[BL]✔️Kelangsungan Hidup Kecantikan di Hari-hari terakhir

Imut konyol

　　Ketika Shen Mian terbangun dari mimpi buruknya, dia sudah berkeringat dingin. Dia mengingat adegan terakhir dalam ingatannya, langit yang berdarah, wajah yang ganas, anggota tubuh yang patah di tanah, tetapi masih ada banyak zombie yang bergegas. ke arahnya.

　　Huh-huh-

　　Shen Mian menghela napas berat, butiran keringat transparan mengalir di wajahnya yang putih dan mulus.

　　Saat butiran keringat berjatuhan, dia kembali sadar, mengangkat kepalanya dengan pandangan kosong, dan melihat ke ruangan gelap.

　　Ketika dia melihat pria itu duduk di sofa di kamar, sarafnya tiba-tiba menjadi tegang, dan dia meringkuk dengan telapak tangan di lengan bajunya dengan gemetar. Gerakannya sangat kecil, tetapi orang di seberangnya masih melihatnya.

　　“Mianmian, makanan enak apa yang kamu sembunyikan?” kata Ye Jinxiu sambil membuka kedua kakinya yang panjang yang terlipat menjadi satu dalam postur santai, lalu berdiri dari sofa dan berjalan santai ke arah Shen Mian.

　　Dia berjalan cepat, dan saat dia semakin dekat, wajah yang tersembunyi dalam kegelapan juga terlihat - itu adalah wajah yang bermartabat dan lembut, dengan hidung mancung, mata gelap pekat, dan alis yang tampak terlahir dengan senyuman. Tampilan yang lembut dan penuh kasih sayang.

　　Tapi Shen Mian tahu bahwa pria ini bukanlah bangsawan yang lembut, tapi tuan jahat yang suka membunuh. Dalam hal siapa yang paling tidak terprovokasi di dunia pasca-apokaliptik, orang ini pasti menempati urutan teratas, bukan hanya karena kekuatan super lawannya yang tidak terdeteksi, tetapi juga karena karakternya yang mengubah wajahnya seperti membalik halaman. sebuah buku.

　　Yang lebih menakutkan lagi adalah Ye Jinxiu masih menjadi pacarnya.

　　Jika dia tahu ini akan menjadi akhir dunia, mengapa Shen Mian repot-repot membicarakan pacar? Lebih baik tinggal di rumah dan menimbun perbekalan yang tidak bisa dimakan dalam satu atau dua tahun.

　　Melihat Ye Jinxiu berjalan ke arahnya, Shen Mian menundukkan kepalanya dan memegang benda itu di tangannya, tidak ingin menunjukkannya padanya.

　　"Apakah kamu tidak patuh ketika Mianmian bangun? Rentangkan tanganmu dan biarkan aku melihat." Ye Jinxiu mengatakan ini dengan nada lembut, tetapi Shen Mian, yang mengenalnya dengan baik, tahu bahwa ini adalah awal dari ketidaksabarannya.

　　Shen Mian tampak ketakutan, tiba-tiba dia mengulurkan tangan kirinya dan meninju dengan keras, mengenai otot dada yang keras. Rasa sakit itu membuatnya tersentak ke belakang dan membuka mulut untuk bernapas dengan tangan kirinya.

　　Ekspresi Ye Jinxiu tetap tidak berubah, dan dia bahkan mengatakan sesuatu yang menyayat hati: "Apakah Mianmian tertidur? Siapa yang bisa kamu sakiti dengan tangan kecilmu?"

　　Shen Mian: Kamu menghinaku, aku bisa mendengarnya.

　　Mata Ye Jinxiu menyapu seluruh tubuhnya dan akhirnya berhenti di bawah lengan kanannya.

　　"Ini bukan makanan...ini gelas..." Karena tekanan, Shen Mian harus perlahan-lahan merentangkan tangannya dan merentangkan telapak tangannya, memperlihatkan pecahan kaca yang berdarah.

　　Tenggorokan Shen Mian sakit ketika dia berbicara dan dia menundukkan kepalanya. Dia membuka tangan kanannya ke Ye Jinxiu dan ingin menariknya kembali sebelum dia melihatnya selama tiga detik, karena takut Ye Jinxiu akan memotong tangannya dengan kaca di dalamnya. detik berikutnya.

　　Meskipun mereka adalah sepasang kekasih, Ye Jinxiu setuju untuk berkencan dengannya secara tiba-tiba. Akhir dunia terjadi pada hari ketujuh hubungan mereka di sakunya. Sebelum dia bisa membuka tasnya, di luar terjadi kekacauan.

　　Woohoo, beraninya dia lari sendirian saat ada zombie dimana-mana di jalan? Ikuti saja Ye Jinxiu. Setidaknya tidak ada zombie di vila.

　　Tapi kemudian, Ye Jinxiu berkata bahwa dia akan keluar untuk mencari perbekalan dan akan kembali setelah mencari perbekalan. Dia percaya wanita jalang ini pada saat itu. Siapa yang tahu bahwa Ye Jinxiu pergi dan tidak pernah kembali sampai dia ditangkap oleh tim penyelamat dalam perjalanan ke Kota A? Setelah beberapa saat, itu menjadi makanan para zombie.

　　Setelah kematiannya, jiwanya melayang di samping Ye Jinxiu. Satu detik dia menatapnya sambil tersenyum, dan detik berikutnya dia mengeluarkan sambaran petir dan memanggang orang itu menjadi popcorn.

　　“Apa yang dilakukan Mianmian dengan pecahan kaca itu?” Ye Jinxiu bertanya dengan santai tanpa mengatakan apa pun tentang mengambil pecahan kaca dari tangannya, hanya menatapnya.

　　Apakah Anda percaya saya menelan kaca dan ingin bunuh diri?

　　Tak berdaya,

　　Shen Mian mengingat popcorn dalam ingatannya begitu dia melihatnya. Dia menelan ludahnya dan berbohong, "Aku mengalami mimpi buruk akhir-akhir ini. Jika aku takut, aku akan memerasnya. Jika sakit, aku akan memerasnya." Aku akan bangun." Ye Jinxiu tersenyum lembut, Dia meraih kepalanya dan berkata sambil tersenyum: "Mianmian sangat lucu dan bodoh."

　　Shen Mian: Kamu hanya ingin mencari kesempatan untuk memarahiku! Dasar mesum!