbadan kekar menuju tempat eksekusi yang di saksikan oleh ratusan rakyat dan bangsawan.
Bahkan Ratu dan Putri dari Raja Eros sendiri ikut hadir menyaksikan kematian sang Raja yang akan di penggal.
"KARENA TERSANGKA SUDAH BERANI MERENCANAKAN PEMBUNUHAN RAJA DAN RATU, SERTA BERKHIANAT PADA KERAJAAN ZRACK! MAKA SESUAI UNDANG UNDANG KERAJAAN, TERSANGKA AKAN DI HUKUM PENGGAL!" Teriak salah satu kasim dengan lantang.
William yang menyaksikan hal itu ada keinginan di hatinya untuk bersorak kencang penuh bangga.
Namun, ia tidak bisa bersikap seperti itu. Ia adalah bangsawan terhormat. Tentunya harus menjaga martabatnya sebagai bangsawan."DENGAN INI, SAYA SEBAGAI KASIM PEMBACA UNDANG UNDANG! MENYAMPAIKAN BAHWA, SANG RAJA DARI KERAJAAN EMERALD! AKAN DI HUKUM PENGGAL!"
"DENGAN INI, ADAKAH PERMINTAAN DAN KATA KATA TERAKHIR YANG AKAN TERSANGKA USAPKAN?!" Raja Eros mengangkat wajahnya.
Wajah pria itu terlihat datar datar saja, walaupun tengah diambang kematian.
"Cih! Aku AKAN MEMBUNUH KALIAN!"
Salah satu Kesatria yang berada di sebelah sang raja mengangkat pedangnya. Lalu mengayunkan pedang itu dan----
SRAK!
Sontak beberapa orang yang mentaksikan eksekusi itu menutup mata mereka saat Kesatria itu menebas kepala sang raja.
Begitu halnya dengan Evylin. Wanita itu sudah bersembunyi di balik ketiak suaminya.
"AYAHHHHH! HIKSSSS!" Teriak Putri Rosela saat melihat tubuh ayahnya ambruk dengan kepala yang sudah terpisah dari badanya. "Hiksss, a-ayah jangan tinggalkan aku, hiksss!" Tangisnya.
Ratu Sylvana yang melihat itu hanya diam saja. "SELEBIHNYA, YANG MULIA PUTRI ROSELA. AKAN DIASINGKAN DI ISTANA DINGIN SELAMA LAMANYA, DAN MENCABUT GELAR KEBANGSAWAANNYA SEBAGAI PUTRI!"
"RATU SYLVANA SENDIRI, AKAN DI ASINGKAN DI HUTAN BARAT SELAMA 50 TAHUN LAMANYA. SERTA, MENCABUT GELAR BANGSAWAN YANG DIMILIKI!"
"DAN UNTUK TUAN ERICK WALKER! KEKAYAAN YANG DIMILIKI KELUARGANYA AKAN DISITA OLEH KERAJAAN! SERTA TUAN ERICK AKAN DIPENJARA SELAMA 40 TAHUN LAMANYA!"
Setelah membacakan hukuman untuk anggota kerajaan Emerald. Kasim langsung mendekati raja Zrack dan membisikkan sesuatu.
Raja mengangguk mengiyakan. "PERSIDANGAN DITUTUP!"
🐥💨💨💨
"Haisss, kenapa perebut pria tampanku tidak ikut dihukum mati saja?"
"Karena dia tengah mengandung."
"Tapi itu tidak adil!" Seru Putri Livia dengan memisu misu. Diran melirik gadis itu. "Itu memang tidak adil." Jawabnya. "Hm, betul bukan? Diran saja setuju denganku!"
Edylin mengangkat bahunya tidak peduli. Gadis itu mengangkat bahunya acuh. "Ah, akhirnya semua ini berakhir." Gumam Edylin. William yang berada di sebelah Edylin menatap gadis itu rumit. Benar sudah berakhir.
Akhir yang lain, dan awal yang baru.
🐥💨💨💨
5 hari sudah berlalu, kini semua anggota kerajana yang menginap di kerajaan Zrack sudah kembali ke kerajaan masing masing. Termasuk Evylin, dan lain lain.
Mereka sudah kembali semenjak 1 hari yang lalu. Dan yah, sebenarnya kesal juga terus berada di kerajaan itu. Karena terkadang mereka dapat mendengar teriakan Putri---- maaf maksudku Rosela yang tengah teriak teriak tidak jelas. Jadi malas juga berada di sana jika lama lama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Evylin (S2)
Fiksi SejarahKisah seorang Evylin Valentine Laezeno, ya Putri dari Duke Leazeno dan Duchess Leazeno.kisah Evylin yang terus mencoba mengejar Cinta Pertamanya, tanpa mempedulikan hati sang Suami yang sangat mencintainya. Bagaimana jadinya jika cinta pertama gadis...