Tak lama kemudian, ia selesai membeli semuanya dan kembali menuju mejanya
Marie yang melihat Claryn kembali langsung berdiri dan berjalan menujunya, setibanya di dekat Claryn, Marie langsung memanjangkan kakinya ke arah Claryn dan…
~BRUKK~
❇❇❇
Ia terjatuh… Semua makanan termasuk mie instan milik Kelly jatuh di lantaiSemua perhatian orang-orang termasuk perhatian Kelly tertuju pada Claryn dan juga Marie
Beruntung noda dari makanan yang tumpah tidak menempel di seragam Claryn namun sebaliknya, noda itu menempel di seragam milik Marie
"Wah… Memalukan sekali"
"Iya"
"Dia sungguh tidak beruntung"
"Bagaimana dengan Marie"
"Entahlah"
Semua topik pembicaraan dan perhatian mengarah ke arah Claryn dan Marie
'Tak kusangka ia menjebaknya lagi'
Batin Kelly dengan sedikit kesalClaryn hanya bisa terdiam… Lagi-lagi Marie berhasil menjebaknya dan lebih parah, ia bahkan berpura-pura menjadi korban
"Ups, Salahku… Maafkan aku"
Ujar Marie sambil menawarkan tangannya untuk membantu Claryn berdiriClaryn yang mengetahui posisinya saat ini langsung menerima tangan Marie
Karena, jika ia menolak maka ia akan di nilai sebagai murid tidak tahu malu
Ia lebih merasa malu di dalam hatinya… Merasa sedikit sakit dengan posisinya saat ini, Claryn sudah sedikit kehilangan kesabarannya
Saat ia hendak berdiri, ia sedikit mendorong tubuh Marie tanpa disadari orang-orang
'Apa yang ia lakukan?'
Kelly hanya bisa melihat sambil bertanya-tanya dalam hatinya'Huh, rasakan… Dengan begini orang-orang akan mengira bahwa kau hanya terpeleset, dan disaat itulah aku akan menolong mu balik… Cara ini bisa membuatku membalas perbuatanmu tadi'
Batin Claryn di dalam hatinyaSama seperti rencananya Marie terjatuh dan saat itulah Claryn menggenggam tangan Marie sehingga membuat Marie seakan-akan tertolong oleh Claryn
"Fiuhh… Hampir saja"
Ujar Claryn sambil berpura-pura legaSemua orang yang berada di kantin menilai kejadian itu adalah impas
Orang-orang sudah menganggap mereka berdua tidak memiliki hutang apapun
Dengan terpaksa, Marie harus segera berdiri dari genggaman tangan Calryn
Marie yang melihat Nathan sedang melintas saat itu langsung menunjukkan senyuman palsu pada Claryn (Fake Smile)
"Makasih Claryn…"
Ujar Marie dengan lembut, namun sayangnya ia hanya berpura-pura"Iya sama-sama… Lain kali lebih hati-hati yah…"
Ujar Claryn dengan nada menyindirOrang-orang hanya bisa terdiam… Mereka tidak berani berbisik-bisik tepat di hadapan Marie
'Sial! Dia menyindirku di hadapan banyak orang'
Batin Marie dengan kesalLagi-lagi Marie tersenyum dengan Fake Smile nya
Ia menyadari Nathan masih berdiri menatapnya dengan tatapan tajam, seolah-olah Nathan malu dengan kelakuan Marie
"A-aku pergi dulu ya…"
Ujar Marie sambil terburu-buru untuk pergiClaryn hanya mengangguk sambil berbalik menuju ke arah Kelly sahabatnya
KAMU SEDANG MEMBACA
The Magical Academy [On Going]
FantasyManusia atau Penyihir? Dua jiwa ini bersatu di dalam seorang gadis Seperti es yang membeku, ia cukup dingin terhadap orang lain Terkadang memiliki Empati seperti manusia... Terkadang ia kurang berempati layaknya penyihir ...