𝗛𝗜𝗗𝗗𝗘𝗡 𝗟𝗢𝗩𝗘 [ 𝗧𝗮𝗲𝗞𝗼𝗼𝗸 ] ✓

39

~ Typo Bertebaran dimana-mana ~

⏝꒷۰꒷⏝꒷۰꒷⏝꒷۰꒷⏝꒷۰꒷⏝

Setelah selesai makan. Taehyung memutuskan membawa Jungkook pergi berbelanja. Walau dia tahu kalau istrinya tidak terlalu suka berbelanja barang-barang mewah dan dia pun lebih memilih menyediakan kebutuhan tanpa bertanya. Tapi karena saran dari ibu serta Jungwon yang akhirnya tahu kalau bosnya sudah menikah. Taehyung mengikutinya, tidak takut diketahui oleh orang-orang bahkan tidak masalah kalau ada orang yang tidak punya pekerjaan mengabdikan momennya bersama sang istri di luar.

Sejak awal Taehyung memang tidak pernah takut hubungannya dengan Jungkook diketahui oleh publik. Dia hanya tidak ingin istrinya terkena masalah dari beberapa musuh bisnisnya sehingga tidak pernah mempublikasikan pernikahan mereka.

"Kita akan pergi berbelanja. Sekarang, pikirkan apa saja yang selama ini sangat kau inginkan sebelum kita sampai di mall. Berapa pun harganya, itu tidak akan menjadi masalah"

Jungkook menatap Taehyung. Dia tidak tahu apa yang sebenarnya sedang suaminya lakukan. Bukankah pria itu sudah paham kalau dirinya tidak suka berbelanja.

"Tapi Hyung. Pakaian yang Hyung berikan padaku sudah sangat banyak. Aku bahkan tidak bisa mencobanya hingga perceraian kita terjadi" kata-kata Jungkook langsung menusuk ulu hati Taehyung. Namun pria itu memutuskan tidak mempermasalahkannya.

"Mereka akan ikut denganmu saat kita bercerai. Kumpulkan barang-barang mewah sebanyak yang bisa kau bawa. Anggap saja ini bakal di masa depan ketika kau sudah tidak ingin berhubungan denganku tapi kekurangan biaya hidup.

Mendengar kata-kata Taehyung. Jungkook malah tertawa kecil, Taehyung memang pria yang aneh dan unik untuknya. Hanya pria seperti Taehyung yang bersedia melakukan hal-hal murah hati seperti itu tanpa meminta imbalan sedikitpun.

"Aku tidak mau mendengar penolakan. Bertindaklah seperti kebanyakan sub lainnya yang menyukai barang-barang cantik dan mewah"

[ Tae Ama gua aja yak? Banyak nih yg mau gua beli, tapi gua SD kalau gua kere ]

"Baiklah" karena suaminya sudah mengatakan hal seperti itu, maka Jungkook tidak bisa menolaknya.

Pada akhirnya saat keduanya sudah tiba di mall. Jungkook selesai memutuskan barang apa yang sangat dia inginkan selama ini.

"Hyung bisakah kita pergi ke toko ponsel?"

" Kau ingin ponsel merek apa?"

"Samsung juga tidak masalah"

"Bagaimana kalau merek apel yang di gigit?" Taehyung menggoda sang istri. Bukan bermaksud menyepelekan merek yang disebut istrinya. Semua ponsel memiliki kelebihannya masing-masing. Hanya saja kebanyakan sub di negara mereka sangat menyukai ponsel merek apel yang di gigit.

"Mereka terlalu mahal. Aku tidak membutuhkan ponsel yang mahal" sejujurnya, ponsel jungkook sudah sangat buruk. Ponsel pertama yang dia beli dari hasil menulis novel. Ponsel baru dan berjaya pada masanya.

"Oke" Taehyung mengajak jungkook ke toko ponsel merek yang istrinya minta.

Sesampainya disana, jungkook jadi gugup karena toko yang dulu jungkook masuki jauh berbeda dengan toko yang Taehyung pilih.

"Keluarkan ponsel paling mahal yang kalian miliki" kata-kata Taehyung sangat berbobot. Para pekerja segera mengambil yang di minta oleh Taehyung.

Jungkook benar-benar di buat tidak bisa bicara. "Hyung! Yang murah saja!"