note: aku iseng cek draft hello stupid dan memilah beberapa yang layak buat publish, dan yah...... ini salah satunya..... (sudah mengendap sejak 2021🙏) mohon maaf karena belum bisa lanjutin konflik kemarin, jadi ya kita bikin sungsun happy-happy dulu 🎉
Lanjutan Bab 11 - Baikan, nih?
Sunghoon bangun dan ia mencium sesuatu yang wangi dari arah dapur. Ia pun baru menyadari bahwa Sunoo tidak ada di kamarnya, pacar kesayangannya itu pasti melakukan eksperimen di dapurnya.
Sunghoon sih berharap kalau Sunoo tidak sampai membakar dapurnya. Pacarnya itu sangat payah dalam memasak.
Iyalah, kan cowok.
Setelah cuci muka dan sikat gigi, Sunghoon keluar kamar dan benar saja, Sunoo lagi sibuk di dapur. Entah membuat apa.
"Morning, Sunshine."
Sunoo membalasnya dengan senyum manis. Gula. Gula. Gula. Sunghoon bisa diabetes.
"Tumben udah bangun, lagi bikin apa?"
"Bikin sarapan, buat kamu."
"Kamu kan gak bisa masak."
"Bisa kok, bikin roti panggang sama telur mata sapi."
"Kalau gak enak gak ku makan ya?"
"Kalau gak di makan, sebulan jangan cium!"
Mampus! Mana tahan? rutuk Sunghoon dalam hati.
"Hehehe... jangan dong. Iya nanti aku makan."
Sunoo pun kembali sibuk, setelah memotong roti, dan memasukan ke dalam toaster. Sunoo beralih membuat telur mata sapi.
Berselang sepuluh menit. Sarapan sudah siap.
Roti panggang dengan telur mata sapi tapi kuningnya kematengan. Ya sudahlah, telur kan rasanya sama mau mateng atau enggak. Pikir Sunghoon, malas mendebatkan hal tidak penting.
"Gimana, enak gak?"
"Enak kok, masih bisa dimakan."
"Beneran?"
"Iya, cuma lain kali garemnya dikit aja. Pasti lebih enak."
"Telurnya keasinan ya?"
"Asin, tapi gak papa. Aku habisin."
Sudut bibir Sunoo turun. "Padahal aku masak buat tanda maafku sama hoonie."
"Sunoo sayang, semalam kita udah baikan loh. Itu tandanya aku udah maafin kamu."
"Hoonie beneran udah gak marah?"
"Sebelnya masih sih, dikit."
Sunoo semakin menunduk, tapi Sunghoon buru-buru mengangkat dagu Sunoo supaya tetap menatapnya.
"Tapi bercanda. Aku udah gak marah kok. Makasih ya udah bikinin aku sarapan. Kamu emang calon idaman."
"Calon apa?"
"Calon pasangan hidup, jadi gak sabar pengen nikahin."
Wajah Sunoo total memerah. Hatinya mendadak dugun-dugun. Pacarnya memang bermulut manis, pandai merangkai kata.
"Hoonie jangan gombal!"
"Siapa yang gombal, kamu pikir aku macarin kamu buat apa, ya buat aku nikahin lah."
"Tapi aku masih kuliah." cicitnya malu-malu.
"Tenang aja, Sunshine. Aku akan lamar kamu saat aku udah kerja dan mapan. Kalo sekarang, kita nikmati aja masa-masa pacaran kita.."
KAMU SEDANG MEMBACA
Hello Stupid || Sunghoon x Sunoo
FanfictionYang satu bucin, yang satu tsundere. Emang saling melengkapi. Sunghoon | Dom Sunoo | Sub D A I L Y L I F E WARN BXB Rated 15+