The Magical Academy [On Going]

{Chapter 47~Awal dari sebuah Peperangan~}

"Aku sama denganmu,  Alana. Aku memiliki alasan tersendiri dibalik kekalahan ku melawan gadis itu." 

Sang pewaris kegelapan telah membulatkan isi pikirannya.

.

.
.

Author POV

Melihat gadis di depannya masih tenggelam dalam pikirannya, Leon memutuskan untuk memberi Alana sebuah ketenangan untuk mencerna hal baru.

Perlahan Leon meninggalkan tempatnya, baginya ia sudah cukup banyak menghabiskan waktu dengan Alana.

Tidak membutuhkan waktu lama untuk menyadari perginya sang kegelapan, Alana sang gadis dengan manik violet nya itu, menatap punggung sang kegelapan yang semakin lama semakin menjauh.

.
.
.

Beberapa hari telah berlalu sejak bertemunya sang pewaris kegelapan dengan sang gadis pengawal kerajaan.

Barisan pengawal kerajaan terlihat jelas di setiap penjuru kerajaan Vellios. Beberapa tamu serta orang-orang penting di VeyLand berada di aula kerajaan.

Saat ini, adalah sebuah hari dimana kegelapan lahir sebagai tanda kemenangan di Immortal.

Sebuah hari yang penuh dengan kemenangan bagi Klan Harvey, sebuah klan yang telah berhasil menjatuhkan Sang Louise.

"Sungguh hari yang berkesan dimana Kegelapan mengambil alih tahta dan kemenangan yang ada di Immortal…"

Ujar seorang pria tua yang dikenal sebagai raja di kerajaan Vellios.

Ferryd Harvey sosok raja sekaligus ayah dari Leon Harvey.

Sebuah senyuman terlihat mencolok di wajah wanita yang berdiri tidak jauh dari sang raja.

"Hari ini, akan terus menjadi hari bersejarah dengan adanya kekuatan kegelapan yang akan diwariskan pada pewaris berikutnya."

Tatapan wanita itu kemudian mengarah ke arah pewaris kegelapan berikutnya, Leon Harvey.

Menyadari tatapan dari ibunya, Leon memutuskan untuk berbicara, menghindari adanya kecurigaan banyak orang atas dirinya.

"Sebagai pewaris kegelapan berikutnya, saya akan memiliki peran dalam hari bersejarah ini."

Seluruh aula kini dipenuhi pembicaraan tentang kembalinya sosok Leon yang berbicara di hadapan banyak orang.

"Saya, Leon Harvey, akan menjadi pewaris kegelapan berikutnya. Sama seperti pewaris kegelapan sebelumnya, saya akan melakukan hal yang sama pada hari bersejarah ini."

Lanjut Leon menatap seluruh orang yang berada di aula.

Keadaan seketika hening mendengar Leon mengatakan akan melakukan hal yang sama di hari bersejarah ini.

Di hari bersejarah ini, pertumpahan darah, sekaligus diwariskan nya kekuatan kegelapan pada pewaris berikutnya terjadi secara bersamaan.

Terbunuhnya klan Louise, peperangan, dan kemenangan pihak kegelapan, terjadi dalam sehari. Membuat kebanyakan orang sulit untuk melupakan hari penuh tragedi ini.

Tatapan Leon kini mengarah ke arah beberapa orang yang diyakini sebagai murid berasal dari akademi.

Menyadari tatapan singkat dari Leon, Kelly mulai mencoba memahami apa yang sedang terjadi. Namun sayangnya Leon memutus kontak mata dengan cepat, membuat Kelly hanya bisa tenggelam dalam pikirannya.

Kelly mengedarkan pandangannya, mencoba untuk mencari seseorang yang sudah lama ia tidak temui.

Claryn Louise…