Perasaan

4.3K 638 48
                                    

Sunoo udah deket sama Sunghoon lebih dari dua bulan, kalau Sunghoon lagi gak sibuk sama kuliahnya, pemuda itu selalu mengajaknya jalan.

Kemana aja, kadang ke kedai ice cream, kadang jalan-jalan ke myeongdong buat jajan street food, kadang pergi nonton, kadang jalan gak jelas di sekitar sungai han.

Emang serandom itu.

Tapi ya hanya sebatas itu. Tidak pernah lebih. Sunghoon tidak pernah mengandengnya, tidak ada kata-kata manis yang terucap. Keduanya hanya sebatas 'jalan bareng'.

Atau mungkin, Sunoo saja yang kepedean mengira Sunghoon mengajaknya jalan karena menyukainya. Tapi nyatanya, mungkin Sunghoon hanya ingin berteman dengannya.

Itu sebabnya mulai sekarang, Sunoo akan membentengi hatinya. Ia tidak ingin salah paham dan berujung patah hati.

"Maaf hyung, aku gak bisa. Lagi banyak tugas."

Untuk pertama kalinya Sunoo menolak ajakan jalan Sunghoon. Ia menunduk, enggan menatap kakak tingkatnya. "Eum, kalo gitu aku permisi dulu."

Namun baru beberapa langkah Sunoo berjalan, Sunghoon mencekal pergelangan tangannya. "Tugas apa?"

"E-eoh?"

"Tugas kuliah lo, emang sebanyak apa?" perjelas Sunghoon.

"B-banyak, hampir deadline semua."

Hening sekitar dua menit sampai Sunghoon kembali bicara.

"Ya udah gak usah jalan, gua bantuin tugas lo aja gimana?"

Sunoo mendongkak kaget, kehabisan kata-kata. Bukan ini yang ia inginkan. Sunoo hanya inginㅡ sedikit memberi jarak.

Sunoo menggeleng ribut. "Gak usah hyung, aku gak mau repotin!"

"Gua gak ngerasa direpotin!"

"Pokoknya enggak, aku bisa kerjain tugasku sendiri!" tolak Sunoo keras kepala.

"Kenapa gak mau dibantuin? Padahal biar cepet selesai?" tanya Sunghoon sedikit heran.

"Gak apa-apa. Gak usah! Aku bisa sendiri!"

Sunghoon hela nafas. Mau bagaimana lagi, Sunoo keliatan tidak mau dibantah. Padahal ia sudah mempersiapkan sesuatu, tapi sepertinya harus diundur karena Sunoo sibuk.

"Ya udah, jalan nya lain kali aja."

Sunoo mengangguk setuju. Tanpa mengatakan sepatah kata, ia melangkah pergi, menuju kelasnya. Meninggalkan Sunghoon yang sedikit kecewa.





ㅂㅅㅎ  x  ㄱㅅㅇ





Awalnya Sunghoon mengira kalau Sunoo memang sekedar sibuk. Itu sebabnya, kenapa Sunoo menolak diajak jalan. Tapi semakin kesini, justru Sunoo seolah menghindarinya. Tidak mau lagi mengiyakan ajakannya. Bahkan pesan maupun telpon dari Sunghoon pun direspon Sunoo ala kadarnya.

Sebenarnya Sunoo kenapa?

Itulah mengapa Sunghoon bertekad, segera setelah selesai kelas, ia berniat menemui Sunoo.

Tapi begitu langkah membawanya ke area fakultas Sunoo, ia menangkap sosok manis itu sedang tertawa riang bersama cowok berseragam SMA, bahkan cowok itu tak ragu merangkul Sunoo seolah menandakan kalau mereka berdua memang sedekat itu.

Tanpa ragu, Sunghoon pun menghampiri mereka.

"Kim Sunoo!"

Sunoo menoleh, ia membeku sesaat kemudian berdeham. "Hai hyung.."

Hello Stupid || Sunghoon x SunooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang