23. healing sambil dakwah

111 15 0
                                    

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

[usahakan follow dulu sebelum baca]
🌷
Jangan lupa tinggalkan jejak ya!!
Rekomendasiin cerita ini ketemen kalian juga ya
.....
"Menjaga kesendirian dengan ketaatan kepada Allah"
~Ustadz Hady Bony ~

☘️☘️☘️

kini Athira sudah siap dengan gamisnya serta jilbab segiempat nya ia kini sedang  menunggu ihkam di ruang tamu.

Selang beberapa lama ihkam pun muncul dari arah tangga,ia menggunakan celana kain berwarna hitam serta kemeja berwarna navy.ia berjalan menuju Athira dengan Athira yang masih saja Duduk di sofa tanpa memperhatikan kedatangan kakaknya tersebut.

"Ira yuk jalan"ucap ihkam sambil menepuk pundak Athira , Athira yang di tepuk pundaknya pun terkejut.

"Astaghfirullahalazim Abang ihkam!!"geramnya ia memukul lengan ihkam dengan sekuat-kuatnya.

Faridah yang mendengar teriakkan dari Athira pun berlari dari arah dapur.

"Kenapa Ira?,kok teriak-teriak gitu?"tanya Faridah dengan panik.

"Ini nih Abang ihkam buat kaget Ira"

"Ihkam jangan gitu dong"

"Ya umi maaf"

"Padahal kan saya nggak ada niat buat dia kaget"batinnya

"Umi!!" Suara teriakan itu membuat Athira dan ihkam bergegas mencium tangan uminya dan berlari keluar.

Hasna menuruni tangga dengan mata yang masih sedikit tertutup.

"Kenapa?"tanya Faridah menghampiri Hasna yang masih menuruni tangga sambil mengucek-ngucek matanya.

"Tadi Hasna kira Hasna telat bangun,terus pas Hasna udah bangun ada suara kak Ira teriak"

"Jadi Hasna kaget?"

"Iya umi"

"Ya udah sekarang Hasna mandi terus sholat ya jangan lupa muroja'ah juga  setelah itu turun kebawah,sarapan ya"

"Ya umi"

Hasna membalikkan badannya untuk menaiki tangga lagi dan kembali ke kamarnya.kini ia sudah selesai dengan semua yang di pintakan oleh uminya ia pun langsung Turun keruang tamu,namun saat ia sudah sampai di ruang tamu ia tak menemui keberadaan Athira dan ihkam biasanya pagi-pagi gini kalo udah selesai sholat dan muroja'ah mereka menonton tv tapi Hasna tak melihat mereka berdua.

"Umi,kak Ira sama abang ihkam  kemana?"tanya lali beranjak mendekati uminya yang sedang masak di dapur.

"Oh kak Ira sama Abang kamu lagi pergi katanya mau ke pantai"mendengar ucapan uminya tersebut seketika air matanya bercucuran.

"Kak Ira sama Abang jahat nggak ngajak Hasna!!"ucapnya sambil menangis.

***
"Alhamdulillah akhirnya sampai juga ucap Athira sambil melepaskan helm di kepalanya.

Sedangkan ihkam sedang memarkirkan motornya yang tak jauh dari Athira.

"Abang Ayuk cepetan!!"

"Ya sabar taruh dulu tuh helm kamu"

"Oh ya lupa"ucapnya sambil cengengesan Athira pun menaruh helm miliknya.

Kini mereka sedang mencari tempat duduk,saat mencari tempat duduk Athira melihat ada sepasang insan yang terbilang mungkin seumuran dengan nya.

"Abang coba liat tuh ada orang pacaran"

"Ira iri sama mereka?"

"Iri kok sama kemaksiatan"sindirnya

"Eh mana ada iri Ira malah geli ngeliatnya"

"Ira mah stay halal aja,sampai dia datang"

"Siapa Gibran?"pertanyaan ihkam itu dapat membuat Athira bad mood

"Ah udah lah jgn bahas itu lagi"
Ihkam hanya tersenyum mendengar jawaban dari Athira tersebut.

"Abang kita duduk aja yuk di dekat tempat duduk mereka"

"Ayo,ayo"

Entah apa yang di rencanakan oleh Athira dan ihkam saat ini.

Kini Athira dan ihkam sudah duduk di tempat yang mereka inginkan.

Ihkam membuka handphone miliknya ia membuka sebuah video dan mengeraskan volume nya.

"Kalau orang di luaran sana yang tidak pernah belajar Al-Qur'an mungkin ia tidak tahu bahwa pacaran adalah haram tapi orang-orang yang sudah belajar Alquran mereka sudah tahu ayat Allah"

"Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنٰۤى اِنَّهٗ كَا نَ فَا حِشَةً ۗ وَسَآءَ سَبِيْلًا
wa laa taqrobuz-zinaaa innahuu kaana faahisyah, wa saaa-a sabiilaa

"Dan janganlah kamu mendekati zina; (zina) itu sungguh suatu perbuatan keji, dan suatu jalan yang buruk."
(QS. Al-Isra' 17: Ayat 32)

"mereka yang sudah tahu dan masih melakukannya artinya orang-orang fasik fasik itu dosanya lebih besar daripada orang-orang yang tidak tahu sehingga kalau ada anak-anak muda di sini yang masih pacaran keluar dari masjid ini putusin pacarnya oke!!. kenapa dibilang putusin pacarnya karena teman-teman semua teman-teman sudah tahu ayatnya orang yang sudah tahu harus melakukannya kecuali teman-teman tidak tahu ayatnya mungkin tidak berdosa mungkin ada yang nggak tahu kenapa pacaran itu haram pasti aktivitas pacaran melihat yang bukan mahramnya mendengarkan kalimat-kalimat dari yang bukan mahramnya mengucapkan kalimat-kalimat lembut kepada yang bukan mahramnya "iya akhi selamat buka puasa ya akhi aku mencintaimu karena Allah ya akhi" adalah kalimat-kalimat yang tidak seharusnya diucapkan kepada lelaki ajnabi  lelaki yang asing bukan mahramnya jangan menyentuh kepada yang bukan mahram juga sama.kaki melangkah ke tempat yang Allah haramkan juga sama semua langkah mendekati zina dan semua nanti ujungnya adalah di buktikan atau didustakan dengan kemaluan tapi sebelum sampai ke tahap itu pasti mulai step by step step by step itu sebabnya kenapa Allah katakan Jangan dekati zina."(ustadzah OKI Setiana Dewi)

Dua orang yang ada di sebelah Mereka  berdua terdiam mendengar itu lalu ihkam beralih membuka video ceramah yang lainnya pula.

"Apa alasanmu mempertahankan pacarmu? hai apa alasan mempertahankan pacarmu?."ustad aku udah jadian 5 tahun aku nggak bisa lupain dia nggak ada yang lebih baik dari dia."dusta!! yang paling terpenting apa? menjaga kesendirian dengan ketaatan kepada Allah. agama itu sudah mudah jangan dibawa ribet ribet brother kata Allah jangan dekati zina,jangan dekati zina. Jangan pacaran, jangan pacaran.eh ngeyel malah pacaran.harusnya aku yang di....(lagu) tuh kan jadi sakit hati coba kalau nggak pacaran?."(Ustadz Hady Bony)

"Apa pacaran? perempuan yang mau diajak pacaran sudah menjual harga dirinya.uangmu banyak,tapi hargamu tak ada.tak ada hargamu kau sudah dicintai orang tak ada apa-apanya pada dirimu."(Ustadz Abdul Somad)

"Kamu nggak pacaran,hari gini nggak pernah pacaran apa kata setan?.jodoh kalian tidak akan mungkin diambil orang lain begitu kata Imam Sufyan begitu kata imam Al Hasan Al bashri "aku tahu Rizki ku tidak akan diambil oleh orang lain maka hatiku pun menjadi tenang."(Ustadz Abdul Somad)

Setelah video itu selesai ihkam mematikan handphone miliknya dan mengajak Athira pulang tanpa mengatakan apapun kepada dua orang tersebut.

Athira dan  ihkam berharap dengan mereka mendengarkan ceramah kepada   orang tadi ,orang tersebut dapat terbuka hatinya dan memutuskan pacarnya serta sadar bahwa pacaran itu perbuatan dosa serta perbuatan zina.

Syukron buat kalian yang udah ngeluangin waktu kalian untuk baca cerita ini

Semoga apa yang saya sampaikan di chepter kali ini dapat bermanfaat, aamiin...

Jangan lupa tinggalkan jejak,vote dan komen ya!

Jangan lupa bersyukur untuk hari ini

Sholawat nya juga jangan lupa ok!!!

*•اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ*

See u🙌

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh 🖤

Takdir Untuk Athira [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang