kasus mama devi

11 4 0
                                    

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰه  وَبَرَكَاتُهُ

بِسْمِ ْاللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الْرَحِمِ

"Ada sepuluh hal yang sungguh sia-sia, yaitu, orang alim yang tidak ditanyai tentang ilmunya; ilmu yang tidak diamalkan; pendapat benar yang tidak diterima; senjata yang tidak dipakai; masjid yang tidak dipakai untuk sholat; Al-Qur'an yang tidak dibaca; harta yang tidak diinfakan; kuda (kendaraan) yang tidak ditunggangi; ilmu zuhud di hati orang yang cinta kduniaan; dan umur panjang yang tidak digunakan untuk mencari bekal (ke akhirat)."
(Utsman bin Affan)

🌻JANGAN LUPA BERSYUKUR HARI INI 🌻

🌻Happy Reading 🌻

Malam ini serlin dan dista sedang duduk manis sembari menikmati teh hangat du tangannya, ferdi dan riana sudah pulang ke rumahnya kemarin, mereka ingin mengecek keadaan rumahnya yang sudah di tinggal lebih dari satu bulan.

"Kak, aku boleh ngomong sesuatu ngga?" Tanya serlin menatap dista yang berada di sampingnya.

"Tanya aja sayang" Jawab dista menatap kearah istrinya.

"Semalem aku mimpi papah kak" Ucap serlin membuat dista mengubah posisi duduknya menjadu menghadap sempurna kearah serlin.

"Papah kenapa sayang?" Tanya dista.

"Jadi gini kak"

Semalam.

Serlin melihat cahaya yang sangat menyilaukan saat tidurnya.

"Papah" Ucap serlin ketika melihat daniel keluar dari cahaya tersebut, saat ini ia dan daniel tengah berada di padang rumput yang sangat luas, dengan menggunakan pakaian serba putih.

"Sayang" Sapa daniel sembari merentangkan tangan kearah serlin, serlin pun berlari kearah daniel lalu memeluk papahnya dengan air mata yang mengalir.

"Assalamu'alaikum princess nya papah" Ucap daniel ketika serlin sudah berada di pelukannya.

"Papah, serlin kangen banget sama papah, papah kenapa tega ninggalin serlin pah" Ucap serlin mulai menangis sejadi-jadinya di pelukan daniel.

"Sayang, ini udah jalan papah nak, serlin ga boleh sedih, nanti kalo serlin sedih papah ga tenang di atas sana" Balas daniel menenangkan sang putri.

"Nak, papah ingin bicara sesuatu sama serlin" Ucap daniel lagi.

"Apa pah?" Tanya serlin.

"Papah meninggal dengan cara yang tragis, namun papah tidak pernah menyimpan dendam kepada siapapun, walaupun itu istri dan adik papah" Ucap daniel membuat serlin mengerutkan keningnya tanda tak mengerti.

"Papah ngga perlu kamu membalas dendam kepada orang yang telah membunuh papah, papah cuma butuh keikhlasan kamu, yang ikhlas ya nak
Papah pamit, assalamu'alaikum" Ucap daniel lalu melepaskan pelukannya dan kembali memasuki cahaya yang sangat terang.

"Papah?"

"Pah?"

"PAPAH, JANGAN TINGGALIN SERLIN DULU PAHH" teriak serlin dengan air mata yang sangat deras karena kepergian daniel yang masih belum bisa ia terima

"Jadi gitu kak ceritanya" Ucap serlin.

"Jadi maksud kamu?" Tanya dista sedikit tak paham dengan arah pembicaraan serlin.

"Tolong bilang sama papah ferdi, berhenti mencari informasi tentang pembunuhan papah daniel" Ucap serlin membuat dista berpikir keras, bagaimana bisa wanita di hadapannya ini ingin melupakan begitu saja kasus kematian sang ayah?

Dista (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang