Chapter 31 : The Promise

650 74 32
                                    

Author's POV...

Minho berjalan ke arah hutan ke gubuk tempat mapping

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Minho berjalan ke arah hutan ke gubuk tempat mapping. Dia sengaja pergi ke tempat itu untuk menunggu sampai semua glader selesai dan bersiap di depan pintu maze.

Saat dia sudah tiba di tempat mapping, dia langsung duduk di atas box kayu.

Pria itu mulai menarik nafasnya dalam kemudian dikeluarkannya dengan perlahan lewat mulut seperti sedang meditasi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pria itu mulai menarik nafasnya dalam kemudian dikeluarkannya dengan perlahan lewat mulut seperti sedang meditasi.

Minho memikirkan berbagai hal didalam hidupnya, hal yang dia ingat selama di maze.

Bukanlah pilihannya untuk menjadi Leader. Bukan maunya memimpin kawanan seperti seekor Alpha serigala yang berusaha menyelamatkan rasnya dari kepunahan dan keserakahan manusia dan hewan buas yang memburu kawanannya.

Dia juga tidak ingin dilahirkan untuk menanggung beban seberat ini. Dia dikirim kedalam maze setiap hari tanpa tau sewaktu-waktu dia mati didalam sana.

Dia benar-benar tak rela jika Gadis itu dibanish tapi harus bagaimana lagi aturan selamanya adalah aturan dan janji harus ditepati.

Bagaimana rasanya jadi orang yang penuh dengan trauma tapi tidak bisa mengatakannya kepada siapapun dan memilih untuk memendam semua itu sehingga menyakiti dirinya sendiri?

Dia tidak ingat apapun tentang kehidupan di masa lalunya, dia tidak tahu kehidupannya sebelum dia diasingkan dan sekarang dia menjadi seorang leader.

Ada banyak hal yang tidak pernah para glader tau tentang pria itu.

Jika para glader merasakan hancur kehilangan seseorang, percayalah yang lebih dahulu hancur adalah Minho. Bagaimanapun juga dia yang memimpin pembanishan.

Pria itu benar-benar terpuruk pikirannya kacau, perasaannya tak karuan memikirkan semua ini.

Sementara berperang dengan isi pikirannya tiba-tiba dari arah luar terdengar suara langkah kaki.

Sementara berperang dengan isi pikirannya tiba-tiba dari arah luar terdengar suara langkah kaki

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Property of W.C.K.D - Book 1 (Minho fanfiction - TMR) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang